Belajar Machine Learning Tanpa Background IT? Kenapa Tidak!
Bisakah seseorang tanpa basic IT belajar machine learning? Jawabannya adalah BISA bahkan SANGAT BISA! Machine learning memang membutuhkan pengetahuan mengenai pemrograman dan matematika, namun meskipun seseorang tidak memiliki latar belakang pendidikan di bidang IT, ia tetap bisa belajar machine learning asalkan menerapkan teknik pembelajaran yang tepat. Machine learning merupakan topik hangat yang sedang banyak dibicarakan beberapa tahun terakhir. Bahkan saat ini sudah mulai bermunculan kursus machine learning, baik online maupun offline. Salah satu cara untuk belajar machine learning tanpa background IT adalah dengan mengikuti kursus. Biasanya, dalam kursus sudah ada paket dan modul khusus dari materi fundamental hingga expert mengenai pemrograman dan matematika.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh indeed.com, Pekerjaan yang paling dicari di dunia artificial intelligence adalah machine learning engineer. Tak hanya banyak dicari, tetapi profesi machine learning engineer juga mempunyai gaji fantastis. Bukti nyatanya adalah penelitian artificial intelligence di OpenAI Elon Musk yang menghasilkan lebih dari satu juta dolar per tahun. Luasnya lapangan pekerjaan ditambah tawaran gaji yang menggiurkan membuat banyak orang dari berbagai latar belakang pendidikan mulai tertarik belajar machine learning. Lalu, bagaimana seseorang dengan background pendidikan di luar IT bisa belajar machine learning? Pada artikel kali ini, DQLab akan menjelaskan cara efektif untuk belajar machine learning bagi kamu yang tidak memiliki skill IT. Tunggu apa lagi? Let"s get started!
1. Belajar dari Dasar
Sebelum menguasai machine learning, kamu harus menguasai dasar-dasar machine learning dulu. Apa saja dasar-dasar tersebut? Dasar-dasar yang harus kamu pelajari adalah dasar matematika dan statistika. Materi pokok matematika yang harus kamu kuasai adalah aljabar linier. Dengan belajar aljabar linier, kamu akan lebih mudah memahami algoritma machine learning dan cara kerjanya. Sedangkan materi pokok statistika yang harus kamu pelajari adalah materi probabilitas. Umumnya, materi probabilitas dan dasar statistik sudah diajarkan di SMA. Fungsi statistika dalam kasus machine learning adalah untuk memprediksi peluang dan melihat pola yang terbentuk di dalam data. Selain itu, kemampuan statistika akan membantumu memahami bagaimana fungsi algoritma machine learning, cara membuat hipotesis, dan memilih algoritma yang tepat dan sesuai tujuan.
Baca juga : 3 Jenis Algoritma Machine Learning yang Dapat Digunakan di Dunia Perbankan
2. Banyak Membaca dan Belajar Bahasa Pemrograman yang Kamu Suka
Agar wawasanmu bertambah, kamu bisa mulai belajar machine learning dengan banyak membaca mengenai machine learning dari berbagai sumber ilmiah, entah artikel, buku, jurnal, dan lain sebagainya. Beberapa artikel yang bisa kamu coba adalah artikel dari The World Economic Forum. Artikel dari forum ini berisi hubungan machine learning dengan ekonomi global. Kamu juga bisa membaca buletin dari CB Insight mengenai perusahaan-perusahaan yang menawarkan artificial intelligence atau machine learning. Selain itu kamu juga bisa mulai mencari tahu industri-industri yang kamu minati dan cari literatur mengenai pemanfaatan machine learning di industri tersebut.
Bagi seseorang yang belum mengenal bahasa pemrograman sama sekali, belajar pemrograman, sintaks, coding pasti sulit dan berat sekali. Jadi, DQLab sarankan untuk belajar bahasa pemrograman satu persatu dan secara bertahap. Kuncinya cari bahasa pemrograman yang populer, mudah dipelajari, dan biasa digunakan untuk analisis data dan machine learning. Contoh bahasa pemrograman yang memiliki beberapa syarat tersebut adalah R dan Python. Kedua bahasa pemrograman tersebut memiliki beberapa packages dan libraries yang powerfull untuk analisis data dan machine learning. Kamu bisa belajar bahasa pemrograman dari buku dan mengikuti kursus machine learning. Manfaat yang akan kamu dapatkan jika mengikuti kursus adalah mempelajari cara mengembangkan algoritma machine learning yang telah kamu pelajari dari buku. Biasanya kursus sudah memiliki study case sesuai tingkat belajarmu.
