Pelatihan Data Scientist dengan Build CV Data Science

Data science adalah satu diantara sekian banyak ilmu yang dijadikan pijakan dasar apabila kamu ingin serius menekuni dunia data. Terbukti dengan adanya ilmu ini membuka peluang besar bagi keberadaan profesi baru yaitu Data Scientist, Data Engineer, Data Analyst, Machine Learning Specialist dan lain-lain. Sejalan dengan perkembangan digitalisasi teknologi yang semakin pesat mendorong banyak industri merekrut calon ilmuwan data untuk membantu memberikan masukan-masukan substantif bagi kemajuan perusahaan tentu saja dengan dukungan data. Salah satu jalur yang bisa kamu tempuh adalah mengikuti pelatihan data scientist.
Pelatihan data scientist dinilai sebagai wadah untuk mengembangkan talenta-talenta muda berbakat di bidang data. Apabila kamu serius mengikutinya dari awal sampai akhir maka kesempatan kamu untuk bekerja di dunia data semakin terbuka lebar. Mulai dari mendapatkan materi seputar dasar-dasar dari data science, penguasaan terkait bahasa pemrograman, final project, hingga mendapatkan tawaran untuk magang di suatu perusahaan data sampai dibantu untuk disalurkan kerja. Nah, salah satu yang harus kamu poles adalah CV Data Scientist.
Udah kepikiran belum sih bentuk dari CV Data Scientist itu kayak gimana? Lumayan deh dapat pandangan secara umum soal cara menyusun CV yang baik guna keperluan melamar kerja di industri data.
1. Buat CV Maksimal Satu Halaman
Hal yang harus kamu perhatikan dalam membuat CV data scientist adalah panjang dari cv yang kamu buat. Melansir situs Find My Profession, resume yang baik idealnya memiliki panjang satu halaman. Kenapa kok cuma satu halaman? Stephen Yu, kepala konsultan perusahaan konsultan analisis data, Willow Data Strategy menjelaskan bahwa mereka hanya memiliki waktu sekitar 30 detik untuk memeriksa setiap resume yang masuk dari sekian kandidat yang melamar.
Baca Juga : Mengenal Profesi Data Scientist
2. Sesuaikan dengan Bidang yang Kamu Lamar
Saat menulis bagian ini, setiap entri harus mencakup hal-hal berikut:
jabatan Anda
perusahaan
periode waktu Anda memegang posisi
prestasi Anda dalam peran itu
Jika Anda memiliki pengalaman kerja yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar, pastikan deskripsi Anda sebagian besar berisi pencapaian, bukan kewajiban. Perusahaan ingin melihat apa yang sebenarnya Anda lakukan, bukan hanya apa yang seharusnya Anda lakukan.
Jika pengalaman kerja Anda tidak relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar, Anda tetap ingin mencantumkannya. Tapi, Anda hanya perlu mencantumkan nama perusahaan, jabatan Anda, dan tanggal bekerja. Anda tidak perlu menghabiskan ruang dengan semua detail pekerjaan yang tidak relevan
3. Sertakan Info Singkat tentang Kontak
Luangkan waktu sejenak untuk mengisi kontak dan informasi singkat di bagian CV. Mulai dari nama, informasi kontak, email, tautan dan lain-lain. Berikut adalah beberapa hal penting yang bisa kamu cantumkan tentang informasi kontak pada cv:
Sederhanakan alamat lengkap menjadi hanya kota dan negara bagian saja.
Cantumkan nomor telepon yang bisa dihubungi dan alamat Email yang terlihat profesional
Sertakan URL Linkedln Anda yang dipersonalisasi
Tambahkan tautan GitHub atau tautan profil pribadi ke informasi kontak dan bisa diklik
Baca Juga : Yuk Kenal Role Data Scientist, Profesi Menarik Dengan Gaji Besar
4. Sertakan Proyek Data
Jangan sungkan-sungkan untuk mencantumkan hasil karyamu di bagian CV. Kamu bisa mencantumkan tautan di bagian atas profil CV kemudian kamu rangkum kira-kira project ini titik permasalahannya dimana, hasil. Hal ini dilakukan agar rekruter ingin menggali lebih dalam keahlian kamu. Di akhir pelatihan nantinya kamu akan mendapatkan tugas terakhir yaitu menjalankan final project. Dari tugas final project, kamu bisa menunjukkan hasil dari apa yang kamu dapatkan selama mengikuti pelatihan. Disini kamu bisa show off bahwa setidaknya kamu sudah mengantongi bekal untuk mengerjakan project data science.
Alih-alih hanya bercerita, akan lebih menarik saat Anda bisa menunjukkan karya nyatamu di bidang data science. Melalui portofolio, Anda dapat membentuk persona untuk meningkatkan value di dalam diri sendiri. Membangun portofolio dapat dilakukan dengan cara mulai dari aktif di GitHub hingga membangun situs web sederhana yang mungkin dapat menarik rekruter untuk melihat profil Anda, lho! Hal ini juga dapat mendukung Anda untuk meningkatkan keterampilan dengan pendekatan learning by making a portfolio
Sahabat DQ ingin berkarir di bidang data science tapi, tidak memiliki background pendidikan Sudah mencoba belajar otodidak tapi malahan overdosis materi? Mengingat skill data science terbilang cukup banyak yang wajib dikuasai salah satunya adalah memahami algoritma data science nya hingga tahap penerapannya pada dataset.
Yuk, coba free module Introduction to Data Science with R dan python dari DQLab sekarang. Caranya gimana? Mudah banget kok cukup signup sekarang ke DQLab.id lalu pilih menu learn.
Setelah itu kamu sudah bisa menikmati pembelajaran yang praktis dan aplikatif dan jago algoritma data science bersama DQLab! Tunggu apa lagi? Yuk, signup sekarang dan mulai belajar Module Premium di DQLab!
Penulis: Reyvan Maulid
Postingan Terkait
Menangkan Kompetisi Bisnis dengan Machine Learning
Mulai Karier
sebagai Praktisi Data
Bersama DQLab
Daftar sekarang dan ambil langkah pertamamu untuk mengenal Data Science.