Belajar Excel untuk Programming Topik Macro atau VBA
Mungkin masih ada banyak orang yang belum mengenal istilah macro pada excel. Macro ini memiliki hubungan dengan VBA atau singkatan dari Visual Basic For Application. VBA adalah sebuah programming code yang dapat dibaca oleh manusia dan dapat diubah hasilnya pada saat kita menggunakan macro excel.
Ketika kalian menggunakan macro excel ini, code di dalamnya akan dibaca oleh excel untuk bisa memutar ulang tindakan yang ingin kalian ketahui hasilnya. Nah, VBA inilah yang digunakan untuk bisa menuliskan code macro untuk mengotomatiskan beberapa tugas sederhana dan juga kompleks dalam excel.
Biasanya pengguna excel akan melakukan pekerjaan yang sama berulang kali. Ada beberapa jenis pekerjaan kompleks yang mengharuskan tugas dari pekerjaan tersebut dikerjakan secara berulang-ulang. Nah, dengan menggunakan VBA ini pekerjaan tersebut dapat diotomatiskan dengan mudah.
Nah, sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan Macro dan juga VBA ini, yuk kita simak pembahasannya dibawah ini!
1. Pengertian VBA
VBA atau Visual Basic for Application adalah suatu turunan bahasa visual basic yang dikembangkan langsung oleh Microsoft. Visual basic sendiri adalah turunan dari bahasa pemrograman BASIC atau Beginners’ ALl-purpose Symbolic Instruction Code yang dikembangkan sejak tahun 1963.
VBA sendiri memang didesain untuk dapat bekerja diatas aplikasi lainnya. Aplikasi lain tersebut adalah Microsoft Excel. Jika tidak ada Excel maka VBA ini tidak bisa dijalankan.
Baca juga : Rumus Excel yang Paling Sering Digunakan dalam Dunia Kerja
2. Pengertian Macro
Macro adalah sebuah otomas pada Excel yang memiliki fungsi untuk bisa melakukan tugas-tugas yang sifatnya berulang. Macro ini berfungsi untuk mengefisiensikan pekerjaan dalam membuat laporan pada Excel dengan hanya sekali klik pada tombol macro. Macro sendiri adalah baris-baris perintah yang dimana pembuatannya dengan menggunakan bahasa VBA.
3. Cara Mengakses VBA
Untuk mengakses VBA ini cukup mudah yaitu hanya dengan menekan shortcut keyboard ALT+F11. Dari sini, kalian bisa mengakses code untuk semua jenis workbook yang terbuka. Kalian juga bisa mengklik dua kali workbook, sheet, atau modul yang ada pada project windows untuk bisa menampilkan code VBA yang ada di dalamnya. Macro yang direkam akan selalu muncul dalam modul.
Baca juga : Bootcamp Data Analyst with Excel
4. Membuat Macro Pertama
Jika di layar kalian sudah muncul tampilan seperti gambar pada poin sebelumnya, maka tugas selanjutnya adalah menuliskan kode “Sub MacroPertama” pada main code window lalu kalian dapat tekan tombol ENTER. Nantinya program tersebut akan secara otomatis terbuat dan akan muncul teks “End Sub”.
Ketika ditengah kode yang sudah dibuat sebelumnya, kalian bisa menambahkan tulisan kode macro lainnya seperti “Ingin belajar Macro VBA”. Ketika kalian sudah memasukkan kode tersebut, kalian bisa langsung menjalankan kode tersebut dengan menggunakan tombol run yang berada di atas.
Yuk, nikmati modul Excel lainnya dan bergaabung dengan DQLab adalah solusi buat kamu yang ingin self learning tapi takut overdosis informasi. Kamu bisa belajar materi dasar hingga kompleks meskipun kamu ngga punya basic IT, lho. Disini kamu akan belajar skill data science mulai dari tools-tools pengolahan data dasar seperti excel secara online tanpa perlu keluar rumah.
Dengan bermodalkan koneksi internet kamu bisa belajar secara fleksibel dan dapat diakses dimanapun dan kapanpun. Materinya pun disusun oleh mentor-mentor yang kompeten di bidangnya dari perusahaan unicorn dan startup.
Jadi, jangan khawatir, kamu bisa mulai kursus data science online bersama DQLab! Sign up sekarang di DQLab.id atau ikuti Bootcamp Data Analyst with Excel untuk nikmati pengalaman belajar yang seru dan menyenangkan!
Postingan Terkait
Menangkan Kompetisi Bisnis dengan Machine Learning
Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab
Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Daftar Gratis & Mulai Belajar
Mulai perjalanan karier datamu bersama DQLab
Sudah punya akun? Kamu bisa Sign in disini
