PAYDAY SUPER SALE!! DISKON 98%
Belajar Data Science Bersertifikat, 6 BULAN hanya Rp 100K!
0 Hari 22 Jam 36 Menit 58 Detik

ChatGPT Bisa Bantu Cari Ide Bisnis? Ini Contohnya!

Belajar Data Science di Rumah 19-Agustus-2025
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/3-longtail-senin-09-2025-06-04-100839_x_Thumbnail800.jpg

Di era digital yang semakin kompetitif, menemukan ide bisnis yang relevan dan menguntungkan bukanlah hal mudah. Apalagi bagi pemula yang baru mulai membangun karier atau ingin berwirausaha, proses riset dan brainstorming bisa jadi proses yang membingungkan. Namun kini, ada teknologi yang bisa jadi asisten virtual kamu dalam mempermudah proses ini yaitu ChatGPT. Banyak yang belum tahu bahwa ada beragam contoh penggunaan ChatGPT untuk riset dan brainstorming ide bisnis yang sangat berguna dan praktis, bahkan bisa dilakukan siapa saja tanpa latar belakang teknis.

ChatGPT bukan sekadar chatbot untuk menjawab pertanyaan umum. Dengan kemampuan memahami konteks, merespons permintaan kompleks, hingga menyusun rekomendasi strategis, ChatGPT bisa kamu manfaatkan untuk mengeksplorasi peluang bisnis baru, melakukan riset pasar awal, menyusun profil konsumen, sampai menyusun value proposition. Artikel ini akan membahas empat cara paling powerful menggunakan ChatGPT sebagai partner kamu dalam menggali dan mengembangkan ide bisnis dengan lebih cepat dan efisien.


1. Brainstorming Ide Bisnis Berdasarkan Minat dan Keterampilan

Salah satu langkah pertama dalam merancang bisnis adalah memilih ide yang sesuai dengan minat dan keahlianmu. ChatGPT dapat membantu kamu mengeksplorasi berbagai opsi berdasarkan latar belakang yang kamu miliki. Misalnya, jika kamu menyukai dunia kuliner dan punya keterampilan memasak, cukup masukkan prompt seperti “ide bisnis kuliner digital dengan modal kecil untuk pemula”. ChatGPT akan menghasilkan daftar ide seperti katering sehat untuk pekerja kantoran, jualan frozen food homemade, hingga membuat kelas online memasak untuk diet.

Yang menarik, ChatGPT tidak hanya memberi daftar ide, tapi juga menyertakan deskripsi singkat, potensi pasar, serta langkah awal yang bisa diambil. Bahkan kamu bisa minta ChatGPT menilai mana ide yang low risk dan mana yang potensial dalam jangka panjang, memberikanmu sudut pandang lebih tajam dalam menyusun rencana bisnis sejak awal.


Baca Juga: Bootcamp Machine Learning and AI for Beginner


2. Riset Tren Pasar dan Analisis Kebutuhan Konsumen

Riset pasar adalah pondasi penting sebelum melangkah lebih jauh dalam pengembangan produk atau layanan. ChatGPT bisa menjadi tools awal untuk memahami tren yang sedang berkembang dan kebutuhan target pasar. Misalnya, kamu bisa menanyakan: “apa tren bisnis fashion muslim di Indonesia tahun 2025?” atau “apa yang dibutuhkan Gen Z dari layanan edukasi online?”. Dan ChatGPT akan memberikan hasil berupa insight seputar perilaku konsumen, tren gaya hidup, hingga potensi teknologi yang relevan.

Kamu juga bisa meminta bantuan ChatGPT dalam menyusun analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) untuk sebuah ide bisnis yang sudah kamu pikirkan. Ini berguna banget untuk kamu yang belum tahu bagaimana cara memetakan potensi bisnis dan risikonya sebelum masuk tahap eksekusi.


3. Membuat Persona Konsumen dan Customer Journey Map

Memahami siapa calon pelangganmu sangat penting untuk menyusun strategi pemasaran dan produk. ChatGPT dapat membantu kamu membangun persona konsumen secara lengkap. Cukup dengan menjelaskan jenis produk dan target pasar, kamu bisa meminta: “buatkan persona konsumen untuk produk skincare natural yang dijual online untuk usia 18-25 tahun.” ChatGPT akan menghasilkan persona yang mencakup nama fiktif, latar belakang, tujuan, tantangan, hingga preferensi belanja mereka.

