JULY SPECIAL ! DISKON 96%
Belajar Data Science Bersertifikat, 12 Bulan hanya 180K!
1 Hari 14 Jam 56 Menit 34 Detik

Pentingnya Visualisasi pada Portfolio Data Scientist

Belajar Data Science di Rumah 03-Juli-2023
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/3-longtail-jumat-02-1-2023-07-03-195258_x_Thumbnail800.jpg

Data Scientist menjadi posisi yang diimpikan banyak orang. Perkembangan teknologi digital yang berkembang cukup pesat membuat posisi yang berkaitan dengan praktisi data khususnya Data Scientist akan terus dibutuhkan oleh perusahaan. Hasil analisis yang dilakukan oleh Data Scientist akan dijadikan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan oleh para stakeholder. Sehingga tidak heran, untuk bisa menjadi seorang Data Scientist akan melewati banyak tahapan untuk bisa memilih orang yang benar-benar sesuai kualifikasi.


Portfolio Data Scientist merupakan salah satu cara yang bisa digunakan untuk meyakinkan recruiter. Di dalam portfolio, kita akan menampilkan hasil pekerjaan yang sudah dikerjakan sebelumnya. Ini bisa digunakan untuk mengukur sejauh mana skill yang kita miliki. Biasanya portfolio data akan dilengkapi dengan visualisasi data. Dalam artikel ini kita akan membahas pentingnya visualisasi dalam portfolio data. Yuk, simak pembahasannya!


1. Mempermudah Pemahaman

Data Scientist

Visualisasi data dapat mempermudah pemahaman terhadap informasi yang tersembunyi dalam dataset yang kompleks. Dalam portfolio Data Science, visualisasi data dapat membantu audiens untuk memahami tren, pola, dan hubungan dalam data dalam waktu yang singkat. Grafik, diagram, peta, dan visualisasi interaktif dapat memperlihatkan informasi dengan cara yang mudah dipahami dan menghindari interpretasi yang salah.


Baca juga : Mengenal Profesi Data Scientist


2. Meningkatkan Efektivitas Komunikasi

Data Scientist

Visualisasi data yang baik dapat menjadi salah satu alat komunikasi yang bisa dimanfaatkan oleh Data Scientist dalam mengkomunikasikan hasil analisis secara efektif kepada audiens yang mungkin memiliki latar belakang yang beragam, termasuk mereka yang berasal dari background non-teknis. Melalui visualisasi, Data Scientist dapat menyampaikan insight dan temuan penting dengan cara yang lebih meyakinkan dan menarik perhatian. Sehingga pesan yang ada bisa tersampaikan dengan efektif serta membuat pemahaman audiens menjadi lebih baik.


3. Membangun Narasi yang Kuat

Data Scientist

Visualisasi data dapat membantu membangun narasi yang kuat dalam portfolio Data Scientist. Dengan menggunakan grafik, diagram, atau visualisasi lainnya, Data Scientist dapat menyusun cerita yang konsisten dan terstruktur berdasarkan data yang dianalisis. Visualisasi dapat membantu mereka dalam menggambarkan alur pemikirannya, menyajikan temuan yang relevan, serta memperkuat argumen yang ada. Hal ini akan memberikan kesan profesionalisme dan ketelitian dalam pekerjaan seorang Data Scientist.


4. Memperlihatkan Kemampuan Teknis

Data Scientist

Dalam portfolio Data Scientist, visualisasi data dapat menjadi bukti nyata tentang kemampuan teknis yang dimiliki oleh calon employee. Dengan menggunakan alat visualisasi seperti Python, R, Tableau, atau alat lainnya, Data Scientist dapat menunjukkan skill yang dimiliki dalam mengolah dan memvisualisasikan data dengan cara yang menarik dan efektif. Ini akan memberikan keyakinan kepada recruiter atau user tentang kemampuan yang dimiliki sebagai Data Scientist.


Baca juga : Yuk Kenal Role Data Scientist, Profesi Menarik Dengan Gaji Besar


Peran Data Scientist dalam perusahaan keuangan sangat penting dalam menghadapi perubahan dan tantangan industri. Dengan data sebagai aset berharga, perusahaan dapat mengoptimalkan pengambilan keputusan, meningkatkan keunggulan kompetitif, dan menghadapi perubahan dengan percaya diri.


Untuk bisa menjadi Data Scientist, setidaknya kamu harus bisa memiliki pemahaman akan ilmu Data Science. Nah, tidak perlu bingung harus belajar dimana, karena DQLab menyediakan banyak modul yang berkaitan dengan Data Science. 


DQLab merupakan platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science & Artificial Intelligence (AI) dengan menggunakan bahasa pemrograman populer, serta platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur Chat GPT.  Selain itu DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. 


Yuk sign up di DQLab untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih menarik. Daftar sekarang dan kejar impianmu untuk menjadi Data Scientist!


Penulis : Gifa Delyani Nursyafitri


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login