Cara Membuat Visualisasi Data Excel dengan Banyak Data

Pernahkah kalian menjumpai banyaknya data yang harus dianalisis dan dengan data tersebut kalian harus mengubahnya dalam bentuk visualisasi? Seringkali butuh tenaga dan effort yang besar untuk mengubah data menjadi sebuah visualisasi data yang menarik dan eye-catching.

Tapi, sahabat data tidak perlu khawatir ternyata cara ini sudah banyak diterapkan loh untuk mengubah banyaknya data yang kita dapatkan menjadi sebuah visualisasi data yang bermakna. Visualisasi data memberikan informasi yang sangat berguna untuk kepentingan bisnis.

Kira-kira bagaimana ya penggunaan visualisasi data yang bisa diterapkan dengan mudah oleh data analyst hanya menggunakan satu jenis data atau lebih dari satu jenis data yang diminta. Pada artikel DQLab kali ini, kita akan membahas mengenai penggunaan visualisasi data pada excel dengan menggunakan lebih dari satu jenis data dan penggunaan grafik yang berbeda sebagai salah satu penerapan visualisasi data melalui excel.

1. Apa itu Visualisasi Data?

Visualisasi data merupakan proses menyajikan informasi dan data dalam bentuk visual seperti grafik, diagram, peta, atau ilustrasi lainnya. Tujuannya adalah untuk mengubah data yang kompleks menjadi tampilan yang lebih mudah dipahami, sehingga memudahkan pengguna dalam mengenali pola, tren, dan insight yang tersembunyi dalam data mentah.

Baca juga: Bootcamp Data Analyst with Excel

2. Pentingnya Visualisasi Data

Data visualization adalah penyajian data dalam format gambar atau grafik. Hal ini melibatkan gambar yang dapat mengkomunikasikan hubungan antara data yang diwakili kepada audiens. Komunikasi ini dicapai melalui penggunaan pemetaan sistematis antara tanda grafik dan nilai data dalam pembuatan visualisasi.

Dalam bisnis, data visualization memungkinkan para pembuat keputusan untuk melihat analitik yang disajikan secara visual, sehingga mereka dapat memahami konsep yang sulit atau mengidentifikasi pola baru. Visualisasi data dapat membantu audiens untuk memahami pentingnya data.

Setelah data yang ada ditampilkan dalam bentuk visual yang lebih mudah dimengerti, maka para pengambil keputusan dalam perusahaan akan mampu menelusuri data untuk melihat apa-apa saja yang dapat mereka lakukan untuk meningkatkan proses operasional dan mengembangkan bisnis mereka. Data visualization menghidupkan insight-insight tersembunyi yang ada dalam data.

3. Contoh Visualisasi Data dengan Excel

Pada artikel kali ini, kita akan coba melakukan tutorial bagaimana caranya membuat grafik dengan menggunakan dua jenis data. Tetapi, sebelumnya kita kenalan terlebih dahulu sama datanya. Sebagai contoh, kita akan coba menggunakan dua jenis data, dimana kita akan membandingkan antara omzet penjualan dan profit berdasarkan rentang waktu selama satu tahun.

Dari contoh 2 data yang berbeda (omset VS profit), akan kita buat grafik excelnya. Grafik yang akan kita pakai di sini sebagai contoh adalah grafik dalam bentuk garis atau Chart Line. Untuk membuat grafiknya, ikuti langkah-langkah di bawah ini. Klik INSERT > Klik Gambar Grafik Garis > Pilih Salah Satu Model Grafik Garis

Dan berikut ini adalah hasilnya

Sekarang sudah jadi grafik excel dengan 2 data. Pada grafik di atas, data di sumbu vertikal yang tampak hanya data Omzet. Untuk mempercantik tampilan dan agar grafik lebih mudah dipahami, sumbu vertikal data profit juga sebaiknya ditampilkan. Sehingga dalam 1 grafik muncul 2 data pada sumbu vertikal. Langkah-langkahnya sebagai berikut. Select/ Klik kiri mouse pada grafik profit (warna orange) > Klik kanan > Format Data Series > Secondary Axis

Nah, sekarang lihat gambar grafik di atas muncul dua sumbu untuk 2 data, Omzet dan Profit

Baca juga: Belajar Fungsi Tanggal & Waktu di Excel

4. Hasilkan Visualisasi Data Excel Terbaikmu Bersama DQLab

Mempelajari dan menguasai Excel adalah suatu pondasi yang perlu dimiliki seorang calon praktisi data. Dengan mempelajari Excel, kamu akan terlatih dan terbiasa untuk menghasilkan informasi dari olahan data mentah.

Apalagi sekarang ini, Excel digunakan di hampir seluruh bidang industri manapun. Bahkan dilansir dari situs Jotform menyatakan bahwa Microsoft Excel merupakan salah satu software spreadsheet terpopuler dan menjadi benchmark aplikasi spreadsheet lain.

Jika kamu penasaran dengan rumus-rumus dasar Excel dan penerapan rumus lainnya, kamu bisa loh belajar lewat Bootcamp Data Analyst with Excel yang ditawarkan DQLab! Di sini kamu akan mendapatkan manfaat:

• Pemahaman mendalam tentang rumus dasar Excel yang sering digunakan dalam analisis data.

• Belajar mengolah dan menganalisis data secara efisien menggunakan fitur Excel seperti pivot table, data cleaning, dan conditional formatting

• Latihan langsung dengan studi kasus nyata yang membuat kamu siap menghadapi tantangan di dunia kerja sebagai Data Analyst.

• Sertifikat resmi dari DQLab yang bisa kamu tampilkan di LinkedIn atau portofolio profesionalmu.

Ingin mulai belajar? Yuk, cek programnya di Bootcamp Data Analyst with Excel DQLab!

FAQ:

1. Mengapa visualisasi data itu penting dalam analisis data?

Visualisasi data membantu para pembuat keputusan untuk lebih mudah memahami data yang kompleks dan memberikan gambaran yang jelas tentang informasi yang terkandung. Dengan visualisasi, pengambil keputusan dapat melihat pola atau insight yang mungkin tidak terlihat jika hanya melihat data dalam bentuk angka.

2. Apakah Excel sulit untuk digunakan dalam visualisasi data?

Excel sebenarnya adalah alat yang sangat user-friendly untuk membuat visualisasi data, bahkan untuk pemula sekalipun. Dengan latihan dan pemahaman dasar tentang Excel, kamu bisa mulai membuat visualisasi data yang jelas dan informatif. Banyak fitur seperti grafik, pivot table, dan formatting conditional yang bisa membantu mengubah data menjadi visualisasi yang menarik.