Library Recommended untuk Membuat Aplikasi dengan Python
Seperti yang kita ketahui bahwa Python merupakan bahasa pemrograman yang populer. Bahasa pemrograman Python termasuk ke dalam bahasa pemrograman yang mudah dipelajari. Maka bukan tidak mungkin jika Python merupakan bahasa pemrograman yang ditujukan untuk general-purpose programming dan tergolong dalam kategori high-level programming language. Python memiliki sifat open-source yang mana setiap orang dapat mengembangkan program komputer dengan menggunakan bahasa pemrograman Python baik untuk tujuan komersial maupun nonkomersial. Sampai saat ini bahasa pemrograman Python hampir dipakai di segala bidang seperti game, sistem berbasis web, dan bahkan dapat membuat mesin pencari sendiri. Jadi secara umum, bahasa pemrograman ini dipakai dalam pengembangan website, pengembangan software, matematika, dan system scripting. Membahas tentang bahasa pemrograman python, ternyata pemrograman ini sudah digunakan untuk membuat aplikasi dalam berbagai bidang. Mulai dari Web, Game, dan Aplikasi Desktop. Jadi, tidak hanya kaum data enthusiast saja loh sahabat data yang bisa menggunakan Python. Para pengembang aplikasi maupun developer-developer juga memanfaatkan aplikasi Python untuk perkembangan aplikasi mereka.
Berbicara soal python, ternyata selain kegunaannya untuk memproses data dan visualisasi data juga dapat digunakan untuk membuat aplikasi. Salah satu penerapan Python dalam membuat aplikasi adalah aplikasi GUI. Graphic User Interface (GUI) atau antarmuka pengguna grafis adalah suatu sistem yang membuat para pengguna atau user mampu berinteraksi dengan suatu perangkat komputer yang digunakan oleh si user tersebut. GUI sendiri dapat dikendalikan menggunakan beberapa macam alat input, seperti mouse, keyboard, touchscreen, dan lain sebagainya. Dengan python, kamu bisa menggunakan rekomendasi library yang disediakan untuk membuat aplikasi berbasis GUI. Kira-kira apa saja ya library-library tersebut? Pada artikel DQLab kali ini, kita akan cari tahu library yang disediakan oleh Python untuk membuat aplikasi. Hal ini tentunya bermanfaat dan sangat recommended bagi para pengembang aplikasi diluar sana. Pastikan simak baik-baik dan keep scrolling on this article guys!
1.wxPython
wxPython sebenarnya menggunakan library dari wxWidgets. wxWidgets adalah GUI Toolkit yang dibuat dengan bahasa C++. Jika kamu ingin membuat aplikasi GUI yang mendukung untuk digunakan secara cross-platform, wxPython adalah pilihan yang tepat. Sesuai deskripsi di homepage‚nya, WxPython merupakan perangkat GUI (Graphical User Interface) untuk pemrograman python. WxPython membantu programmer python untuk menciptakan program GUI berfungsi tinggi dan kuat dengan cara sederhana dan mudah. WxPython memakai teknologi WxWidgets yang merupakan library GUI cross-platform yang ditulis dengan bahasa C++. Untuk memastikan wxpython terpasang, buka python shell dan lakukan import wx dengan perintah "import wx". Jika tidak ada pesan error atau apapun, maka wxpython sudah terpasang dengan baik
Baca juga : Belajar Data Science: Kenali Dasar Bahasa Pemrograman Python yang Cocok bagi Pemula
2.Tkinter
Tkinter adalah pustaka standar yang dimiliki oleh Python. Kombinasi Python dan Tkinter ini menghasilkan sebuah tampilan grafik yang menarik sekaligus mudah untuk membuatnya. Tkinter menyediakan berbagai komponen grafis diantaranya tombol, label, kotak teks, yang mana komponen-komponen ini sering digunakan dalam aplikasi GUI. Komponen Tkinter ini sering kita sebut widget. Tkinter sebenarnya bentuk OOP dari Tcl/Tk. Tcl (Tool Command Language) adalah sebuah bahasa pemrograman dan TK adalah library yang digunakan oleh Tcl untuk membuat aplikasi GUI. Tkinter biasanya secara default di-bundle dengan Python. Jadi ketika kamu install Python, Tkinter juga akan ikut Terinstal
3.Toga
Toga adalah GUI Toolkits untuk membuat aplikasi GUI secara native. Toga bisa digunakan untuk membuat aplikasi Windows, MacOs, Linux, dan mobile seperti Android dan iOS. Toga adalah toolkit GUI lintas platform asli Python, OS asli. Toga terdiri dari perpustakaan komponen dasar dengan antarmuka bersama untuk menyederhanakan pengembangan GUI platform-agnostik.
4.PySciter
PyScipter adalah modul Python untuk membuat aplikasi GUI dengan sciter. Sciter sendiri merupakan engine yang memungkinkan kita membuat aplikasi GUI dengan HTML, CSS, dan Javascript secara tertanam (embeddable). Contoh aplikasi yang sudah dibuat dengan Sciter adalah antivirus Avast. PyScripter adalah lingkungan pengembangan terpadu (IDE) Python yang bersifat gratis dan sumber terbuka untuk Windows. IDE ini dibangun dalam Object Pascal
Baca juga : Python : Kenali 3 Buku yang Akan Mempercepat Kamu Dalam Belajar Python
5.Yuk Belajar Python Bersama DQLab!
Dilansir dari Redmonk, perusahaan software asal Amerika Serikat meluncurkan 10 bahasa pemrograman terpopuler tahun 2021. Salah satu bahasa pemrograman yang masuk kedalam jajaran 5 besar adalah Python. Python merupakan bahasa pemrograman interpretatif multiguna. Tidak seperti bahasa lain yang susah untuk dibaca dan dipahami, python lebih menekankan pada keterbacaan kode agar lebih mudah untuk memahami sintaks. Hal ini membuat Python sangat mudah dipelajari baik untuk pemula maupun untuk yang sudah menguasai bahasa pemrograman lain. Jika kamu penasaran dengan python dan ingin belajar python langsung, caranya mudah banget. Kamu bisa loh untuk coba bikin akun gratisnya kesini di DQLab.id/signup. Nikmati pengalaman belajar data science yang menarik bersama DQLab yang seru dan menyenangkan dengan live code editor anti ribet. Kamu juga bisa cobain free module Introduction to Data Science with R dan Introduction to Data Science with Python untuk menguji kemampuan data science kamu. Kalian juga bisa mencoba studi kasus penerapan real case industry. Ayo persiapkan dirimu untuk berkarir sebagai praktisi data yang kompeten!
Penulis: Reyvan Maulid Pradistya