Contoh Penggunaan SQL Group By dan Fungsi Agregat

Group by adalah salah satu statement SQL yang paling powerful. Dengan statement ini kita bisa melihat data dengan cara baru dan menemukan metrik utama seperti nilai rata-rata, maksimal, dan minimal dalam grup data. Tanpa group by, semua hasil yang kita peroleh berorientasi pada record sedangkan dengan group by kita dapat membuat grup record dan menghitung metrik pada setiap grup.
Selain powerful, group by merupakan salah satu statement SQL yang mudah digunakan, tetapi sulit untuk dikuasai. Statement ini adalah salah satu basic statement pada SQL, hanya saja cukup sulit dikuasai terutama bagi beginner terutama ketika statement ini dikombinasikan dengan statement agregat. Dalam artikel ini, kita akan belajar menggunakan group by SQL yang dikombinasikan dengan fungsi atau statement agregat. Jadi simak artikel ini sampai akhir, ya!
1. Statement Agregat
Dengan menggabungkan group by dan statement agregat kita bisa menghitung beberapa statistik untuk beberapa grup data, misalnya rata-rata, total, nilai minimum atau maksimum. Fungsi agregat pada SQL antara lain:
COUNT() untuk menghitung jumlah baris dalam setiap grup.
AVG() untuk menemukan nilai rata-rata untuk setiap grup.
MIN() untuk mengembalikan nilai minimum di setiap grup.
MAX() untuk mengembalikan nilai maksimum di setiap grup.
Baca juga : Saatnya Belajar SQL, Kenali Rekomendasi Query SQL Bagi Pemula
2. Contoh Data
Misalnya kita memiliki tabel bernama data_buku sebagai berikut.
Dalam data di atas, ada beberapa genre buku yang bisa kita hitung summarynya, seperti total harga, rata-rata harga, harga terendah atau tertinggi untuk tiap genre, dan lain sebagainya.
3. Group By dan AVG
Jika kita ingin melihat berapa rata-rata harga buku untuk tiap genre, kita bisa menggunakan script berikut ini.
Jika script di atas di-run, maka outputnya sebagai berikut.
4. Group By dan MIN
Jika kita ingin melihat berapa harga buku paling murah untuk tiap genre, kita bisa menggunakan script berikut ini.
Jika script telah di-run, maka akan muncul tabel berikut.
Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data
Selain group by, ada statement SQL lain yang perlu dipelajari. Sayangnya, jika kita ingin menjadi praktisi data, kita tidak hanya memerlukan SQL tetapi juga memerlukan bahasa pemrograman seperti R dan Python untuk mengolah data berukuran besar. Yuk asah kemampuan data science kamu bersama DQLab!
Klik button di bawah ini atau sign up melalui DQLab.id untuk mengakses FREE MODUL ‘Introduction to Data Science’ dengan bahasa pemrograman R atau Python. Selesaikan modulnya dan dapatkan sertifikat compliance kamu sebagai modal membangun portfolio data.
Penulis: Galuh Nurvinda K
Postingan Terkait
Pentingnya Machine Learning dalam Industri Bisnis
Menangkan Kompetisi Bisnis dengan Machine Learning
Mulai Karier
sebagai Praktisi Data
Bersama DQLab
Daftar sekarang dan ambil langkah pertamamu untuk mengenal Data Science.