Kenali Beda SQL Group By dengan Order By
SQL (Structured Query Language) adalah bahasa yang digunakan untuk mengakses dan mengelola database. Dalam SQL, terdapat banyak perintah yang memungkinkan kita untuk melakukan berbagai operasi pada data, termasuk pengelompokan dan pengurutan data. Dua perintah yang sering digunakan dalam konteks ini adalah GROUP BY dan ORDER BY. Meskipun keduanya mungkin terdengar serupa, fungsi dan tujuannya sangat berbeda. Apa bedanya? Simak pada artikel berikut.
1. Apa itu SQL Group By?
GROUP BY adalah klausa dalam SQL yang digunakan untuk menggabungkan baris dengan nilai yang sama ke dalam kelompok-kelompok tertentu. Klausa ini biasanya digunakan bersamaan dengan fungsi agregat seperti COUNT(), SUM(), AVG(), MAX(), atau MIN() untuk melakukan operasi perhitungan pada setiap kelompok.
Lalu apa fungsi GROUP BY? untuk mengkategorikan data dalam kelompok yang lebih kecil sehingga analisis dapat dilakukan pada tingkat kelompok tersebut. Ini sangat berguna ketika kalian ingin memahami pola atau tren dalam data berdasarkan kategori tertentu. Sintaks dasar dari GROUP BY adalah sebagai berikut:
Dalam sintaks ini, kolom1 adalah kolom yang digunakan untuk mengelompokkan data, dan fungsi_agregat(kolom2) adalah fungsi agregat yang diterapkan pada kolom lainnya.
Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python
2. Contoh Penggunaan SQL Group By
Mari kita lihat contoh konkret untuk memahami bagaimana GROUP BY bekerja. Misalkan kita memiliki tabel penjualan dengan struktur sebagai berikut.
Jika kita ingin mengetahui total jumlah penjualan untuk setiap produk, kita dapat menggunakan GROUP BY seperti berikut:
Hasil dari query ini akan menjadi:
Dengan menggunakan GROUP BY, kita dapat melihat bahwa produk A dan B masing-masing terjual sebanyak 25 unit, dan produk C juga terjual sebanyak 25 unit.
3. Apa itu SQL Order By?
ORDER BY adalah perintah SQL yang digunakan untuk mengurutkan baris data dalam hasil query berdasarkan satu atau lebih kolom. Pengurutan ini bisa dilakukan secara ascending (menaik) atau descending (menurun). Tujuan utama perintah ini adalah untuk menyajikan data dalam urutan yang lebih mudah dipahami. Sintaks dasar dari ORDER BY adalah sebagai berikut:
Dalam sintaks ini, kolom1 adalah kolom yang digunakan untuk mengurutkan data, dan ASC menunjukkan urutan menaik, sedangkan DESC menunjukkan urutan menurun. Secara default, jika tidak disebutkan, urutan adalah ASC.
Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data
4. Contoh Penggunaan SQL Order By
Mari kita lihat contoh konkret untuk memahami bagaimana ORDER BY bekerja. Misalkan kita memiliki tabel penjualan yang sama seperti sebelumnya:
Jika kita ingin mengurutkan data berdasarkan kolom harga secara menurun, kita dapat menggunakan ORDER BY seperti berikut:
Hasil dari query ini akan menjadi:
Dengan menggunakan ORDER BY, kita dapat melihat data yang diurutkan berdasarkan harga dari yang tertinggi ke yang terendah.
Nah, GROUP BY dan ORDER BY bisa loh kita gunakan bersamaan. Misalkan kita ingin mengetahui total jumlah penjualan untuk setiap produk dan menampilkan hasilnya dalam urutan menurun berdasarkan total jumlah tersebut. Kita dapat menggunakan query seperti berikut:
Hasil dari query akan menjadi:
Dalam contoh ini, kita mengelompokkan data berdasarkan kolom produk dan menghitung total jumlah untuk setiap produk menggunakan GROUP BY. Kemudian, kita mengurutkan hasilnya berdasarkan total_jumlah dalam urutan menurun menggunakan ORDER BY.
Selain fungsi Group By, SQL juga memiliki fungsi lain yang lebih kompleks yang bisa digunakan untuk analisis data. Dengan memahami secara mendalam, tentu akan memudahkan kalian dalam mendapatkan informasi yang lebih kaya dan bermanfaat untuk menyimpulkan suatu data yang dimiliki.
Bingung mulai belajar darimana? DQLab adalah jawabannya. Modul ajarnya lengkap dan bervariasi. Dilengkapi studi kasus yang membantu kalian belajar memecahkan masalah dari berbagai industri. Bahkan diintegrasikan dengan ChatGPT. Manfaatnya apa?
Membantu kalian menjelaskan lebih detail code yang sedang dipelajari
Membantu menemukan code yang salah atau tidak sesuai
Memberikan solusi atas problem yang dihadapi pada code
Membantu kalian belajar kapanpun dan dimanapun
Selain itu, DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Tunggu apa lagi, segera ikuti DQLab LiveClass Bootcamp Data Analyst with SQL & Python dan asah kemampuan kalian dalam menggunakan SQL!