Big Data : Yuk Pahami, "4 V" to "5 V" pada Konsep Big Data di Era Revolusi Industri 4.0 !
Tidak dapat dipungkiri bahwa era industri 4.0 juga sangat berkaitan dengan era big data. Komunikasi machine to machine akhirnya menghasilkan sejumlah data dalam ukuran yang sangat besar. Tentu saja, tingkat kompleksitas data serta source data yang didapatkan memiliki level yang tinggi. Sekumpulan data yang sangat banyak ini tentu akan menyulitkan proses pengolahan data jika dilakukan secara tradisional atau manual. Namun, dengan didapatkannya data dalam jumlah yang sangat besar, kamu dapat menentukan nasib bisnismu berdasarkan data yang telah kamu dapat dan olah.
Berdasarkan penjelasan tersebut dapat digambarkan bahwa big data adalah proses mengumpulkan data dari banyak sumber hingga penggunaan informasi berdasarkan hasil pengolahan data yang tepat untuk membuat keputusan terbaik. Sehingga untuk menerapkan proses big data kita perlu melakukan serangkaian hal seperti collect, analyze, dan understand terhadap data yang akan selalu update setiap harinya.
Namun, tahukah kamu bahwa terdapat konsep big data yaitu 4V ? Ternyata saat ini banyak sekali yang membicarakan bahwa 4V sudah berubah menjadi 5V.
Yuk bersama DQLab pahami sekarang!
1. Volume dan Velocity : Porsi Ukuran Data Yang Wajib Dipahami
Ternyata, volume merupakan salah satu konsep yang paling penting untuk memulai proses melakukan big data. Tentunya, dalam big data kita perlu mendapatkan data dengan volume yang sangat besar dari banyak source agar dapat menentukan keputusan yang sangat baik untuk kepentingan bisnis.
Tahukah kamu, bahwa ternyata Facebook menerima sebanyak 350 juta unggahan foto perhari? Bayangkan jika seluruh media sosial yang kita gunakan juga memiliki jumlah unggahan yang sangat besar seperti Facebook. Dengan demikian, penyimpangan tersebut tidak dapat jika hanya dilakukan dengan menggunakan komputer biasa karena sangat membutuhkan ruang penyimpanan yang sangat besar.
Namun, kamu juga harus mempersiapkan konsep velocity atau ketepatan dan kecepatan dalam proses penerimaan hingga pengolahan data yang kamu dapat. Contohnya seperti ketika kita menonton youtube, tentu terkadang kita akan menonton banyak sekali video dan menjeda semua video tersebut dalam waktu bersamaan untuk menghindari buffer. Nah. ternyata, big data mampu melakukan analisis dan proses terhadap real-time activity para penggunanya. Sehingga, dengan menggunakan konsep big data ini kamu akan mendapatkan keputusan bisnis dengan cepat.
Baca Juga : Belajar Big Data: Teknologi Canggih untuk Terus Melek Data di Era Industri 4.0
2. Variety dan Varicity : Apakah Variasi Datamu Valid ?
Kedua konsep lainnya, yaitu variety dan varicity. Variety mewakili variasi setiap data yang sudah didapatkan melalui proses penerimaan data. Nah, dalam proses penerimaan data, tentunya kamu sangat sering menjumpai berbagai macam tipe data. Misalnya database yang kamu buat mampu menampung banyak tipe data seperti text, audio, video, dan berbagai tipe lainnya. Dengan demikian, kamu memiliki tipe data yang tidak terstruktur bukan? Dengan big data, kamu dapat mengelompokkan semua jenis data kedalam database yang lebih terstruktur.
Terdapat satu konsep yang tidak boleh kamu lupakan. Berlimpahnya data yang kamu terima dan gunakan tentu saja berhubungan dengan keakuratan atau kevalidan dari sekumpulan data tersebut. Terkadang kebenaran sebuah informasi yang telah dihasilkan tidak dapat terkontrol jika data yang kamu miliki tidak valid. Jangan khawatir, big data memiliki teknologi yang dapat digunakan untuk analisis sehingga mempermudah kamu dalam mengatasi ketidakakuratan data. Karena, semakin banyak data maka akan akurasi informasi yang dihasilkan akan semakin tidak akurat jika diolah dengan tidak tepat.
3. Value : Konsep Kelima dalam Big Data
Tentunya, dalam melakukan analisis data kamu membutuhkan dan menghasilkan value dari setiap data. Bahkan, ketika dalam industri bisnis kamu sangat perlu untuk mengetahui setiap value dari kumpulan data yang kamu gunakan untuk menentukan keputusan bisnismu. Jika kamu tidak mengetahui value dari kumpulan data yang kamu miliki, maka hal yang akan dan sedang kamu kerjakan akan bernilai sia sia akhirnya, proses yang kamu lakukan tidak efisien.
Dalam, dunia bisnis value sangat menentukan keberlangsungan pembuatan keputusan. Untuk itu big data menyediakan mesin pencari yang memiliki SEO atau search engine optimization untuk memberikan rekomendasi terhadap proses pencarian. SEO dapat diterapkan juga untuk membuat keputusan tepat bagi bisnismu.
Dunia big data akan selalu menunjukkan perkembangan yang pesat sehingga dapat dimanfaatkan dalam banyak sekali sektor. Tentunya dengan memanfaatkan big data kamu dapat memberikan dampak yang positif dan menguntungkan untuk industri bisnis kamu saat ini.
Baca Juga : Mengenal Big Data, Persiapkan 3 Kompetensi Ini untuk Hadapi Industri Data Sebenarnya
4. Belajar Awali Persiapan dirimu dengan Belajar Big Data #DirumahAja, bersama DQLab!
Terapkan ilmunya sekarang dengan bergabung bersama platform belajar online DQLab! Selain bisa meningkatkan ilmu data yang dimiliki, kamu juga bisa membangun portofolio datamu di DQLab guna mempersiapkan dirimu berkarir di industri data.
Sign Up untuk nikmati module GRATIS "Introduction to Data Science" dengan pengalaman belajar yang seru menyenangkan serta aplikatif pada industri nyata! Untuk kamu yang ingin mulai belajar Data Science atau siap berkarir jadi Data Analyst, Data Scientist, dan Data Engineer, persiapkan diri kamu dengan tepat sekarang. Tidak ada kata terlambat untuk belajar. Yuk #MulaiBelajarData di DQLab.
Dengan belajar di DQLab, kamu bisa:
Menerapkan teknik mengolah data kotor, hasilkan visualisasi data dan model prediksi dengan studi kasus Retail dan Finansial
Dapatkan sesi konsultasi langsung dengan praktisi data lewat data mentoring
Bangun portofolio data langsung dari praktisi data Industri
Akses Forum DQLab untuk berdiskusi.
Simak informasi di bawah ini untuk mengakses gratis module "Introduction to Data Science":
Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup
Akses module Introduction to Data Science
Selesaikan modulenya, dapatkan sertifikat & reward menarik dari DQLab
Penulis : Tantut Wahyu
Editor : Annissa Widya Davita