Fitur Penting Excel untuk Awal Karir Praktisi Data
Excel adalah tools pengolahan data yang menjadi favorit banyak orang. Excel yang sangat powerful membuat perusahaan hampir mengwajibkan karyawan yang berurusan dengan data bisa mengoperasikan Excel. Setidaknya Excel akan banyak dimanfaatkan pada proses penginputan, pemrosesan, hingga penyajian data. Tentu saja Excel menyediakan fitur-fitur yang bermanfaat untuk melakukan ketiga proses tersebut.
Kebutuhan akan sumber daya manusia yang bisa menguasai Excel membuat banyak lembaga kursus mulai memanfaatkan peluang ini untuk membuka kelas Excel. Proses pembelajaran Excel tidak sesederhana belajar mengisi data, namun juga belajar memanfaatkan fitur-fitur yang ada agar bisa mempermudah pekerjaan kita. Di dalam kelas Excel, biasanya kita akan diajarkan dari hal-hal dasar hingga yang advanced hingga siap membangun portfolio. Di dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai fitur-fitur apa saja yang akan dipelajari di kelas Excel milik DQLab. Yuk, simak pembahasannya.
1. Memahami Fitur Dasar Excel
Tahapan awal pembelajaran Excel bisa dimulai dengan mengenal fitur-fitur yang ada di Excel. Pada dasarnya, semua fitur yang ada sangat bermanfaat untuk mempermudah proses penginputan maupun pengolahan data. Beberapa fitur dasar yang harus dikuasai di luar kepala adalah filter, sort, dan conditional formatting.
Filter bisa dimanfaatkan untuk memilih data yang akan ditampilkan, sementara Sort digunakan untuk mengurutkan data. Kedua fitur ini terdapat di menu Data. Untuk Conditional Formatting sendiri dapat digunakan untuk melakukan formatting pada data berdasarkan kondisi yang ditentukan, misalnya untuk menandai data yang duplikat, meng-highlight top/bottom ten data, dll. Fitur-fitur dasar ini lah yang nantinya akan menjadi dasar untuk memproses data yang lebih rumit.
Baca juga : Rumus Excel yang Paling Sering Digunakan dalam Dunia Kerja
2. Menguasai Rumus Excel & Pivot Table
Excel bersifat less coding, artinya untuk mengolah data tidak memerlukan coding seperti di R dan Python. Namun untuk memproses data lebih lanjut, kita pasti akan bertemu dengan yang namanya formula. Formula ini akan membantu ini untuk melakukan perhitungan sederhana, percabangan, serta perhitungan yang lebih rumit seperti statistika, dll. Untuk mulai menggunakan rumus, kita harus memulainya dengan tanda sama dengan (=). Beberapa contoh formula yang banyak digunakan adalah SUM, AVERAGE, MAX, MIN, IF, Nested IF, VLOOKUP, HLOOKUP, dan masih banyak lagi. Selain dengan menggunakan formula ini, kita juga bisa mendapatkan summary data dengan menggunakan Pivot Table yang ada di menu Insert.
3. Kemampuan untuk Data Story Telling
Data storytelling merupakan keadaan dimana kita akan membuat data yang kita miliki bisa bercerita, sehingga cukup dengan disajikan saja, audience bisa menangkap informasi dari data. Biasanya hal ini tidak akan jauh-jauh dari pengubahan data yang awalnya berbentuk teks atau angka menjadi visualisasi. Tentu saja visualisasi yang dibuat haruslah bersifat interaktif dan meringkas data yang sangat banyak tersebut. Dalam hal ini kita bisa memanfaatkan sparkline (membuat visualisasi di cell), slicer (melakukan filter secara interaktif untuk data pivot table atau data yang berbentuk tabel), bing map (untuk membuat visualisasi berupa peta), dan masih banyak lagi.
4. Menggunakan Excel untuk Analysis Data
Proses analisis data merupakan tahapan untuk mengubah data mentah menjadi sumber informasi. Secara sederhana, kita bisa melakukan eksplorasi dan analisis data dengan menggunakan Pivot Table. Selain itu, kita juga bisa memanfaatkan fitur Data Analysis yang bisa membantu untuk melakukan analisis statistik yang lebih rumit, seperti uji ANOVA, Regresi, Time Series, dan masih banyak lagi. Fitur Data Analysis ini bisa ditemukan di menu Data, dan group Analysis.
Baca juga : Kenali Rumus IF pada 3 Kondisi dengan Excel
Proses pembelajaran Excel tidak semudah yang dibayangkan, karena semakin di eksplor ternyata ada banyak hal-hal menarik yang bisa dilakukan oleh Excel. Hal-hal yang sudah disebutkan di atas merupakan hal-hal dasar yang pastinya harus dikuasai oleh praktisi data.
Tapi gimana ya caranya bisa menguasai hal-hal tersebut dengan cepat padahal tidak pernah belajar Excel sama sekali? Tenang saja, karena hal-hal yang dijelaskan di atas bisa kamu pelajari di Live Class DQLab yang berjudul “Bootcamp Data Analyst with Excel” yang akan diadakan di 26 February sampai 16 April 2023. Untuk kamu yang memiliki aktivitas lain di weekdays, tenang saja karena kelas ini dilaksanakan saat weekend. Jangan sampai kamu melewatkan kesempatan untuk belajar Excel dari para mentor yang sudah berpengalaman dengan Excel.
Yuk, tunggu apalagi? Buruan daftar dan buka peluangmu menjadi Data Analyst!