Coding Dengan Excel? Kenali VBA Excel & Kegunaannya

Apakah kamu pernah mendengar istilah macro excel? Tahukah kamu jika istilah ini berhubungan dengan Visual Basic for Applications atau biasa dikenal dengan VBA? VBA adalah programming code yang dapat dibaca manusia dan dapat diedit yang dihasilkan saat kita menggunakan excel macro. Saat kita running macro excel, code inilah yang dibaca excel untuk memutar ulang tindakan yang ingin kita ketahui hasilnya. VBA digunakan untuk menulis macro untuk mengotomatiskan tugas-tugas sederhana dan kompleks di excel.

Users excel sering kali melakukan pekerjaan yang sama berulang kali. Tak jarang pekerjaan ini adalah pekerjaan sederhana seperti copy paste beberapa data ke sheet yang berbeda. Namun, ada juga pekerjaan kompleks yang dikerjakan secara berulang-ulang misalnya upload data ke situs web. Dengan bantuan VBA, macro dapat diprogram untuk mengotomatiskan tugas serupa dengan lebih mudah karena cara kita hanya memerlukan satu klik tombol untuk mengubah serangkaian operasi.

Pada artikel kali ini kita akan membahas secara singkat mengenai VBA excel dan apa saja yang bisa kita kerjakan dengan VBA. penasaran? Yuk kita simak bersama!

1. Cara Mengakses VBA

Cara termudah untuk menggunakan macro adalah dengan merekamnya menggunakan macro recording yang dibuat di excel. Macro recording menghasilkan code VBA yang dapat kita baca dan edit, sekaligus menjadi batu loncatan untuk mempelajari cara membuat kode macro sendiri dari awal.

Editor VBA dapat dibuka kapan saja dengan menekan shortcut keyboard ALT+F11. Dari sini, kita dapat mengakses code untuk semua workbook yang terbuka. Kita dapat mengklik dua kali workbook, sheet, atau objek modul apa pun di project widows untuk menampilkan code VBA yang ada di dalamnya. Macro yang direkam akan selalu muncul dalam modul.

Source: automate excel

Baca juga : Rumus Excel yang Paling Sering Digunakan dalam Dunia Kerja

2. Kegunaan VBA – Part I

Apapun yang bisa kita lakukan di excel, kita juga bisa menuliskan VBA code untuk hal yang sama. Kita bisa mempelajari command, merangkai beberapa statement secara bersamaan dalam satu macro, dan menggunakan VBA untuk menulis fungsi yang biasa kita gunakan di worksheet. Misalnya, kita bisa menggunakan formula ‘=SUM()’ atau fungsi lainnya. Meskipun Excel sudah mengemas berbagai macam fungsi, namun jika kita menginginkan fungsi yang lebih spesifik untuk pekerjaan tertentu, kita dapat menambahkannya dengan VBA.

3. Kegunaan VBA – Part II

Dengan VBA kita juga bisa menambahkan logika menggunakan statement if dan looping untuk tindakan yang akan dilakukan berulang-ulang pada macro yang kita buat. Dengan demikian, macro kita bisa lebih dari sekedar rekaman suatu code namun juga bisa menjadi real program dengan looping (pengulangan) yang cerdas dan decision making.

Source: automate excel

Selain itu, dengan VBA kita bisa membangun users interface sehingga users lebih mudah untuk berinteraksi dengan macro yang kita bangun. Interface ini dapat berupa tombol sederhana pada worksheet atau UserForms kompleks dengan kontrol yang beragam seperti TreeViews dan FlexGrids.

4. Kegunaan VBA – Part III

Kelebihan jika kita menggunakan VBA adalah dapat  memanfaatkan hampir semua sumber daya komputer atau internet dengan menggunakan library DLL eksternal. Kita dapat mengoptimalkan kinerja excel lebih dari biasanya. Hal yang dapat kita lakukan adalah mengakses layanan web dan database, mem-parsing file XML, bekerja sama dengan aplikasi Microsoft Office lainnya, dan masih banyak lagi.

Baca juga : Kenali Rumus IF pada 3 Kondisi dengan Excel

Selain coding dengan excel, kita juga bisa coding menggunakan bahasa pemrograman seperti R dan Python. Yuk belajar fungsi excel, R, dan Python lebih dalam bersama DQLab! DQLab adalah platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science dan Artificial Intelligence dengan menggunakan bahasa pemrograman populer seperti R dan Python. Menariknya, DQLab adalah platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur ChatGPT yang memudahkan beginner untuk mengakses informasi mengenai data science secara lebih mendalam.

DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Jadi sangat cocok untuk kamu yang belum mengenal data science sama sekali. Untuk bisa merasakan pengalaman belajar yang praktis dan aplikatif, yuk sign up sekarang di DQLab.id atau ikuti training corporate DQLab dengan klik tautan https://dqlab.id/b2b  berikut untuk informasi lebih lengkapnya! Ingin akses semua modul DQLab? Yuk signup sekarang!

Penulis: Galuh Nurvinda K