PAYDAY SUPER SALE!! DISKON 98%
Belajar Data Science Bersertifikat, 6 BULAN hanya Rp 100K!
0 Hari 1 Jam 28 Menit 31 Detik

Cara Cepat Membuat Visualisasi Data Menggunakan Excel

Belajar Data Science di Rumah 10-September-2025
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/1-longtail-rabu-08-2025-06-19-145850_x_Thumbnail800.jpg

Visualisasi data adalah cara paling efektif untuk menyampaikan informasi dari angka menjadi cerita yang mudah dipahami. Menurut penelitian oleh MIT, otak manusia memproses informasi visual 60.000 kali lebih cepat dibandingkan teks.

Itulah mengapa kemampuan membuat grafik di Excel menjadi skill wajib bagi data analyst maupun profesional di bidang lain. Artikel ini akan membahas langkah cepat membuat visualisasi data dengan Excel, dari persiapan data hingga hasil akhir yang menarik dan informatif.

1. Siapkan Data dengan Rapi

Langkah pertama adalah memastikan data tersusun rapi dalam bentuk tabel dengan header yang jelas. Data yang berantakan akan menyulitkan proses analisis dan visualisasi.

Berdasarkan laporan Experian, sekitar 29% perusahaan mengaku memiliki masalah serius dengan kualitas data, yang berdampak pada keputusan bisnis. Dengan data yang rapi, kamu bisa lebih cepat membuat grafik tanpa harus banyak melakukan perbaikan.

2. Pilih Jenis Grafik yang Tepat

Pemilihan jenis grafik sangat menentukan apakah pesan data tersampaikan dengan baik. Misalnya, gunakan bar chart untuk perbandingan kategori, line chart untuk tren waktu, dan pie chart hanya untuk proporsi sederhana. Penggunaan grafik yang tepat dapat meningkatkan pemahaman audiens hingga 40% lebih baik.


Baca juga: Bootcamp Data Analyst with Excel


3. Masukkan Grafik dengan Cepat

Excel menyediakan menu Insert → Chart untuk langsung menambahkan grafik sesuai kebutuhan. Untuk pemula, fitur Recommended Charts bisa membantu memilih grafik yang sesuai dengan struktur data. Dengan fitur ini, kamu bisa membuat grafik hanya dalam beberapa detik tanpa perlu banyak pengaturan awal.

4. Atur Tampilan Grafik

Visualisasi data tidak hanya soal akurasi, tapi juga estetika. Atur warna, label, judul, dan legend agar grafik lebih mudah dibaca. Gunakan prinsip desain sederhana: tidak lebih dari 5 warna utama, font yang jelas, dan judul deskriptif. Visual yang rapi akan membuat data lebih menarik sekaligus meningkatkan kredibilitas presentasi.

5. Gunakan Fitur Tambahan

Excel memiliki fitur tambahan seperti Data Labels, Trendline, hingga Conditional Formatting untuk memperkuat pesan visualisasi. Misalnya, dengan menambahkan trendline pada grafik penjualan, kamu bisa langsung menunjukkan arah pertumbuhan bisnis. Gartner melaporkan bahwa perusahaan yang menggunakan analisis visual interaktif mengalami peningkatan 24% lebih cepat dalam pengambilan keputusan.


Baca juga: Belajar Fungsi Tanggal & Waktu di Excel


6. Periksa dan Sesuaikan Ulang

Langkah terakhir adalah memastikan grafik yang dibuat benar-benar menyampaikan pesan data dengan jelas. Tanyakan pada diri sendiri: “Apakah orang lain bisa langsung memahami informasi dari grafik ini?” Jika tidak, lakukan penyesuaian ulang. Ingat, tujuan utama visualisasi adalah menyederhanakan data, bukan membuatnya lebih rumit.

Membuat visualisasi data di Excel bisa dilakukan dengan cepat asalkan kamu mengikuti langkah yang tepat: data rapi, grafik sesuai, tampilan menarik, dan pesan yang jelas. Skill ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas presentasi maupun analisis bisnis.

Kalau kamu ingin menguasai praktik visualisasi data dari dasar hingga mahir, kamu bisa belajar langsung lewat Bootcamp Data Analyst with Excel di DQLab yang menyediakan studi kasus nyata agar kamu terbiasa menghadapi data sesungguhnya.


FAQ:

1. Apakah semua jenis data bisa divisualisasikan di Excel?

Tidak semua data cocok divisualisasikan langsung. Data harus rapi, terstruktur dalam tabel, dan memiliki kategori atau variabel yang jelas agar grafik yang dihasilkan informatif.

2. Bagaimana cara membuat grafik Excel lebih interaktif?

Kamu bisa menambahkan Slicer, Timeline, atau bahkan membuat dashboard interaktif dengan kombinasi PivotTable dan PivotChart.

3. Bagaimana cara mempercepat proses membuat grafik di Excel?

Gunakan fitur Recommended Charts atau shortcut Alt + N + R untuk langsung melihat opsi grafik yang sesuai. Ini mempersingkat waktu tanpa harus memilih manual.

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Daftar Gratis & Mulai Belajar

Mulai perjalanan karier datamu bersama DQLab

Daftar dengan Google

Sudah punya akun? Kamu bisa Sign in disini