Belajar Data Science Secara Otodidak? Berikut langkah-langkahnya!
Tahu kah kamu? Pendidikan yang linear dengan pekerjaan di bidang data biasanya adalah Ilmu Komputer, Statistik, Matematika, atau Aktuaria. Namun, saat ini, banyak orang tanpa latar belakang pendidikan tersebut yang tertarik untuk belajar Data Science.
Seiring dengan berkembangnya teknologi dan dunia digital, data dihasilkan dengan jumlah yang sangat besar setiap harinya. Tingginya tingkat data yang dihasilkan di setiap waktu, membuat perusahaan yang dapat mengelola data nya dengan lebih baik, akan lebih cepat untuk berkembang.
Karenanya, kebutuhan terhadap professionals yang ahli di bidang data meningkat. Pekerjaan seperti Data Scientist, Data Analyst, Data Engineer, BI analyst, dan lain sebagainya semakin banyak dibutuhkan di pasar tenaga kerja.
Data Science sebagai multidisiplin ilmu yang mempertemukan statistik, programming, dan domain knowledge tertentu, membuat siapa saja yang ingin berkecimpung di dalamnya harus mau untuk belajar hal baru secara mandiri atau otodidak. Tidak jarang yang masih bingung harus memulai dari mana dan apa saja langkah-langkahnya.
Pada artikel ini, DQLab akan berbagi mengenai langkah-langkah yang akan mengantarkan kamu untuk berhasil mempelajari Data Science secara otodidak. Yuk simak penjelasannya!
1. Belajar Kompetensi Dasar Data Science
Sebelum memasuki Data Science lebih jauh, hal yang terpenting untuk di pelajari yaitu kompetensi dasar data science itu sendiri. Di era digital saat ini tidak perlu bingung dan repot lagi untuk memulai belajar, karena sudah tersedia banyaknya online course tanpa perlu menginstal software seperti DQLab.
Belajar di DQLab kamu hanya cukup dengan datang langsung ke laman DQLab.id dan sahabat DQ bisa langsung belajar secara fleksibel yaitu bisa dimana saja dan kapan saja. Jadi, siapapun memiliki kesempatan yang sama berkarir di bidang data.
Taukah kamu, di DQLab terdapat fitur Live Code Editor dalam pembelajarannya? Sederhananya, Live Code Editor adalah sebuah fitur dimana sahabat DQ akan mempelajari teori kemudian bisa langsung mempraktikkan di code editor tanpa harus menginstall terlebih dahulu di laptop kamu. Tidak repot bukan? Ini bisa membantu kamu belajar Data Science lebih mudah, nyaman dan anti ribet karen sistemnya langsung terkoneksi dengan dataset yang digunakan untuk melakukan analisis.
Baca Juga : Produktif di Akhir Pekan dengan Akses DQ Weekend "Advance Data Visualization for Everyone with ggplot2"
2. Mempelajari Modul Studi Kasus Industri
Jika kamu sudah mempelajari dasar-dasar dan memahami kompetensi Data Science maka saatnya sahabat DQ untuk mengkases materi-materi kemudian mengimpelentasikan ilmunya. Belajar bersama DQLab, kamu bisa mengakses materi yang telah disediakan oleh praktisi data professional dan berpengalaman di bidangnya.
Dengan modul, kamu dapat memahami sebuah studi kasus yang ada di industri seperti bidang finansial, retail, telekomunikasi, dan masih banyak lagi. Salah satu keunggulan jika sahabat DQ belajar bersama DQLab yaitu dataset yang diberikan tidak dapat ditemukan di program lainnya, hal ini karena sudah mencerminkan dataset yang ada di industri. Sehingga, dengan belajar menggunakan modul dan studi kasus industri secara profesional maka dapat membantu sahabat DQ selangkah siap berkarir nantinya.
3. Bergabung Group Diskusi atau Belajar Bersama Mentor
Adapun cara belajar yang tak kalah asik selain self-direct learning yaitu bergabung dengan komunitas atau peer group Data Science sebagai bentuk diskusi, baik sesama pelajar/pemula ataupun belajar bersama mentor yang sudah ahli di industri data.
Manfaat lainnya jika sahabat DQ bergabung group diskusi dan belajar bersama mentor yang berpengalaman amaka dapat membantu belajarmu lebih efektif, karena kamu bisa langsung bertemu, menanyakan secara langsung atau by chat apabila kamu memiliki kesulitan pada proses belajar. Sehingga, nanti dapat dibantu langsung oleh mentor ataupun komunitas member yang aktif belajar.
4. Mulai Bangun Portfolio Data
Satu hal yang paling penting dan jangan pernah untuk diragukan yaitu portfolio data. Bagi sahabat DQ penting mempunyai portfolio data, karena dengan adanya portfolio data maka kompetensi yang kamu miliki dapat terlihat dalam project yang telah dikerjakan terutama pengalaman kuat menganalisa data.
Pada portfolio data juga bisa menjadi acuan sahabat DQ mengevaluasi project agar kompetensi skill kamu semakin meningkat serta mendorong diri dengan berani akan tantangan baru dengan memilih project unik, berbeda dan tentunya bukan sesuai ‘zona nyaman’.
Baca Juga : Memahami Keunggulan dan Manfaat Data Science dalam Dunia Bisnis
5. Upskill Diri Menggunakan Modul untuk Pembelajarannya
Last but not least, langkah tepat dan solutif yang bisa kamu lakukan yaitu mengikuti pelatihan atau pembelajaran online yang dimana pada pelatihan tersebut memberikanmu pelajaran terstruktur serta mendapatkan modul yang bisa kamu gunakan agar pembelajaran lebih terarah.
DQLab menjadi solusi tepat sebagai pilihan belajar online lho! Modul yang tersedia di DQLab sendiri sangatlah banyak pilihan pada setiap kelasnya. Tidak perlu khawatir, sahabat DQ bisa memilih sesuai dengan kebutuhan dan minat yang diingin untuk memulai pembelajarannya dan modul yang sudah tersedia sudah disesuaikan dengan kebutuhan di industri.
Adapun modul gratis yang bisa sahabat DQ coba mulai yaitu “Introduction to Data Science with R” dan “Introduction to Data Science with Python”. Nantinya, jika sahabat DQ telah menyelesaikan modulnya maka, DQLab akan memberikan sertifkat sebagai bentuk sahabat DQ telah selesai secara tuntas mempelajari moduletersebut.
Bukan dari backgorund NON IT? Tentu tidak masalah, karena semua orang berkesempatan untuk belajar Data Science lebih terarah hingga sukses menjadi praktisi data. Mengetahui semakin tingginya penggunaan data-driven di berbagai lini dindustri dan membutuhkan praktisi data, dengan memiliki bekal di era digital, sahabat DQ bisa lebih siap bahkan hingga tahun 2027 mendatang.
Yuk, daftarkan dirimu di DQLab.id dan selamat mencoba belajar data karena data untuk semua!