4 Ide Project untuk Data Analyst di Entry Level

Data Analyst sebagai pekerjaan yang bersifat teknis memang akan bisa dipisahkan dengan project data. Data Analyst akan melakukan pengolahan data agar bisa menjawab permasalahan yang ada di dalam perusahaan melalui project tersebut. Pada dasarnya, project ini memang merupakan gambaran pekerjaan Data Analyst sehari-hari, dimana mereka harus melakukan pre-processing, mengolah, memproses hingga menyajikan data.

Project-project yang telah kita kerjakan bisa menjadi bagian dari portofolio data agar bisa stand out di mata para recruiter di antara banyaknya orang yang tertarik menempati posisi Data Analyst. Dengan adanya portfolio, kita bisa memberikan bukti bahwa kita memang memiliki skill yang dibutuhkan. Dalam artikel ini, kita akan fokus untuk membahas ide-ide project yang bisa dicoba khususnya untuk Data Analyst pemula. Yuk, simak pembahasannya!

1. Pendeteksi Berita Palsu

Perkembangan teknologi digital membuat kita bisa mendapatkan informasi dari mana saja, terutama dari internet. Namun apakah semua informasi tersebut sudah pasti benar? Ternyata tidak, hal ini terbukti dari banyaknya berita hoax yang tersebar. Kita bisa membuat project Data Analyst untuk mendeteksi berita palsu dengan menggunakan model yang dibuat dengan bahasa Python. Kita bisa menggunakan TfidfVectorizer dan PassiveAggressiveClassifier untuk mengklasifikasikan berita dalam “Nyata” dan “Palsu”.

Baca juga : Kenali Perbedaan Data Scientist, Data Analyst dan Data Engineer

2. Sentiment Analysis

Analisis sentimen akan berkaitan dengan review atau komentar dari orang lain. Dalam pekerjaan praktisi data, data source bisa didapatkan dari sumber internal maupun eksternal, atau bisa saja kombinasi dari keduanya. Termasuk dalam hal analisis sentimen ini. Kita bisa mendapatkan data dari review produk atau sentimen masyarakat di media sosial. Analisis sentimen akan membawa kita pada pengklasifikasian kata menjadi kategori positif, negatif, atau netral.

3. Sales Performance Report

Report dapat digunakan untuk memberikan gambaran dari hasil pekerjaan yang telah dikerjakan. Sales Performance Report merupakan laporan performa penjualan dalam kurun waktu tertentu. Beberapa hal yang bisa kita lihat dari report ini adalah:

• Melihat overall performance berdasarkan tahun dan juga berdasarkan sub category product.

• Memperhatikan efektivitas dan efisiensi dari promosi yang dilakukan berdasarkan tahun dan juga sub category product

• Melihat perilaku customer dan pertumbuhan dari sisi customer

  
  

4. Customer Analytics Report

Selain melihat report dari segi performa penjualan, kita bisa melihat laporan dari sisis customernya. Di project ini, kita bisa melihat melihat growth penjualan dan total revenue yang didapatkan. Selain itu, kita juga bisa melihat perilaku customer, misalnya: apakah jumlah customer mengalami peningkatan, berapa banyak transaksi, produk yang banyak diorder, serta berapa banyak customer yang masih aktif dari pembelian pertamanya.

Baca juga : Data Analyst vs Data Scientist, Yuk Kenali Perbedaannya 

Selain project yang sudah disebutkan di atas, DQLab juga telah menyediakan banyak project yang bisa kamu gunakan untuk membangun portfolio data mu. Kamu bisa memulai proses menjadi Data Analyst dengan belajar di DQLab. DQLab merupakan platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science & Artificial Intelligence (AI) dengan menggunakan bahasa pemrograman populer, serta platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur Chat GPT.  Selain itu DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. 

Untuk mendapatkan pengalaman belajar menarik, buruan sign up di DQLab. Daftar sekarang dan kejar impianmu untuk menjadi Data Analyst!

Penulis : Gifa Delyani Nursyafitri