Simak 4 Jenis Fungsi Join SQL yang Paling Digemari
Data merupakan kumpulan informasi yang digunakan sebagai bahan penelitian. Data bisa diperoleh darimana saja. Dikarenakan tidak hanya didapatkan dari satu tempat saja, biasanya data juga memiliki berbagai jenis maupun struktur.
Pada saat penelitian biasanya peneliti juga mendapatkan data dalam bentuk tabel yang lebih dari satu. Ketika ingin menggabungkan tabel-tabel terkait yang memiliki relasi, peneliti dapat menggunakan left join SQL.
Apa itu SQL? SQL (Structured Query Language) merupakan bahasa query yang dapat digunakan untuk mengolah data, membuat, memanipulasi dan mengakses data. Terdapat beragam fungsi di dalam SQL, salah satunya adalah fungsi join SQL.
Fungsi join ini dapat digunakan untuk menggabungkan data dari dua atau lebih tabel menjadi satu. Terdapat beberapa jenis join dalam SQl yaitu inner join, left join, right join, dan full join. Bagaimanakah penjelasan rinci terkait jenis-jenis tersebut? Yuk simak artikel berikut ini!
1. Inner Join
Inner join merupakan salah satu jenis fungsi join yang sering digunakan. Pada inner join ini baris-baris dari kedua tabel atau lebih yang memenuhi syarat akan digabungkan menjadi satu. Penggabungan menggunakan inner join ini hanya dapat dilakukan jika tabel-tabel tersebut memiliki key kolom yang sama. Rumus umum dari inner join adalah
SELECT columns
FROM TableA
INNER JOIN TableB
ON A.columnName = B.columnName;
Berikut ini ilustrasi inner join menggunakan diagram venn.
Baca juga : Saatnya Belajar SQL, Kenali Rekomendasi Query SQL Bagi Pemula
2. Left Join
Left join merupakan salah satu jenis fungsi join dimana akan mengembalikan seluruh baris di tabel sebelah kiri yang kondisinya ON dan hanya baris dari tabel sebelah kanan yang memenuhi kondisi join. Jika ada data yang tidak cocok, maka baris tersebut nantinya akan bertuliskan NULL.
Adapun rumus umum dari left join adalah
SELECT columns
FROM TableA
LEFT JOIN TableB
ON A.columnName = B.columnName;
Berikut ini ilustrasi left join menggunakan diagram venn
3. Right Join
Right join merupakan salah satu jenis fungsi join dimana akan mengembalikan seluruh baris di tabel sebelah kanan yang kondisinya ON dan hanya baris dari tabel sebelah kiri yang memenuhi kondisi join. Jika ada data yang tidak cocok, maka baris tersebut nantinya akan bertuliskan NULL.
Adapun rumus umum dari left join adalah
SELECT columns
FROM TableA
RIGHT JOIN TableB
ON A.columnName = B.columnName;
Berikut ini ilustrasi right join menggunakan diagram venn
4. Full Join
Full join merupakan salah satu jenis fungsi join dimana akan mengembalikan seluruh baris dari kedua atau lebih tabel yang dikenai ON, termasuk pula untuk data-data yang bernilai NULL. Full join memiliki variasi lain yaitu mengembalikan seluruh data dari kedua tabel yang dikenai ON tanpa data yang memiliki nilai NULL.
Adapun rumus umum dari full join adalah
SELECT columns
FROM TableA
FULL JOIN TableB
ON A.columnName = B.columnName;
Berikut ini ilustrasi full join menggunakan diagram venn
Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data
Penggunaan fungsi join merupakan salah satu fungsi yang banyak digunakan oleh praktisi data untuk menggabungkan data yang didapatkan. Adakalanya semua data dari beberapa tabel ingin digabung menjadi satu, adakalanya hanya beberapa data saja. Untuk memahami fungsi join SQL lebih lanjut, kalian bisa langsung coba di DQLab.
DQLab menyajikan materi secara teori maupun praktek. Selain itu di DQLab pun menyediakan berbagai modul dan ebook dengan materi yang beragam sesuai kebutuhan.
Cara bergabungnya sangat mudah. Langsung saja sign up di DQLab.id/signup dan nikmati belajar data science DQLab.
Penulis : Latifah Uswatun Khasanah
Editor : Annissa Widya Davita