Lebih lanjut, kamu bisa minta ChatGPT menyusun customer journey map, yaitu peta yang menggambarkan perjalanan konsumen dari tahap menyadari produk, mempertimbangkan, membeli, hingga merekomendasikan produk. Dengan peta ini, kamu bisa mengidentifikasi titik kritis yang perlu dioptimalkan, misalnya peran konten media sosial dalam proses pembelian, atau pentingnya testimoni pelanggan setelah pembelian pertama.


Baca Juga: Tata Cara Menggunakan AI Chat GPT Anti Ribet!


4. Menyusun Elevator Pitch, Value Proposition, dan Ide Konten Promosi

Banyak calon entrepreneur yang kesulitan merangkum ide bisnis mereka secara singkat, padahal kemampuan ini sangat penting untuk menarik perhatian investor, klien, atau bahkan calon rekanan. ChatGPT dapat membantu kamu menyusun elevator pitch, yakni penjelasan bisnis dalam 30 detik yang ringkas dan menarik. Misalnya, kamu bisa menulis, “tolong buatkan elevator pitch untuk bisnis langganan sayuran organik di Jabodetabek.”

Tak hanya itu, kamu juga bisa meminta ChatGPT membuat value proposition yang jelas alasan mengapa produkmu lebih unggul dibanding kompetitor. Selain itu, ChatGPT bisa bantu membuat ide konten promosi untuk sosial media, caption yang menarik, bahkan template email marketing yang bisa langsung kamu pakai. Ini mempercepat proses kamu membangun brand awareness dan engagement, meski masih di tahap awal.

Sekarang kamu sudah melihat bagaimana berbagai contoh penggunaan ChatGPT untuk riset dan brainstorming ide bisnis bisa menjadi solusi nyata buat kamu yang ingin mulai bisnis, tapi masih bingung harus mulai dari mana. Dari eksplorasi ide, riset tren, mengenal target pasar, sampai menyusun strategi, semua bisa dibantu dengan teknologi AI. Tapi ingat, untuk benar-benar memaksimalkan ChatGPT, kamu juga perlu memahami cara kerja AI dan data analysis secara mendalam.


FAQ

1. Apakah ChatGPT bisa benar-benar membantu mencari ide bisnis?

Ya. ChatGPT dapat membantumu brainstorming ide bisnis sesuai minat dan keterampilan, misalnya ide kuliner digital, kelas online, atau produk rumahan, lengkap dengan deskripsi, potensi pasar, dan langkah awal yang bisa diambil.

2. Bagaimana ChatGPT membantu dalam riset pasar dan analisis konsumen?

Kamu bisa menggunakan ChatGPT untuk mencari tren terbaru, kebutuhan konsumen, hingga membuat analisis SWOT sederhana. Bahkan, ChatGPT dapat membantumu membangun persona konsumen dan customer journey map untuk memahami perilaku pelanggan secara lebih detail.

3. Selain riset ide, apa lagi yang bisa dilakukan dengan ChatGPT untuk bisnis?

ChatGPT juga bisa menyusun elevator pitch, value proposition, hingga ide konten promosi media sosial. Dengan begitu, kamu bisa lebih cepat menyusun strategi branding dan komunikasi untuk bisnis yang baru dirintis.


Untuk merasakan sensasi belajar Excel dengan ChatGPT, kamu mungkin bisa mencoba untuk membeli modul Excel di DQLab. DQLab merupakan platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science & Artificial Intelligence (AI) dengan menggunakan bahasa pemrograman populer, serta platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur Chat GPT. Selain itu DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula.

Yuk sign up di DQLab untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih menarik. Daftar sekarang dan kejar impianmu untuk menjadi Data Analyst dengan ikuti Bootcamp Machine Learning and AI for Beginner!


Penulis: Reyvan Maulid

Postingan Terkait

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Daftar Gratis & Mulai Belajar

Mulai perjalanan karier datamu bersama DQLab

Daftar dengan Google

Sudah punya akun? Kamu bisa Sign in disini