Buat Akun DQLab & Akses Kelas Data Science Python, R, SQL, Excel GRATIS

Apa Sih Sistem Operasi SQL?

Belajar Data Science di Rumah 06-Mei-2023
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/bd35d4538e39f553fde8c6fb3a37487a_x_Thumbnail800.jpeg

SQL (Structured Query Language) adalah salah satu dari banyak bahasa pemrograman yang memiliki kegunaan untuk mengakses data di dalam database. SQL ini juga bisa digunakan untuk standar DBMS (Database Management System). Pada era saat ini sudah banyak sekali profesi yang membutuhkan skill atau keterampilan SQL, karena SQL ini sangat berkaitan dengan pengolahan data mentah untuk menjadi sebuah data yang utuh. Tidaklah heran bahwa SQL ini menjadi salah satu syarat untuk bekerja yang memiliki kaitannya dengan data. Dalam SQL juga memiliki beberapa macam perintah dasar yang cukup sering dipakai yaitu seperti DDL (Data Definition Language), DML (Data Manipulation language), DCL (Data Control Language), dan TCL (Transactional Control Languange). 


SQL sendiri juga memiliki sebuah sistem permintaan data sendiri dari database yang sering disebut dengan query. Nah query ini akan meminta data dalam bentuk tabel ataupun dengan bentuk kombinasi tabel dengan menggunakan kode yang bisa disebut dengan bahasa query. Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang perintah-perintah dasar yang dimiliki SQL, jadi simak terus ya!


1. DDL (Data Definition Language)

Pertama ada DDL atau Data Definition Language atau bisa disingkat dengan DDL. DDL ini adalah salah satu perintah SQL yang bisa kita manfaatkan untuk membangun kerangka database. Salah satu contoh yang sering digunakan akan tabel dan juga database. DDL juga memiliki tiga jenis perintah yang penting yaitu create, alter, dan juga drop. 


Create adalah perintah yang bisa digunakan untuk membuat suatu database baru, kolom baru, view, dan juga bisa membuat sebuah tabel baru. Alter adalah perintah yang memiliki fungsi dan kegunaan untuk mengubah struktur tabel yang sudah ada. Alter ini juga bisa mengubah penamaan tabel, penambahan kolom, mengubah kolom, menghapus kolom, dan juga bisa menambahkan atribut baru dalam kolom. Sedangkan untuk drop sendiri adalah perintah yang memiliki tujuan untuk menghapus tabel ataupun database.


Baca juga : Saatnya Belajar SQL, Kenali Rekomendasi Query SQL Bagi Pemula


2. DML (Data Manipulation Language)

Kedua ada DML atau Data manipulation language. DML ini memiliki kegunaan untuk memanipulasi data di dalam database yang sudah dibuat sebelumnya. DML juga memiliki beberapa macam perintah di dalamnya, yaitu insert, select, update, dan juga delete. Perintah-perintah ini juga memiliki fungsinya masing-masing. Seperti insert, insert adalah perintah DML yang bisa digunakan untuk memasukkan data baru ke dalam tabel database. Perintah ini juga bisa dijalankan ketika database dan tabel sudah dibuat. 


Untuk perintahnya berikutnya ada select, select juga salah satu perintah DML yang memiliki kegunaan untuk mengambil dan menampilkan data dari tabel maupun beberapa tabel dengan memanfaatkan relasi yang ada di dalam database itu sendiri. Berikutnya ada update, update sendiri memiliki fungsi untuk memperbarui data yang ada dalam tabel database. Yang terakhir ada delete, delete sendiri memiliki fungsi untuk menghapus data dari database. 


3. DCL (Data Control Language)

Ketiga ada DCL atau bisa disebut dengan Data Control Language. DCL adalah sub perintah dari bahasa SQL yang memiliki fungsi untuk mengontrol data dan juga server dalam database. DCL ini memiliki beberapa perintah dasar yaitu grant dan juga revoke. Grant sendiri adalah perintah untuk memberikan sebuah hak akses yang berasal dari admin untuk para user, sedangkan untuk revoke sendiri adalah perintah untuk mencabut hak akses sebelumnya yang diberikan kepada user. Dengan kata lain kedua perintah ini memiliki fungsi yang berkebalikan.


Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data


4. TCL (Transactional Control Language)

Terakhir ada TCL atau Transactional Control Language. TCL ini juga sub perintah SQL yang memiliki fungsi untuk melakukan query ke lebih dari satu tabel dalam sekali waktu. TCL ini juga memiliki fungsi untuk menangani transaksi di dalam database. Dalam TCL ini memiliki beberapa perintah juga yaitu commit dan juga rollback. Untuk commit sendiri memiliki fungsi untuk melakukan transaksi, sedangkan untuk rollback sendiri memiliki fungsi untuk membatalkan transaksi.


Nikmati trilogi modul Fundamental SQL menarik  lainnya bersama DQLab. Tidak perlu khawatir, kamu tetap bisa belajar ngoding meskipun belum familiar dengan bahasa pemrograman sekalipun. Belajar SQL adalah langkah yang tepat untuk membangun pembiasaan kamu untuk ngoding dan semakin memperkaya skill data science kamu. Yuk, Sign up sekarang untuk #MulaiBelajarData di DQLab!


Mulai bangun portfolio datamu yang outstanding dengan Data Analyst Career Track bersama DQLab dan nikmati modul-modul dari dasar hingga tingkat mahir. Caranya dengan Sign Up sekarang untuk #MulaiBelajarData di DQLab:

  • Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup

  • Selesaikan modulenya, dapatkan sertifikat & reward menarik dari DQLab

  • Subscribe DQLab.id untuk Akses Semua Module Premium

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login