Apa Itu Perintah SELECT SQL & Contoh Penggunaannya

Bagi para pengguna SQL, memahami perintah SELECT adalah langkah fundamental dalam mengelola dan menganalisis data dengan efisien. SELECT merupakan perintah dasar yang digunakan untuk mengambil data dari tabel dalam database relasional, dan kemampuannya yang fleksibel menjadikan perintah ini menjadi alat utama dalam pengelolaan data sehari-hari. Dengan menggunakan perintah SELECT, kita dapat memilih data yang relevan, memfilter informasi penting, dan menampilkan hasil sesuai kebutuhan spesifik.
Pemahaman yang kuat tentang perintah SELECT pada SQL dapat membuka jalan untuk berbagai jenis pengambilan data, baik dalam laporan sederhana maupun analisis data yang lebih kompleks. Fitur-fitur yang dapat diterapkan dalam SELECT, seperti filter data dengan WHERE, pengurutan hasil menggunakan ORDER BY, dan pengelompokan data menggunakan GROUP BY, membantu kita melakukan analisis dengan lebih tepat dan mendalam.
Perintah SELECT dalam SQL (Structured Query Language) adalah perintah dasar yang digunakan untuk mengambil data dari tabel dalam database. Dengan menggunakan SELECT, kita dapat mengakses data tertentu dari satu atau lebih tabel berdasarkan kriteria yang kita tentukan. SELECT merupakan perintah yang paling sering digunakan dalam SQL karena memungkinkan kita mengambil data untuk ditampilkan atau dianalisis tanpa mengubah data yang ada dalam database.
Pada artikel ini, DQLab akan membahas contoh penggunaan SELECT dalam SQL. penasaran? Yuk kita simak bersama!
Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python
1. Menampilkan Seluruh Data dari Tabel
Contoh dasar dari perintah SELECT adalah mengambil semua data dari sebuah tabel. Perintah SELECT * akan mengambil semua kolom yang ada dalam tabel tanpa kecuali. Berikut adalah script jika ditulis dalam SQL.
Perintah ini akan menampilkan seluruh data dari tabel siswa, termasuk semua kolom dan baris yang ada. Script ini berguna ketika kita ingin melihat data lengkap tanpa filter.
2. Memilih Kolom Tertentu dari Tabel
Dalam beberapa situasi, kita mungkin hanya memerlukan informasi dari kolom tertentu saja. Kita bisa memilih kolom yang spesifik dengan menuliskan nama kolom yang diinginkan setelah SELECT. Misalnya, kita ingin melihat data di kolom nama dan kelas dari tabel siswa. Kita bisa menuliskan scriptnya sebagai berikut.
Perintah ini akan menampilkan data dari kolom nama dan kelas pada tabel siswa. Perintah ini akan memudahkan kita ketika hanya membutuhkan data tertentu tanpa harus menampilkan seluruh kolom.
3. Menggunakan Kondisi untuk Memfilter Data
Dengan menambahkan klausa WHERE, kita bisa memfilter data yang ingin ditampilkan sesuai dengan kondisi yang ditentukan. Cara ini sangat berguna untuk menampilkan data tertentu saja berdasarkan kriteria tertentu. Misalnya, kita ingin mengambil data nama dan kelas 10A dari tabel siswa. Kita dapat menuliskan script codenya sebagai berikut.
Perintah di atas akan menampilkan data siswa yang ada di kelas 10A saja. Penggunaan kondisi WHERE dapat membantu membatasi hasil yang diambil sesuai dengan kebutuhan kita.
4. Mengurutkan Data dengan ORDER BY
Kita bisa mengurutkan data yang ditampilkan berdasarkan kolom tertentu menggunakan klausa ORDER BY. Cara ini digunakan untuk menampilkan data dengan urutan yang lebih teratur, baik secara ascending (menaik) maupun descending (menurun). Berikut adalah contoh penulisan scirptnya.
Script di atas adalah perintah untuk menampilkan kolom nama dan nilai dari tabel siswa, dan mengurutkannya berdasarkan nilai dari yang tertinggi ke terendah (karena menggunakan DESC). Jika kita ingin mengurutkan secara urutan naik, cukup mengganti DESC dengan ASC atau membiarkannya tanpa klausa tambahan.
Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data
Perintah SELECT dalam SQL adalah dasar dari pengambilan data yang fleksibel. Dengan SELECT, kita dapat menampilkan semua data atau hanya kolom tertentu, menambahkan kondisi untuk memfilter hasil, hingga mengurutkan data yang ditampilkan. Keempat contoh di atas adalah beberapa fungsi dasar yang akan membantu kita dalam mengolah data secara efektif.
Yuk asah skill SQL kamu dengan modul dari DQLab! DQLab adalah platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur ChatGPT yang memudahkan beginner untuk mengakses informasi mengenai data science secara lebih mendalam. DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Jadi sangat cocok untuk kamu yang belum mengenal data science sama sekali, atau ikuti Bootcamp Machine Learning and AI for Beginner.
Penulis: Galuh Nurvinda K