Buat Akun DQLab & Akses Kelas Data Science Python, R, SQL, Excel GRATIS

Waspada! Ini Cara Hacker Menyerang dengan Teknologi Machine Learning

Belajar Data Science di Rumah 27-September-2022
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/ce859fe76ae3724033e860ab3e761dd0_x_Thumbnail800.jpg

Machine learning adalah salah satu pilar utama keamanan siber. Cabang artificial intelligence ini menjadi salah satu solusi yang tools untuk menjamin keamanan data dan informasi. Machine learning adalah teknologi yang memungkinkan orang dan perusahaan tetap aman, membantu mereka memblokir ancaman, seperti malware dan phishing, serta mengidentifikasi kerentanan. 


Tapi ada sisi lain dari machine learning yang perlu kita ketahui. Penjahat dunia maya juga menggunakan artificial intelligence dan machine learning untuk mengembangkan ancaman dan serangan yang lebih canggih dan efisien. Jika biasanya kita berbicara keuntungan penggunaan machine learning untuk mempermudah pekerjaan, ternyata teknologi ini juga bisa digunakan untuk kejahatan. 


Apa saja yang bisa dilakukan oleh hacker menggunakan machine learning dan artificial intelligence untuk membuat serangan yang lebih efektif dan berbahaya terutama bagi perusahaan? Yuk kita simak bersama artikel berikut ini!


1. Social Engineering

Social engineering atau dikenal juga dengan rekayasa sosial adalah metode atau teknik yang digunakan oleh penjahat dunia maya untuk menipu dan membujuk orang sehingga mereka memberikan informasi rahasia atau melakukan tindakan tertentu, seperti melakukan wire transfer atau mengklik lampiran dan link berbahaya.


Dengan bantuan machine learning, hacker dapat mengumpulkan informasi tentang perusahaan, karyawan, dan mitra dengan lebih mudah dan cepat. 

machine learning


Baca juga : Yuk Kenali Macam-Macam Algoritma Machine Learning!


2. Spoofing dan Peniruan Identitas

Spoofing dan peniruan adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada penipuan di mana penjahat dunia maya mencoba menyamar sebagai perusahaan, merek, atau orang yang dikenal. Dengan algoritma yang berbeda, hacker dapat menganalisis secara detail berbagai aspek target.


Bayangkan seorang hacker ingin menyamar sebagai CEO dan mengirimkan email berbahaya. Jadi dia menggunakan algoritma untuk memahami bagaimana CEO yang asli menulis, menggunakan posting, dan artikel dari jejaring sosial. Machine learning dan artificial intelligence dapat membantu hacker untuk membuat teks palsu, video palsu, bahkan suara palsu.

machine learning


3. Ransomware, Trojan, Spyware, dan Malware lainnya

Pada case tertentu, serangan cyber sering kali menggunakan beberapa bentuk malware, seperti ransomware, trojan, atau spyware. Sebagian besar infeksi malware terjadi melalui email dan menggunakan lampiran serta tautan berbahaya.


Artificial intelligence dan machine learning digunakan oleh hacker untuk pengembangan malware yang semakin pintar. Bahkan, ada malware yang mampu beradaptasi dengan sistem perlindungan. Hal ini sering sebut dengan teknik penghindaran yang digunakan oleh malware. 

machine learning


4. Penemuan Kerentanan atau Celah

Artificial intelligence, machine learning, dan algoritmanya semakin banyak digunakan dalam penemuan kerentanan pada software dan sistem. Kerentanan adalah error dan bug yang membuka peluang suatu aplikasi diretas. Artificial intelligence dan machine learning membantu mengidentifikasi error dan bug ini dengan lebih cepat dan mudah sehingga hacker lebih mudah untuk menyusup ke sistem.

machine learning


Baca juga : Kenali Algoritma Klasifikasi Machine Learning Terpopuler di Tahun 2021


Secara umum, algoritma machine learning dibagi menjadi dua, yaitu supervised dan unsupervised learning. Namun, kedua algoritma ini memiliki banyak jenis dengan berbagai tujuan, mulai dari pengelompokan hingga peramalan. 


Ingin belajar berbagai algoritma machine learning? Yuk belajar dengan modul yang dilengkapi dengan live code editor dari DQLab! Dengan modul ini kamu bisa belajar menulis script code secara langsung plus mendapatkan materi dari mentor yang berpengalaman di bidang data science yang bekerja di berbagai sektor industri, mulai dari telco, marketing, hingga kesehatan. 


Klik button di bawah ini atau sign up melalui DQLab.id untuk mengakses FREE MODUL “Introduction to Data Science” dengan bahasa pemrograman R dan Python serta nikmati FREE EBOOK yang bisa diakses kapanpun dan dimanapun.


Penulis: Galuh Nurvinda K

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login