Roadmap Jadi Data Analyst dalam Waktu Singkat

Dalam era digital yang serba cepat ini, peran seorang Data Analyst semakin penting bagi banyak perusahaan. Mereka bertanggung jawab untuk mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis data untuk membantu perusahaan membuat keputusan yang lebih baik dan strategis. Karena permintaan yang tinggi akan keahlian ini, banyak orang tertarik untuk mengejar karir sebagai Data Analyst.

Namun, bagaimana cara memulai dan menguasai keterampilan yang diperlukan dalam waktu singkat? Simak tipsnya pada pembahasan berikut ini! 

1. Pemahaman Dasar yang Perlu Dikuasai

Langkah pertama dalam perjalanan menjadi Data Analyst adalah memahami konsep dasar yang diperlukan dalam bidang ini. Kalian harus menguasai statistika dasar, probabilitas, dan matematika. Selain itu, pemahaman tentang konsep data seperti tipe data, pengolahan data, dan analisis data juga sangat penting. Pengetahuan tentang cara kerja basis data dan kemampuan menggunakan SQL (Structured Query Language) untuk mengekstrak data akan sangat membantu dalam menganalisis data lebih lanjut.

Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python

2. Tools dan Teknologi Penting

Seorang Data Analyst harus familiar dengan berbagai tools dan teknologi yang sering digunakan dalam analisis data. Beberapa di antaranya seperti Microsoft Excel untuk analisis data sederhana dan pembuatan laporan, SQL untuk pengambilan data dari database, serta bahasa pemrograman seperti Python atau R untuk analisis data yang lebih kompleks dan visualisasi data.

Selain itu, kalian juga perlu mengenal software visualisasi data seperti Tableau atau Power BI yang digunakan untuk membuat dashboard interaktif dan laporan visual.

3. Membangun Portofolio yang Menarik

Membangun portofolio yang menarik sangat penting untuk menunjukkan kemampuan dan pengalaman kalian kepada calon pemberi kerja. Mulailah dengan mengerjakan proyek-proyek kecil yang menunjukkan kemampuan dalam mengolah, menganalisis, dan memvisualisasikan data.

Dokumentasikan setiap proyek dengan baik dan tampilkan hasilnya di platform seperti GitHub atau LinkedIn. Pastikan portofolio mencakup berbagai jenis analisis data, mulai dari analisis deskriptif hingga analisis prediktif, serta berbagai visualisasi data yang menarik dan mudah dipahami.

4. Meningkatkan Soft Skill yang Diperlukan

Selain hard skill, Data Analyst juga harus memiliki soft skill yang baik. Kemampuan komunikasi yang efektif sangat penting untuk menjelaskan insight kepada stakeholder yang mungkin tidak memiliki latar belakang teknis. Kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah juga sangat dibutuhkan untuk mengidentifikasi masalah data dan menemukan solusi yang tepat. Selain itu, kemampuan bekerja dalam tim dan manajemen waktu yang baik akan membantu dalam mengelola berbagai proyek secara efisien.

Baca juga : Data Analyst vs Data Scientist, Yuk Kenali Perbedaannya 

5. Mengikuti Bootcamp atau Kursus

Mengikuti bootcamp atau kursus khusus untuk Data Analyst bisa menjadi cara cepat dan efektif untuk mempelajari keterampilan yang dibutuhkan. Banyak bootcamp dan kursus online yang menawarkan kurikulum terstruktur dengan materi yang disusun oleh para ahli di bidangnya. Selain belajar dari materi yang disediakan, kalian juga akan mendapatkan kesempatan untuk berinteraksi dengan instruktur dan sesama peserta, serta mendapatkan sertifikat yang dapat meningkatkan kredibilitas di mata rekruiter.

6. Aktif Mencari Pekerjaan

Setelah merasa cukup siap dengan keterampilan dan portofolio yang kalian miliki, langkah selanjutnya adalah aktif mencari pekerjaan. Manfaatkan platform pencarian kerja untuk menemukan lowongan yang sesuai dengan kualifikasi. Jangan ragu untuk melamar banyak posisi dan mengikuti wawancara kerja untuk mendapatkan pengalaman. Selain itu, jalin jaringan dengan para profesional di bidang data melalui acara konferensi, meetup, dan forum online untuk memperluas peluang kerja.

Ternyata untuk bisa menjadi data analyst profesional, kalian perlu mempersiapkan kemampuan teknis yang matang terlebih dahulu. Mulai dari pemahaman bahasa pemrograman hingga merepresentasikan insight dalam bentuk yang mudah dipahami. DQLab dapat menjadi solusi untuk platform belajar kalian.

Banyak keunggulan yang DQLab miliki sehingga menjadikan proses pembelajaran kalian menyenangkan.

• Modul pembelajaran yang lengkap dan mudah dipahami.

• Terdiri dari materi dasar sampai beragam kasus untuk diselesaikan.

• Dilengkapi Live Code Editor sehingga praktis untuk belajar coding tanpa aplikasi bantuan.

• Ada modul gratis yang bisa dicoba untuk mengetahui metode pembelajaran di DQLab.

• Belajar bersama dengan komunitas dan mentor yang suportif.

  
  

Bahkan modul di DQLab diintegrasikan dengan ChatGPT loh. Manfaatnya apa?

• Membantu kalian menjelaskan lebih detail code yang sedang dipelajari

• Membantu menemukan code yang salah atau tidak sesuai

• Memberikan solusi atas problem yang dihadapi pada code

• Membantu kalian belajar kapanpun dan dimanapun

  
  

Selain itu, DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Tunggu apa lagi, segera Sign Up dan buatkan jenjang karir data analyst kalian cemerlang dengan ikuti Bootcamp Data Analyst with SQL and Python!