3. Mengikuti Event dan Mengerjakan Project Machine Learning
Salah satu cara meningkatkan pengetahuanmu mengenai machine learning adalah dengan mengikuti event. Setiap event pasti mengundang narasumber yang sudah expert di bidangnya. Pada event ini kamu bebas menanyakan hal apapun yang berkaitan dengan machine learning dengan bahasa yang sopan tentunya. Asah rasa "kepo" mu dan tulis pertanyaan-pertanyaan yang akan kamu tanyakan. Selain bertanya kepada narasumber, kamu juga bisa bertukar pikiran dengan pengunjung yang lain. Dengan diskusi dan bertukar pendapat, kamu akan banyak mendapat insight dan perspektif lain mengenai dampak machine learning, perkembangan dunia machine learning, software yang paling up to date untuk mengembangkan machine learning, dampak machine learning bagi kehidupan manusia, bahkan jika kamu beruntung kamu bisa mendapat tawaran pekerjaan atau project bersama.
Untuk mempraktekkan ilmu yang telah kamu pelajari, mulailah untuk mengerjakan project. Pilihlah project yang paling sederhana dan jika kamu sudah bisa menyelesaikan project tersebut, carilah project lain dengan tingkat kesulitan yang lebih besar. Semakin banyak berlatih, maka semakin banyak pula pengetahuanmu. Seperti kata pepatah "pengalaman adalah guru paling berharga". Hal pertama yang harus kamu lakukan untuk mengerjakan project adalah mencari masalah apa yang ingin kamu selesaikan, mencari sumber data yang dibutuhkan, memvalidasi data, apakah ada data yang hilang, dan terakhir menentukan model machine learning apa yang cocok untuk menyelesaikan masalah tersebut. Jika ada kesulitan saat mengerjakan project, jangan segan bertanya pada relasi atau forum online. Biasanya komunitas pengguna bahasa pemrograman sangat suportif dan mau membantu mencari jalan keluar. Jadi, jangan takut mencoba ya!
Machine learning merupakan bagian dari data science. Data science sendiri merupakan gabungan ilmu matematika, statistika, dan ilmu komputer. Sama halnya dengan machine learning, data science juga bisa diterapkan hampir di semua sektor, mulai dari sektor perbankan, pendidikan, retail, logistik, komunikasi, dan lain sebagainya. Jika machine learning engineer merupakan profesi nomor satu yang paling banyak dicari di dunia artificial intelligence, maka profesi yang menduduki posisi kedua adalah data scientist. Lapangan pekerjaan dan gaji yang ditawarkan pun tidak kalah besar dibandingkan dengan machine learning engineer. Tak heran jika saat ini data science mulai banyak diminati. Kabar baiknya bagi kamu yang tidak memiliki background IT, data science juga dapat dipelajari oleh siapapun.
Baca juga : Belajar Data Science: Pahami Penggunaan Machine Learning pada Python
4. Yuk, Mulai Belajar Data Science bersama DQLab secara GRATIS!
Tidak memiliki background IT? Jangan khawatir, kamu tetap bisa menguasai Ilmu Data Science untuk siap berkarir di revolusi industri 4.0. Bangun proyek dan portofolio datamu bersama DQLab untuk mulai berkarir di industi! Sign up sekarang untuk #MulaiBelajarData di DQLab!
Simak informasi di bawah ini untuk mengakses gratis module "Introduction to Data Science":
Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup
Akses module Introduction to Data Science
Selesaikan modulenya, dapatkan sertifikat & reward menarik dari DQLab
Subscribe DQLab.id untuk Akses Semua Module Premium!
Penulis: Galuh Nurvinda Kurniawati
Editor: Annissa Widya Davita