12.12 SUPER SALE! DISKON 98%
Belajar Data Science Bersertifikat, 6 BULAN hanya Rp 100K!
0 Hari 23 Jam 51 Menit 47 Detik

Mengenal Jenjang Karir Tertinggi dari Data Analyst

Belajar Data Science di Rumah 13-September-2025
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/3-longtail-kamis-03-2024-02-05-095900_x_Thumbnail800.jpg

Profesi Data Analyst menjadi salah satu pekerjaan paling diminati di era digital, terutama karena jenjang karirnya yang menjanjikan. Bagi banyak orang, bekerja bukan hanya soal pendapatan, tapi juga bagaimana prospek karir bisa berkembang dari level junior hingga ke posisi strategis. Maka tidak heran, pertanyaan yang sering muncul adalah: apa sih jenjang karir tertinggi dari Data Analyst?

Jawabannya tentu bervariasi, tergantung pada struktur organisasi dan industri tempat seseorang bekerja. Namun, posisi puncak biasanya berhubungan dengan kepemimpinan tim data, peran strategis dalam pengambilan keputusan eksekutif, hingga arah kebijakan penggunaan data di level perusahaan. Dengan memahami jenjang karir ini, kamu bisa mempersiapkan diri sejak dini untuk melangkah lebih jauh di dunia data. Yuk, kita kupas bersama!


1. Chief Data Officer (CDO)

Chief Data Officer (CDO) adalah salah satu posisi paling bergengsi yang bisa dicapai oleh seorang Data Analyst. CDO bertanggung jawab mengelola aset data perusahaan secara menyeluruh, mulai dari integritas, keamanan, hingga strategi pemanfaatan data untuk mendukung visi bisnis.

Seorang CDO bukan hanya “penjaga data,” tapi juga arsitek yang merancang bagaimana data bisa diubah menjadi nilai bisnis. Mereka biasanya bekerja erat dengan senior executive lain, seperti CEO atau CTO, untuk memastikan data menjadi competitive advantage. Tugas penting lainnya adalah membuat kebijakan data governance, mengawasi compliance terhadap regulasi, dan memastikan tim data berjalan searah dengan strategi perusahaan.

Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python


2. Chief Data Scientist

Jika CDO lebih fokus pada aspek governance, Chief Data Scientist lebih condong ke arah inovasi dan pengembangan model berbasis data. Posisi ini menggabungkan skill teknis tingkat tinggi dalam Data Science dengan kepemimpinan tim yang solid.

Seorang Chief Data Scientist bertanggung jawab menyelaraskan hasil riset dan eksperimen dengan strategi bisnis perusahaan. Mereka memastikan setiap model machine learning atau analisis prediktif yang dikembangkan benar-benar memberi nilai tambah. Selain itu, peran ini juga mengharuskan kemampuan komunikasi yang kuat agar insight kompleks bisa dipahami oleh eksekutif non-teknis. Jadi, karir ini cocok bagi mereka yang punya kombinasi keahlian teknis mendalam dan kepemimpinan visioner.

3. Chief Analytics Officer

Chief Analytics Officer (CAO) merupakan posisi lain yang sering disebut sebagai puncak karir Data Analyst. Berbeda sedikit dari CDO, CAO lebih fokus pada strategi analitik untuk mengubah data mentah menjadi insight yang mendukung keberhasilan bisnis.

Tugas mereka antara lain memimpin tim Data Analyst dan Data Scientist, merancang kerangka kerja analisis yang efisien, serta memastikan setiap keputusan bisnis memiliki landasan data yang valid. Seorang CAO juga harus cakap dalam manajemen risiko, karena keputusan berbasis data tidak selalu tanpa tantangan. Dengan perannya yang strategis, CAO adalah jembatan antara dunia teknis dan dunia bisnis.

4. Senior Executive dengan Fokus Data

Bagi sebagian profesional, jalur karir Data Analyst bisa mengantarkan mereka hingga ke kursi senior executive seperti CEO atau COO, dengan fokus khusus pada data. Dalam era digital, banyak perusahaan yang dipimpin oleh figur yang paham betul bagaimana data bisa menjadi motor inovasi bisnis.

Seorang eksekutif dengan latar belakang data akan membawa perspektif unik, yaitu data-driven leadership. Mereka tidak hanya memanfaatkan data sebagai alat analisis, tapi juga membangun budaya organisasi yang benar-benar digerakkan oleh data. Peran ini menjadi sangat penting di industri yang kompetitif, karena perusahaan yang mampu membaca tren lewat data akan lebih unggul dalam bersaing.


5. Kombinasi Skill Teknis dan Manajerial

Apapun posisinya, jenjang karir tertinggi dari Data Analyst selalu menuntut kombinasi skill teknis, kemampuan komunikasi, dan kepemimpinan. Kamu tidak cukup hanya jago Python atau SQL, tapi juga harus bisa berpikir strategis, membangun tim, dan memberi pengaruh dalam pengambilan keputusan eksekutif.

Selain itu, pemahaman tentang etika data, privasi, serta regulasi juga semakin krusial. Perusahaan kini lebih berhati-hati dalam mengelola data pelanggan, sehingga pemimpin di bidang data harus mampu menyeimbangkan inovasi dengan tanggung jawab.


Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python


Setelah membaca artikel ini, kamu bisa melihat bahwa jenjang karir tertinggi seorang Data Analyst tidak hanya berhenti pada level teknis, tapi bisa menembus lingkaran eksekutif dengan peran yang sangat strategis. Mulai dari Chief Data Officer, Chief Data Scientist, Chief Analytics Officer, hingga eksekutif puncak dengan visi data-driven, semuanya butuh fondasi kuat dari skill analisis data yang matang.

Kalau kamu tertarik meniti karir di jalur ini, sekarang saatnya mempersiapkan diri. Ikuti Bootcamp Data Analyst with SQL and Python dari DQLab, di mana kamu bisa belajar dari dasar hingga level lanjut lewat studi kasus nyata yang relevan dengan dunia kerja. Dapatkan pengalaman praktik langsung, modul interaktif, dan portofolio yang bisa kamu tunjukkan ke recruiter.

Daftar sekarang di DQLab.id dan wujudkan impianmu untuk menapaki jenjang karir tertinggi sebagai Data Analyst profesional!

Postingan Terkait

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Daftar Gratis & Mulai Belajar

Mulai perjalanan karier datamu bersama DQLab

Daftar dengan Google

Sudah punya akun? Kamu bisa Sign in disini