Kenali Sejarah SQL dan Perintah Dasarnya
Halo teman-teman, apakah kalian pernah mendengar bahasa SQL? Bahasa SQL merupakan salah satu bahasa query yang banyak digunakan oleh programmer masa kini. Bahasa SQL ini termasuk bahasa pemrograman yang memiliki beragam manfaat. beberapa manfaatnya seperti bisa mengakses database dengan mudah, membuat pekerjaan lebih efisien, dan lainnya. Terdapat beberapa sistem operasi SQL dan beberapa perintah dasarnya yang perlu sama-sama kita ketahui.
Bahasa SQL ini memiliki beberapa kelebihan yang perlu kita ketahui. Dengan mengetahui karakteristik SQL, fungsi SQL serta lainnya kita bisa lebih menggunakan SQL dengan maksimal, Beberapa kelebihan dari SQL antara lain bisa digunakan di berbagai sistem operasi, dapat dipelajari dengan mudah, mudah dalam proses pengintegrasian data, dan lainnya.
Saat inipun banyak profesi yang memerlukan keahlian dalam menguasai bahasa SQL, antara lain seperti business analyst, database administrator, data scientist, data engineer, dan quality assurance tester.
1. Sejarah SQL
Bahasa SQL (Structured Query Language) merupakan bahasa query yang secara umum digunakan untuk mengakses, mengolah ataupun memanipulasi database berbasis relasional. Bahasa SQL ini awalnya dikenal dengan nama SEQUEL (Structured English Query Language) pada tahun 1970.
SQL dirancang khusus untuk mengatasi permasalahan data dan pengelolaan informasi sehingga dapat membantu pemrosesan data agar lebih efisien.
Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python
2. Data Definition Language
DDL atau Data Definition Language merupakan salah satu perintah dasar SQL yang berfungsi untuk melakukan perubahan pada tabel seperti untuk membuat tabel, menghapus tabel, dan lainnya. Beberapa contoh perintah dalam DDL adalah Create, Alter, dan Drop. Perintah Create digunakan untuk membuat database dalam basis data SQL, perintah Alter digunakan untuk mengubah struktur tabel yang telah dibuat, dan perintah Drop digunakan untuk menghapus database dan tabel yang telah dibuat.
3. Data Manipulation Language (DML)
Data manipulation language merupakan perintah dasar SQL yang berguna untuk memanipulasi database. Dalam DML terdapat beberapa perintah penting yang dapat digunakan yaitu insert (perintah untuk memasukkan data baru ke dalam tabel), select (perintah untuk mengambil dan menampilkan data dalam tabel), update (perintah untuk memperbarui data dalam tabel) dan delete (perintah untuk menghapus data dari tabel).
4. Data Control Language
DCL atau Data Control Language merupakan perintah dasar dalam SQL yang secara umum berfungsi untuk mengontrol data dan memanipulasi dari hak akses database itu sendiri. Adapun contoh perintah dari DCL adalah Grain dan Revoke perintah Grain ini digunakan untuk memberikan hak akses oleh admin ke salah satu pengguna seperti untuk membuat tabel, mengambil data, menghapus data, maupun mengubah data.
Adapun perintah Revoke merupakan perintah yang biasanya digunakan untuk melakukan sharing berupa mengubah data dan lainnya. Perintah ini mencabut hak akses dari user.
Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data
Bahasa SQL termasuk bahasa query yang sering digunakan oleh para praktisi data perusahaan besar. Bahasa SQL ini memiliki beragam fungsi yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan.
DQLab menyajikan materi secara teori maupun praktek. Selain itu di DQLab pun menyediakan berbagai modul dan ebook dengan materi yang beragam sesuai kebutuhan.
Cara bergabungnya sangat mudah. Langsung saja sign up di DQLab.id/signup dan nikmati belajar data science DQLab dan ikuti Bootcamp Data Analyst with SQL and Python.
Penulis : Latifah Uswatun Khasanah
Editor : Annissa Widya Davita