Kenali Penerapan Operasi Left Join di SQL
SQL merupakan bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengakses basis data relasional. SQL merupakan bahasa query, yaitu bahasa tau syntax yang digunakan untuk mengakses database. Pada SQL terdapat tiga jenis query yaitu DDL (Data Definition Language), DML (Data Manipulation Language), dan DCL (Data Control Language). Pada bahasa SQL ini juga terdapat satu operasi yang dapat digunakan untuk menggabungkan tabel, yaitu operasi JOIN, dimana salah satunya adalah Left Join SQL.
Operasi Join merupakan salah satu fungsi dalam SQL yang digunakan untuk menggabungkan tabel melalui kolom tertentu dengan tujuan untuk memperoleh tabel yang lengkap. Dalam perancangan basis data relasional, operasi join ini merupakan salah satu bagian terpenting untuk menciptakan database yang lebih lengkap dan sesuai dengan kebutuhan. Pada artikel kali ini kita akan mengenali macam operasi Join dalam SQL, khususnya operasi left join.
1. SQL JOIN
Join merupakan salah satu operasi dalam SQL yang digunakan untuk menggabungkan dua atau lebih tabel yang berbeda menjadi satu basis data. Operasi join ini dapat dilakukan jika tabel-tabel yang akan digabungkan itu memiliki key kolom yang sama. SQL Join ini biasanya digunakan ketika kita ingin menggabungkan data dari dua tabel yang berbeda, hal ini tentunya sesuai dengan perintah atau jenis join seperti apa yang akan digunakan.
Baca juga : Saatnya Belajar SQL, Kenali Rekomendasi Query SQL Bagi Pemula
2. Jenis Operasi JOIN
Setelah mengetahui pengertian dari operasi join, selanjutnya kita akan mengenali beberapa jenis operasi join, yaitu inner join, left join, right join. Inner join digunakan untuk mengambil semua baris dari kedua tabel dengan nilai key yang terkait saja. Left join digunakan untuk menampilkan semua data di sebelah kiri dari tabel asal dan menampilkan data sebelah kanan dari tabel tujuan yang kondisinya memenuhi.
Left join digunakan untuk menampilkan semua data di sebelah kanan dari tabel asal dan menampilkan data sebelah kiri dari tabel tujuan yang kondisinya memenuhi. Pada left join dan right join, jika ada tabel yang tidak memenuhi kondisi maka otomatis akan terisi dengan NULL.
3. Left Join
Left join adalah salah satu operator join yang berfungsi untuk menggabungkan dua tabel dengan menampilkan semua data bagian kiri pada tabel yang dijoinkan, adapun pada tabel lainnya akan menampilkan data yang cocok dengan kondisi join. Namun jika ada data yang tidak cocok maka baris tersebut akan bertuliskan NULL. Adapun rumus umum untuk menuliskan syntax left join adalah
SELECT*FROM tabel_1 LEFT JOIN tabel_2 ON tabel_1.nama_kolom = tabel_2.nama_kolom.
4. Contoh Left Join
Setelah mengetahui pengertian dari operasi join, jenis-jenis operasi join, dan perintah atau syntax umum dari left join. Sebagai contoh di bawah ini terdapat dua tabel yaitu tabel_barang dan tabel_harga
jika diterapkan operasi left join dengan syntax berikut ini SELECT*FROM tabel_barang LEFT JOIN tabel_harga ON tabel_barang.nama_kolom = tabel_harga.nama_kolom maka akan menghasilkan tabel sebagai berikut
Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data
Menguasai bahasa pemrograman SQL merupakan salah satu kebutuhan bagi praktisi data. Mengapa demikian? Karena bahasa ini dapat digunakan sebagai langkah awal demi mempersiapkan data yang baik sebelum dianalisis lebih lanjut.
Namun untuk mempelajari lebih lanjut tentang SQl, jangan khawatir, ada DQLab. DQLab menyediakan materi secara teori maupun praktek. Selain itu terdapat berbagai modul, serta ebook yang membantu memudahkan proses belajar terutama bagi pemula.
Cara bergabungnya sangat mudah. Langsung saja sign up di DQLab.id/signup dan nikmati belajar data science DQLab.
Penulis : Latifah Uswatun Khasanah
Editor : Annissa Widya Davita