PROMO SPESIAL NEW YEAR SALE, DISKON 98%
Belajar Data Science Bersertifikat, 6 Bulan hanya 99K!
0 Hari 2 Jam 48 Menit 31 Detik

Seberapa Penting Sense of Huge Data bagi Data Scientist?

Belajar Data Science di Rumah 05-Desember-2024
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/3-longtail-rabu-02-2024-12-05-204532_x_Thumbnail800.jpg

Dalam era modern yang digerakkan oleh data, seorang data scientist dituntut untuk memiliki kemampuan istimewa yang memungkinkan mereka memahami data dalam skala besar. Ya, kemampuan ini dikenal dengan istilah sense of huge data.


Bayangkan seorang ilmuwan data yang dihadapkan pada miliaran catatan transaksi dalam basis data perusahaan, atau data dari sensor IoT yang terus mengalir tanpa henti. Tanpa sense of huge data, mereka bisa tersesat dalam labirin data yang masif ini.


Pada dasarnya, sense of huge data adalah kemampuan untuk membaca, merasakan, dan mengelola data besar dengan intuisi yang tajam. Tidak hanya sekedar memproses data, tetapi memahami konteks, pola, dan anomali di dalamnya untuk menghasilkan wawasan yang relevan. Dengan kemampuan ini, seorang data scientist dapat melihat lebih dari sekadar angka; mereka melihat cerita, tren, dan peluang yang tersembunyi.


Artikel ini akan membahas peran penting sense of huge data dalam pekerjaan seorang data scientist, keterampilan yang mendukungnya, dan bagaimana kemampuan ini menjadi penentu kesuksesan dalam mengolah data yang kompleks.


1. Apa itu Sense of Huge Data?

Sense of huge data bukan hanya tentang kemampuan teknis untuk menangani data berukuran besar, tetapi juga melibatkan intuisi dan pemahaman mendalam terhadap pola, struktur, dan potensi wawasan yang terkandung dalam data. Ini mencakup kemampuan untuk:

  • Mengidentifikasi relevansi data di antara ratusan variabel.

  • Mendeteksi pola atau anomali yang signifikan secara statistik.

  • Memilih metode analisis terbaik sesuai dengan karakteristik data.


Baca juga : Mengenal Profesi Data Scientist


2. Pentingnya Sense of Huge Data

Kemampuan ini menjadi penting karena data yang dihadapi oleh seorang data scientist tidak hanya besar, tetapi juga sering kali kompleks. Dalam industri retail, misalnya, data transaksi bisa mencakup informasi produk, harga, lokasi pembelian, hingga waktu pembelian yang semuanya terekam secara real-time. Tugas seorang data scientist adalah menyaring dan memproses data ini untuk menemukan pola, seperti kebiasaan belanja musiman atau preferensi pelanggan tertentu. Tanpa sense of huge data, wawasan semacam ini sulit diperoleh.


Lebih jauh lagi, sense of huge data memberikan keunggulan kompetitif bagi organisasi. Dengan mengolah data yang begitu masif, perusahaan dapat membuat keputusan berbasis data (data-driven decision making) yang lebih akurat.


Misalnya, analisis data media sosial dapat membantu perusahaan memahami sentimen publik terhadap produk mereka hanya dalam hitungan menit. Semua ini dimungkinkan karena seorang data scientist yang memiliki kemampuan ini tahu bagaimana mengidentifikasi data yang relevan, memilih metode analisis yang tepat, dan memvisualisasikan hasilnya dengan jelas.


3. Mendukung Sense of Huge Data dengan Keterampilan Khusus

Namun, memiliki sense of huge data tidak datang begitu saja. Kemampuan ini membutuhkan kombinasi keterampilan teknis dan intuisi yang terasah. Seorang data scientist perlu memahami domain tempat mereka bekerja agar dapat membedakan data yang relevan dari yang tidak.


Selain itu, mereka juga harus menguasai alat dan teknologi yang dapat menangani data besar, seperti Hadoop, Spark, atau Google BigQuery. Kemampuan statistik yang baik juga diperlukan untuk mendeteksi pola atau anomali dalam data.


Tidak hanya itu, penguasaan machine learning juga menjadi elemen penting. Ketika data terlalu besar untuk dianalisis secara manual, algoritma machine learning dapat membantu menemukan pola-pola kompleks yang tidak terlihat pada pandangan pertama. Visualisasi data yang menarik dan informatif juga menjadi kunci, karena data scientist perlu menyampaikan temuan mereka dengan cara yang mudah dipahami oleh pemangku kepentingan non-teknis.


Baca juga : Yuk Kenal Role Data Scientist, Profesi Menarik Dengan Gaji Besar


4. Tantangan dan Peluang

Namun, mengembangkan sense of huge data juga memiliki tantangan tersendiri. Volume data yang terus bertambah sering kali melebihi kapasitas alat atau infrastruktur yang dimiliki. Kualitas data juga menjadi masalah, terutama jika data mengandung kesalahan, duplikat, atau bahkan hilang sama sekali. Selain itu, diperlukan usaha untuk terus memperbarui pengetahuan tentang teknologi terbaru yang dapat membantu mengelola data besar ini.


Meskipun demikian, tantangan ini juga menjadi peluang bagi mereka yang serius mengembangkan sense of huge data. Banyak perusahaan menyediakan akses ke dataset besar untuk tujuan penelitian dan pengembangan. Platform seperti Kaggle atau Google Dataset Search adalah tempat yang baik untuk memulai, sementara pelatihan dan sertifikasi dalam big data analytics dapat membantu mengasah kemampuan ini lebih jauh.


Sense of huge data adalah keterampilan esensial yang membedakan seorang data scientist yang biasa dari yang luar biasa. Kemampuan ini memungkinkan mereka untuk mengelola, menganalisis, dan mengekstraksi wawasan dari data besar dengan efisien.


Dalam dunia yang semakin berbasis data, mengembangkan sense of huge data bukan lagi pilihan, tetapi kebutuhan. Dengan memadukan keterampilan teknis, pemahaman domain, dan intuisi yang tajam, seorang data scientist dapat memberikan nilai yang signifikan bagi organisasi mereka.


Dalam dunia yang semakin berbasis data, memiliki sense of huge data adalah sebuah keunggulan yang membedakan seorang data scientist yang biasa dari yang luar biasa. Apakah kamu sudah mulai mengasah kemampuan ini?


Tertarik menjadi bagian praktisi data profesional? Nah kalian perlu mempersiapkan diri nih! Mulai langsung belajar di DQLab. Modul ajarnya lengkap dan bervariasi. Bahkan diintegrasikan dengan ChatGPT. Manfaatnya apa?

  • Membantu kalian menjelaskan lebih detail code yang sedang dipelajari

  • Membantu menemukan code yang salah atau tidak sesuai

  • Memberikan solusi atas problem yang dihadapi pada code

  • Membantu kalian belajar kapanpun dan dimanapun


Selain itu, DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Tunggu apa lagi, segera Sign Up dan siapkan diri untuk berkarir di industri impian kalian!


Penulis: Reyvan Maulid


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login