PROMO SPESIAL 12.12
Belajar Data Science Bersertifikat, 6 Bulan hanya 120K!
1 Hari 14 Jam 55 Menit 42 Detik

Roadmap Bangun Karir jadi Data Engineer Professional

Belajar Data Science di Rumah 18-November-2024
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/1-longtail-jumat-04-2024-11-19-211509_x_Thumbnail800.jpg

Dalam era digital saat ini, peran Data Engineer menjadi semakin krusial di banyak perusahaan karena kebutuhan untuk mengolah, menyimpan, dan mengoptimalkan data terus berkembang. Data Engineer bertanggung jawab untuk memastikan data yang dihasilkan perusahaan dapat diakses dan dianalisis dengan efisien, mendukung berbagai keputusan strategis.


Melalui kombinasi antara pengembangan keterampilan, pengalaman praktis, dan perencanaan karir yang matang, seorang profesional dapat meraih keberhasilan dalam bidang data engineer. Artikel ini membahas roadmap atau panduan lengkap untuk membangun karir menjadi Data Engineer, mulai dari keterampilan teknis yang perlu dikuasai hingga bagaimana mengembangkan karir di bidang ini.


1. Menguasai Keterampilan Teknis Utama

Untuk menjadi Data Engineer yang kompeten, langkah pertama adalah menguasai keterampilan teknis utama. Data Engineer harus memiliki pemahaman mendalam mengenai pemrograman, terutama dalam bahasa yang sering digunakan di bidang ini, seperti Python dan SQL. Python berguna untuk pemrosesan data, analisis statistik, dan otomatisasi, sedangkan SQL esensial untuk mengakses, mengelola, dan mengoptimalkan database relasional.


Selain itu, pengetahuan tentang bahasa pemrograman lain seperti Java atau Scala dapat menambah nilai karena sering digunakan dalam framework big data seperti Apache Spark dan Hadoop. Tidak hanya menguasai pemrograman, Data Engineer juga harus memahami dasar-dasar konsep data, seperti ETL (Extract, Transform, Load), warehousing, serta keamanan dan pengelolaan data.


Baca juga : Mengenal Data Engineer dan Prospek Karirnya


2. Mengembangkan Pengalaman Praktis

Keterampilan teknis tanpa pengalaman praktis tentu tidak akan cukup dalam dunia kerja yang sesungguhnya. Mengembangkan pengalaman praktis bisa dilakukan dengan cara mengikuti proyek nyata, baik secara mandiri, melalui magang, atau kolaborasi dengan tim dalam perusahaan. Proyek-proyek ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang cara kerja sistem data yang kompleks dan menantang individu untuk menemukan solusi dalam situasi nyata.


Banyak Data Engineer pemula yang memulai karir mereka dengan berkontribusi dalam proyek data internal di perusahaan, seperti mengelola pipeline data, mengoptimalkan database, atau merancang sistem ETL.


Selain itu, mengikuti proyek open-source dapat menjadi cara lain untuk memperluas pengalaman serta memperkaya portofolio. Pengalaman praktis seperti ini membantu para calon Data Engineer untuk beradaptasi dengan berbagai alat dan teknologi yang digunakan dalam dunia nyata.


3. Memahami Alat dan Teknologi Data Engineering

Data Engineering sangat terkait dengan pemanfaatan alat dan teknologi yang kompleks dan terus berkembang. Memahami alat-alat seperti Apache Hadoop dan Apache Spark sangat penting karena keduanya adalah fondasi utama untuk memproses data dalam jumlah besar. Selain itu, ada alat seperti Apache Kafka yang sering digunakan untuk streaming data secara real-time, serta Airflow untuk mengotomatisasi dan mengatur alur kerja data.


Di samping itu, pemahaman tentang layanan cloud seperti AWS, Google Cloud Platform, atau Microsoft Azure menjadi semakin penting karena banyak perusahaan saat ini beralih ke infrastruktur cloud. Platform cloud ini menyediakan layanan data management yang dapat diakses dengan mudah, skalabel, dan efisien dari sisi biaya.


4. Membangun Jejak Karir

Dalam membangun karir sebagai Data Engineer, jejak karir yang jelas dan terstruktur adalah kunci. Langkah pertama bisa dimulai dengan mengambil peran entry-level seperti Data Analyst atau Junior Data Engineer. Kedua posisi ini dapat membantu kalian memahami fondasi dari data engineering sambil membangun keterampilan teknis yang diperlukan.


Setelah memperoleh cukup pengalaman, langkah berikutnya adalah mencoba posisi Data Engineer penuh waktu di perusahaan yang lebih besar atau lebih kompleks, di mana kalian dapat berfokus pada proyek yang membutuhkan keahlian teknis lebih mendalam.


Sebagai tambahan, membangun portofolio dengan proyek yang relevan akan sangat membantu dalam proses pencarian pekerjaan. Portofolio ini bisa mencakup proyek pribadi, kontribusi open-source, atau bahkan sertifikasi yang relevan, seperti dari Google Cloud, Microsoft Azure, atau AWS. Semakin banyak proyek yang kalian kerjakan dan semakin kompleks, semakin besar peluang untuk meniti karir lebih tinggi sebagai Data Engineer Senior atau bahkan menjadi Lead Data Engineer.


5. Prospek Karir dan Pengembangan Profesional

Profesi Data Engineer menawarkan prospek karir yang menjanjikan dengan peluang perkembangan yang luas, seiring meningkatnya kebutuhan perusahaan untuk mengelola dan menganalisis data dalam skala besar. Permintaan akan Data Engineer diperkirakan akan terus bertumbuh, terutama di sektor-sektor seperti teknologi informasi, keuangan, dan e-commerce.


Untuk tetap relevan dan meningkatkan potensi penghasilan, seorang Data Engineer perlu terus mengembangkan keahlian melalui pelatihan dan sertifikasi yang relevan, seperti sertifikasi Google Cloud Professional Data Engineer atau AWS Certified Big Data – Specialty. Selain itu, bergabung dengan komunitas profesional atau organisasi atau forum online dapat membantu memperluas jaringan, mendapatkan pengetahuan terkini, dan mengikuti tren industri.


Baca juga : Data Enginer VS Data Scientist


Menjadi seorang data engineer yang sukses bukanlah hal yang instan. Dibutuhkan pemahaman mendalam tentang teknologi, keterampilan teknis yang kuat, dan kemampuan untuk bekerja dengan baik dalam tim. Persiapkan dengan matang karir data engineer kalian di DQLab. Modul ajarnya lengkap dan bervariasi. Bahkan diintegrasikan dengan ChatGPT. Manfaatnya apa?

  • Membantu kalian menjelaskan lebih detail code yang sedang dipelajari

  • Membantu menemukan code yang salah atau tidak sesuai

  • Memberikan solusi atas problem yang dihadapi pada code

  • Membantu kalian belajar kapanpun dan dimanapun


Selain itu, DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Tunggu apa lagi, segera Sign Up dan siapkan diri menjadi data engineer andal!

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login