Simak Beberapa Tools Data Engineer yang Populer
Pada masa kini profesi yang berkaitan dengan bidang data menjadi incaran banyak orang. Beberapa diantaranya seperti data engineer, data scientist, data analyst, dan lainnya. Seperti yang kita ketahui pula bahwa saat ini keberadaan data sudah sangat banyak dan memerlukan bantuan seperti tools data engineer untuk membantu dalam proses pengolahan data. Saat ini pun sudah tersedia sangat banyak tools data engineer yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Data engineer merupakan suatu profesi yang berfokus pada database. Jika seorang data analyst bertugas dalam menganalisis data, secara umum tugas dari data engineer adalah bertanggung jawab terhadap data warehouse perusahaan. Seorang data engineer bertugas mengumpulkan dan menyiapkan data yang nantinya akan digunakan para data analyst untuk menghasilkan informasi yang sesuai dengan tujuan. Pada artikel berikut ini kita akan mengenali beberapa tools data engineer yang dapat digunakan.
1. SQL
SQL atau Structured Query Language merupakan salah satu bahasa query yang sangat berguna dalam pengolahan database. SQL ini menjadi salah satu tools yang sering digunakan para data engineer karena memiliki berbagai kegunaan. Saat ini pun sudah banyak profesi yang menggunakan bahasa SQL seperti data engineer, data scientist, business analyst, database administrator, quality assurance tester, dan masih banyak lainnya.
Baca juga : Mengenal Data Engineer dan Prospek Karirnya
2. MongoDB
MongoDB adalah salah satu software data engineer yang sering digunakan untuk pengembangan website. Tools ini bisa menampung data dalam jumlah besar dan bervariasi. Terdapat beberapa keunggulan menggunakan software MongoDB seperti performa lebih cepat, pengelolaan database lebih mudah, mampu menampung banyak data yang bervariasi. bisa mengelola query lebih baik, memiliki kemampuan skalabilitas sesuai kebutuhan, dapat memperbarui skema data tanpa downtime, dan bisa digunakan secara gratis.
3. Snowflake
Tools data engineer lainnya adalah Snowflake, yaitu sebuah software database yang bersifat multidimensional dan didalamnya memiliki beberapa tabel yang menyerupai bentuk kepingan salju. Software ini memiliki beberapa kelebihan seperti cocok ke lebih banyak tool Namun dan hemat penyimpanan atau storage. Selain itu snowflake juga memiliki beberapa kekurangan seperti skema data yang kompleks, proses yang lebih lambat, dan memiliki integritas data yang lebih rendah.
4. Kafka
Kafka adalah software yang bersifat open source dan sudah banyak perusahaan besar yang menggunakan aplikasi ini. Software ini juga memiliki komunitas yang cukup besar. Kafka cukup sering digunakan untuk menyimpan, membaca dan menganalisis data streaming. Beberapa fitur Kafka yang perlu diketahui antara lain bertindak sebagai perantara (menerima data dari sistem sumber dan membuatnya tersedia secara real time ke sistem tujuan) dan toleransi kesalahan efektif.
Baca juga : Data Enginer VS Data Scientist
Menjadi seorang data engineer memiliki tugas dan tanggung jawab yang berkaitan dengan database. Untuk mengatasi database dalam jumlah besar tersebut te tunya memerlukan tools yang mendukung. Beberapa tools data engineer dapat kamu pelajari di DQLab kamu bisa mempelajari beberapa tools data science yang biasa digunakan para praktisi data. DQLab menyediakan berbagai modul gratis untuk belajar dari dasar dengan bahasa yang mudah dipahami.
DQLab menyajikan materi secara teori maupun praktek. Selain itu di DQLab pun menyediakan berbagai modul dan ebook dengan materi yang beragam sesuai kebutuhan.
Cara bergabungnya sangat mudah. Langsung saja sign up di DQLab.id/signup dan nikmati belajar data science DQLab.
Penulis : Latifah Uswatun Khasanah
Editor : Annissa Widya Davita