4 Jenis Algoritma Machine Learning yang Paling Populer Tahun 2022

Apa itu machine learning? Untuk sebagian orang sepertinya istilah kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) lebih familiar dibandingkan dengan machine learning. Padahal machine learning masih menjadi bagian dari AI itu sendiri dan dianggap sebagai teknologi yang unik. Keberadaan machine learning dianggap unik karena algoritmanya dapat mempelajari sesuatu dengan sendirinya. 

Dalam machine learning pengaplikasiannya dibagi menjadi tujuh bagian, mulai dari machine learning, natural language processing, speech, vision, planning, robotic, dan expert system. Pembagian ini dilakukan untuk memperkecil ruang lingkup machine learning agar dapat dipelajari dengan mudah. Machine learning memiliki beberapa jenis untuk algoritma yang perlu kalian tahu.

Jenis-jenis algoritma pada machine learning memiliki bentuk yang berbeda-beda. Apa saja perbedaannya? Yuk, simak artikel di bawah ini!

1. Supervised Learning

Supervised learning dapat juga dikatakan sebagai algoritma yang memiliki label, seperti input dan output datanya mudah untuk diketahui. Supervised learning juga dapat mengubah algoritmanya agar hasil yang didapatkan sesuai dengan yang diinginkan.

Contoh sederhana dari supervised learning seperti data email yang memiliki label spam atau not spam atau data input yang memiliki label failed atau runs.

Baca juga : Yuk Kenali Macam-Macam Algoritma Machine Learning!

2. Semi-supervised Learning

Semi-supervised learning dapat dikatakan sebagai gabungan dari supervised dan unsupervised learning. Hal tersebut dikarenakan data yang digunakan ada yg memiliki label dan tidak memiliki label. Dan komposisi data yang tidak memiliki label jumlahnya lebih banyak daripada data yang berlabel.

Penggunaan data yang berbeda-beda berfungsi untuk melatih algoritma agar dapat berjalan secara mandiri. Algoritma ini kerap diterapkan pada aplikasi identifikasi atau pengenalan wajah.

3. Unsupervised Learning

Unsupervised learning ini merupakan kebalikan dari supervised learning. Data yang dikelola pada jenis ini adalah data-data yang tidak memiliki label sehingga output dari algoritma ini persentase kebenarannya cukup rendah.

Biasanya machine learning jenis ini digunakan untuk tujuan eksplorasi data agar dapat menemukan struktur yang paling sering digunakan. Misalnya untuk mengidentifikasi segmen pasar dengan melihat atribut-atribut yang dapat membedakan antara segmennya.

Baca juga : Kenali Algoritma Klasifikasi Machine Learning Terpopuler di Tahun 2021

4. Reinforcement Learning

Reinforcement learning merupakan salah satu jenis machine learning yang sering digunakan untuk pembuatan permainan atau game, teknologi navigasi, pembuatan robot dan lain sebagainya. Algoritma pada jenis ini akan menerima sebuah perlakuan yang dapat menghasilkan output terbaik. Untuk menghasilkan algoritma yang tepat diperlukan proses pengujian secara berkala dan berulang-ulang.

Dari artikel diatas dapat dilihat bahwa machine learning tidak pernah lepas dari teknologi digital. Agar penggunaan machine learning dapat sesuai dengan tujuannya diperlukan proses pembelajaran yang mendalam. 

Bagi kalian yang mau belajar seputar machine learning tapi bingung mulai dari mana, kalian dapat mempelajari machine learning bersama DQlab. Tidak hanya seputar machine learning, kalian juga bisa belajar bahasa pemrograman lain seperti R dan SQL. 

Tenang aja, di DQLab kalian akan belajar seputar data science dari dasar. Jadi buat kalian yang lulusan non-IT dan berencana shifting career di dunia data science yuk segera daftarkan diri dengan cara sign up di DQLab.id!

Penulis : Winda Sarah Audina