Punya Portofolio Data Analyst di 2024? Ini Manfaatnya!
Saat ini profesi yang berkaitan dengan bidang data merupakan salah satu profesi yang menarik banyak perhatian. Bagaimana tidak, seiring perkembangan internet ini jumlah dta semakin meningkat dan perusahaan banyak membutuhkan seorang ahli data. Salah satu profesi terkait adalah data analyst. Bahkan saat ini pun juga telah banyak orang membuat portofolio data analyst sebagai pembuktian bahwa mereka memiliki pengalaman terkait penyelesaian permasalahan data.
Portofolio data bagi seorang data analyst merupakan salah satu dokumen penting yang perlu dilampirkan pada saat melamar pekerjaan. Mengapa portofolio data penting dimiliki? terdapat beberapa alasan yang bisa menjawab hall tersebut. Portofolio data ini memiliki beberapa manfaat seperti menunjukkan keahlian dalam bekerja atau mengerjakan project, dapat menjadi storyteller bagi para pembaca, sebagai media dalam penyampaian hasil analisis data, dan masih banyak lainnya.
1. Menampilkan Project
Ketika seorang membuat portofolio data tentu penting untuk menampilkan elemen-elemen yang diperlukan dalam portofolio data. Beberapa elemen portofolio data antara lain seperti profil diri, testimoni klien, dan yang paling utama adalah project yang dikerjakan. Dengan menampilkan project yang dikerjakan tentu akan membawa manfaat bagi pemilik portofolio. Pembaca akan mengetahui lebih dalam terkait project tersebut, seperti studi kasus yang diselesaikan, teknik analisis data yang digunakan, dan solusi atau kesimpulan yang diberikan.
Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python
2. Meyakinkan Klien
Portofolio data adalah sebuah berkas penting bagi seseorang yang ingin melamar pekerjaan. Portofolio data ini berisi hasil kerja seseorang dalam menyelesaikan permasalahan data. Kita perlu melampirkan skill apa saja yang dimiliki, teknik analisis data apa saja yang pernah digunakan , dan berbagai macam studi kasus yang diselesaikan. Hal ini bisa lebih meyakinkan pembaca maupun recruiter yang membaca portofolio data tersebut.
3. Meningkatkan Skill
Setiap profesi memerlukan skill atau keahlian yang sesuai dengan bidangnya. Sebagai contoh salah satu skill yang perlu dimiliki bagi seorang data analyst antara lain memiliki kemampuan menganalisis data, memilih metode analisis data yang sesuai, bisa berpikir kritis, dan mampu memvisualisasikan hasil analisis data dengan baik. Dengan memiliki portofolio data maka bisa semakin memotivasi diri untuk meningkatkan skill yang dimiliki bagi praktisi data.
4. Dokumen Penting
Ketika seseorang ingin melamar pekerjaan perlu melampirkan dokumen atau berkas yang penting untuk dilengkapi. Bagi seorang data analyst, selain melampirkan curriculum vitae (CV), perlu juga melampirkan portofolio data analyst. Portofolio data analyst akan menampilkan lebih rinci terkait project yang pernah dikerjakan. Oleh karena itu data analyst supaya bisa selalu mengupdate skillnya dan portofolio data yang dimiliki.
Baca juga : Data Analyst vs Data Scientist, Yuk Kenali Perbedaannya
Portofolio data bisa dimiliki oleh siapapun dan dibuat kapanpun. Kni kau bisa mulaimembangn porotoflio data dengan mengerjakan modul yang ada di DQLab.
DQLab menyajikan materi secara teori maupun praktek. Selain itu di DQLab pun menyediakan berbagai modul dan ebook dengan materi yang beragam sesuai kebutuhan.
Cara bergabungnya sangat mudah. Langsung saja sign up di DQLab.id/signup dan nikmati belajar data science DQLab dan ikuti Bootcamp Data Analyst with SQL and Python.
Penulis : Latifah Uswatun Khasanah
Editor : Annissa Widya Davita