Cara Praktis Menghitung Standar Deviasi di Excel

Excel tidak hanya menangani rumus yang berhubungan dengan Matematika saja, tetapi juga statistika. Salah satu rumus yang banyak diterapkan dalam statistik adalah standar deviasi. Berdasarkan definisinya, Standar deviasi adalah ukuran berapa banyak varians yang ada dalam sekumpulan angka dibandingkan dengan rata-rata (rata-rata) angka tersebut. Pada penerapannya, standar deviasi biasanya diaplikasikan sebagai patokan apakah data yang kita miliki ini punya kualitas yang baik atau tidak. Apalagi dalam dunia bisnis, perbankan dan pasar saham, standar deviasi ini biasanya digunakan untuk mengetahui apakah ada peluang yang besar atau kecil.

Sayangnya, sebagian orang belum mengetahui bagaimana cara menghitung standar deviasi. Kalau sudah hubungannya sama pangkat dan akar, rasa-rasanya hanya ingin mengelus dada saja. Tapi tidak perlu khawatir, kini Microsoft Excel menyediakan rumus khusus untuk menghitung standar deviasi yaitu STDEV. Dengan hanya bermodalkan data dalam jumlah yang bervariasi tentunya kamu sudah tidak perlu bingung-bingung lagi. Cukup pakai Excel semuanya beres. 

Bagi kamu yang penasaran bagaimana cara menghitung standar deviasi pada Excel, pastikan untuk tidak skip artikel ini. Simak penjelasannya sampai habis ya sahabat DQLab.

1. Mengulas Apa itu Standar Deviasi

Dalam bidang statistik, standar deviasi digunakan dalam analisis statistik deskriptif. Tujuannya jelas untuk mengetahui seberapa besar keeratan atau kedekatan hubungan antara nilai dengan sampel yang sudah diambil sebelumnya. Jadi dengan menggunakan standar deviasi maka bisa ditentukan apakah data yang dimiliki ini memang benar-benar layak atau tidak. Selanjutnya standar deviasi ini juga bisa digunakan untuk melakukan proses penghitungan atau pengambilan keputusan.

Baca juga : Rumus Excel yang Paling Sering Digunakan dalam Dunia Kerja

2. Fungsi Standar Deviasi

Salah satu fungsi utama standar deviasi adalah pengambilan data statistik. Hal ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar kesalahan dalam suatu pengambilan sampel data. Pengambilan sampel data khususnya pada masyarakat yang jumlahnya banyak tidak bisa dilakukan sembarangan karena harus mewakili.

Karena harus mengambil sampel yang mewakili ini peluang untuk melakukan kesalahan ataupun rasio penyimpangan akan besar. Misal adanya data yang lebih besar atau data yang lebih kecil sehingga standar deviasi ini harus dicari terlebih dahulu.

3. STDEV.A 

Kita masuk ke dalam rumus standar deviasi. Dimulai dari yang pertama yaitu STDEV.A. Fungsi STDEV.A merupakan salah satu rumus yang digunakan untuk mengembalikan standar deviasi populasi berdasarkan sampel angka, teks, dan nilai logika. Nilai pada STDEV.A ada dua yaitu TRUE atau FALSE. Fungsi STDEV.A dikategorikan sebagai Statistical Function atau masuk ke dalam bagian dari rumus statistik. 

Secara umum, berikut merupakan persamaan dari fungsi STDEV.A yang dapat dituliskan sebagai berikut

Keterangan:

Value1 = contoh nilai yang dapat berupa angka, teks, atau nilai logika. Nilai FALSE atau nilai teks yang dievaluasi memiliki nilai 0. Sedangkan nilai yang TRUE memiliki nilai 1.

Value2,… value_n = Opsional. Adapun contoh nilai dari parameter ini dapat berupa angka, teks, dan nilai logika. Nilai ini bisa dimasukkan hingga n=30.

Berikut adalah contoh dari rumus STDEV.A

Berdasarkan nilai diatas maka kolom C memiliki nilai standar deviasi diatas 1 yaitu 1,902. Sedangkan pada nilai D justru juga memiliki nilai standar deviasi diatas 1 yaitu 11,06.

Baca juga : Kenali Rumus IF pada 3 Kondisi dengan Excel

4. STDEV.P

Selanjutnya yaitu fungsi STDEV.P. Fungsi STDEV.P merupakan fungsi yang digunakan untuk menghitung standar deviasi khusus untuk sampel data populasi. STDEV.P merupakan fungsi pengganti dari STDEVP. Standar deviasi adalah ukuran berapa banyak varians yang ada dalam sekumpulan angka dibandingkan dengan rata-rata (rata-rata) angka tersebut. Fungsi STDEV.P dimaksudkan untuk memperkirakan standar deviasi untuk seluruh populasi. 

Secara umum, berikut merupakan persamaan dari fungsi STDEV.P yang dapat dituliskan sebagai berikut:

Keterangan:

number1 = nomor atau referensi pertama dalam sampel.

number2 = Opsional. nomor atau referensi kedua.

Berikut adalah contoh dari penggunaan rumus STDEV.P

Berdasarkan output diatas terdapat 7 angka dengan besaran perolehan skor yang berbeda-beda. Jika dihitung dari rata-ratanya maka hasilnya adalah 100,4 dan standar deviasi nilainya 2,6.

5. STDEV.S

Fungsi STDEV.S merupakan fungsi yang digunakan untuk menghitung standar deviasi khusus untuk data sampel. STDEV.S merupakan fungsi pengganti dari STDEV versi lama. Standar deviasi adalah ukuran berapa banyak varians yang ada dalam sekumpulan angka dibandingkan dengan rata-rata (rata-rata) angka tersebut. Fungsi STDEV.S dimaksudkan untuk memperkirakan standar deviasi untuk seluruh populasi. 

Secara umum, berikut merupakan persamaan dari fungsi STDEV.S yang dapat dituliskan sebagai berikut:

Keterangan:

number1 = nomor atau referensi pertama dalam sampel.

number2 = Opsional. nomor atau referensi kedua.

Berikut adalah contoh dari penggunaan rumus STDEV.P

Berdasarkan output diatas terdapat 7 angka dengan besaran perolehan skor yang berbeda-beda. Jika dihitung dari rata-ratanya maka hasilnya adalah 100,4 dan standar deviasi nilainya 2,8.

Gabung dengan DQLab adalah solusi buat kamu yang ingin self learning tapi takut overdosis informasi. Kamu bisa belajar materi dasar hingga kompleks meskipun kamu ngga punya basic IT, lho. Disini kamu akan belajar skill data science mulai dari tools-tools pengolahan data dasar seperti excel secara online tanpa perlu keluar rumah. 

DQLab adalah platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science & Artificial Intelligence (AI) dengan menggunakan bahasa pemrograman populer seperti Python dan SQL, serta platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur ChatGPT & mengutamakan pembelajaran praktik langsung yang dapat diterapkan di dunia nyata. 

Kapan lagi kan belajar data science sambil chat bareng layaknya platform ChatGPT? Dijamin bakalan seru abis. Yuk langsung aja belajar bareng di DQLab yaa! Nikmati pengalaman belajar yang seru dan menyenangkan! 

Penulis: Reyvan Maulid