Mulai Fundamental Python dengan Else IF Python

Python sebagai syarat kebutuhan skill sumber daya manusia dibidang data science semakin meningkat seiring dengan membengkaknya ketersediaan data dan juga perkembangan teknologi yang kian canggih. Sifat bahasa pemrograman python yang fleksibel membuatnya banyak memiliki penggemar fanatik yang digunakan selain untuk melakukan analisis data atau visualisasi data, tetapi juga dapat digunakan untuk membuat aplikasi dengan python seperti GUI (Graphical User Interface). Hal ini membuat banyak orang tertarik untuk belajar python, karena python merupakan salah satu skill wajib yang harus dikuasai oleh seorang praktisi data khususnya data scientist. Untuk mempelajari python kamu bisa mulai dari fundamental python dengan belajar else if python.
Karena python merupakan bahasa pemrograman high level jadi sangat memungkinkan jika pemula yang tidak memiliki background STEM sekalipun mempelajarinya. Untuk itu, artikel ini akan membahas else if python. Penasaran? Yuk, simak artikel dibawah ini sampai selesai ya.
1. Konsep Percabangan/Else If Python
Jika kebetulan kamu belum pernah belajar tentang algoritma atau barangkali mendengar istilah flowchart akan terdengar asing mendengar materi ini. Jadi flowchart atau diagram alir ini biasa digunakan untuk melakukan percabagnan dalam bahasa pemrograman yang merupakan suatu proses pengambilan keputusan yang disebut dengan conditional statement. Dalam bahasa pemrograman python khususnya, terdapat tiga jenis logika percabangan antara lain IF, ELIF, dan ELSE IF dan ELSE. Fungsi IF digunakan untuk perintah percabangan yang akan menentukan tindakan apa yang dilakukan sesuai dengan kondisi tersebut. Struktur penulisan percabangan IF yaitu
if kondisi:
statements()
Kondisi berisi variabel atau nilai dengan tipe data boolean baik berupa nilai TRUE atau FALSE secara langsung atau ekspresi logika.
Baca Juga: Tutorial Python: 4 Library untuk Develop Machine Learning Web Apps
2. IF Statement
if kondisi:
statements()
Bagian kondisi adalah sebuah variabel / atau nilai yang bertipe data boolean. Baik berupa nilai True/False secara langsung, ataupun sebuah ekspresi logika.
Jika kondisi bernilai True, maka statements() akan dieksekusi oleh sistem.
Contoh:
a = 33
b = 200
if b > a:
print("b lebih besar dari a")
3. IF..Else
Konsep selanjutnya adalah IF Else, if else ini biasa dinamakan percabangan, karena memiliki setidaknya 2 cabang. Yaitu cabang If dan juga Else. Contoh sederhana penerapan IF..Else sebagai berikut:
num = 3
# num = -5
# num = 0
if num >= 0:
print("Positive or Zero")
else:
print("Negative number")
Outputnya:
Positive or Zero
4. IF..Elif..Else
Dalam kehidupan sehari-hari yang namanya percabangan tidak hanya 1 atau dua cabang bukan, sama hal nya dengan IF Else dalam python Kita bisa membuat lebih dari 2 cabang logika. Terkhusus pada python, untuk membuat lebih dari 2 cabang, kita bisa menggunakan kode if..elif..else. Untuk lebih jelasnya mari perhatikan contoh berikut ini:
num = 3.4
# kamu bisa coba dengan variasi lain:
# num = 0
# num = -4.5
if num > 0:
print("Positive number")
elif num == 0:
print("Zero")
else:
print("Negative number")
Baca Juga: Belajar Python: Mengenal Array pada Bahasa Pemrograman Python
5. Nikmati Modul Machine Learning Python Lengkap dengan Studi Kasus Bersama DQLab!
Dengan modul dan materi yang update, belajar machine learning python menjadi lebih mudah dan terstruktur bersama DQLab selain itu fitur live code juga akan melatih kamu dalam mengimplementasikan materi yang telah kamu pelajari. DQLab menyediakan modul-modul up-to-date dan sesuai dengan penerapan industri yang disusun oleh mentor-mentor berpengalaman dibidangnya dari berbagai unicorn, dan perusahaan besar seperti Tokopedia, DANA, Jabar Digital dan masih banyak lagi. Yuk, belajar terstruktur dan lebih interaktif cukup dengan Sign up sekarang di DQLab.id atau klik button dibawah ini untuk nikmati pengalaman belajar yang seru dan menyenangkan!
Penulis: Rian Tineges
Editor: Annissa Widya Davita
Mulai Karier
sebagai Praktisi Data
Bersama DQLab
Daftar sekarang dan ambil langkah pertamamu untuk mengenal Data Science.