Contoh Data Science dalam Keseharian Pengelolaan Air

Air adalah sumber kehidupan yang tak ternilai harganya. Namun, dengan populasi yang terus berkembang, perubahan iklim yang tidak menentu, dan peningkatan pencemaran, mengelola sumber daya air menjadi tantangan yang semakin kompleks. Bagaimana kita bisa memastikan bahwa air yang kita butuhkan tetap tersedia dan aman di masa depan? Data science hadir sebagai solusi inovatif, menawarkan alat dan teknik yang dapat membantu kita memahami, memprediksi, dan mengelola sumber daya air dengan lebih efisien.

Penasaran bagaimana data science dapat digunakan untuk mengatasi berbagai tantangan dalam pengelolaan air, dan memberikan contoh nyata penerapannya dalam meningkatkan ketahanan air? Yuk, simak pembahasan selengkapnya berikut ini!

1. Tantangan dalam Pengelolaan Sumber Daya Air

Air adalah sumber daya yang sangat penting untuk kehidupan manusia sehari-hari dan ekosistem. Namun, pengelolaannya menghadapi berbagai tantangan yang semakin kompleks. Pertama, seiring dengan pertumbuhan populasi dan urbanisasi, permintaan air meningkat drastis.

Pertanian, industri, dan rumah tangga semuanya membutuhkan air dalam jumlah besar, menciptakan tekanan pada sumber daya yang terbatas.Kedua, terjadinya perubahan iklim yang menyebabkan cuaca ekstrem seperti kekeringan dan banjir, sehingga berdampak negatif pada ketersediaan air. Variabilitas iklim ini membuat perencanaan dan pengelolaan air menjadi lebih sulit dan tidak bisa diprediksi secara konvensional. 

Ketiga, terjadinya penurunan kualitas air akibat pencemaran dari limbah industri, pertanian, dan rumah tangga. Pencemaran ini tidak hanya membahayakan kesehatan manusia tetapi juga mengancam ekosistem air tawar. Terakhir, banyak wilayah yang masih memiliki infrastruktur pengelolaan air yang buruk. Pipa bocor, sistem distribusi yang usang, dan kurangnya fasilitas pengolahan air menjadi hambatan utama dalam memastikan akses air bersih yang memadai.

2. Peran Data Science dalam Ketahanan Air

Menjawab permasalahan tersebut, data science hadir dan menawarkan solusi inovatif untuk mengatasi tantangan dalam pengelolaan sumber daya air dengan berbagai teknik dan teknologi canggih. Berikut beberapa solusi alternatif yang diberikan oleh data science untuk mengatasi masalah ketahanan sumber daya air:

• Pengumpulan dan Analisis Data

  Solusi pertama yang diberikan adalah untuk melakukan pengumpulan dan analisis data terkait beberapa aspek pendukung dalam data science untuk menjaga ketahanan dan pengelolaan air. Berikut beberapa aspek yang bisa diterapkan:

• Sensor dan Teknologi Pemantauan

  Penggunaan sensor dan teknologi pemantauan memungkinkan pengumpulan data real-time mengenai kualitas dan kuantitas air. Sensor ini dapat dipasang di sungai, danau, dan sumber air lainnya untuk mengawasi kondisi air secara terus-menerus.

Sumber: Unair News

• Model Prediksi Permintaan Air

  Dengan bantuan algoritma machine learning, data historis dan faktor-faktor lingkungan dapat dianalisis untuk memprediksi permintaan air di masa depan. Model ini membantu dalam perencanaan penggunaan air yang lebih efisien dan tepat sasaran.

• Analisis Pola Penggunaan Air

  Data science memungkinkan analisis mendalam mengenai pola penggunaan air oleh berbagai sektor. Informasi ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi tren dan perilaku yang dapat diubah untuk menghemat air.

Baca juga : Data Science Adalah: Yuk Kenali Lebih Jauh Tentang Data Science!

• Optimalisasi Pengelolaan Air

  Data science dapat dijadikan alternatif solusi yang inovatif dengan menciptakan sistem manajemen air pintar menggunakan teknologi IoT (Internet of Things). Tujuannya untuk mengontrol dan mengoptimalkan distribusi air dalam berbagai sektor kehidupan. Sistem ini dapat mengatur suplai air berdasarkan kebutuhan real-time, mengurangi pemborosan, dan meningkatkan efisiensi.

• Pencegahan dan Tanggap Darurat

  Data science juga memungkinkan pembuatan model prediksi untuk kejadian ekstrem seperti banjir dan kekeringan. Sistem peringatan dini untuk tanggap darurat ini  menggunakan data cuaca, kelembaban tanah, ketinggian air sungai, atau penggunaan air untuk memprediksi kemungkinan kekeringan.

  Analisis dan model prediksi ini akan menghasilkan informasi ini sangat penting untuk perencanaan tanggap darurat dan edukasi yang efektif, sehingga dapat meminimalkan dampak negatif pada masyarakat dan lingkungan. 

• Kebijakan dan Regulasi

  Analisis data yang komprehensif memberikan dasar yang kuat untuk pengambilan keputusan dalam pembuatan kebijakan dan regulasi terkait pengelolaan sumber daya air. Data science disini dapat membantu pemerintah dan otoritas terkait dalam merumuskan kebijakan yang lebih akurat dan efektif, sehingga dapat memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat dalam jangka panjang.

3. Contoh Nyata Implementasi Data Science dalam Pengelolaan Sumber Daya Air

Implementasi data science untuk pengelolaan air terus mengalami inovasi seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi. Namun, manfaatnya tidak hanya dapat dirasakan oleh mereka yang bekerja atau menggeluti bidang data atau teknologi saja. Melainkan juga dapat dinikmati oleh masyarakat secara luas dalam kehidupan sehari-hari.

Berikut contoh nyata implementasi data science dalam pengeloaan sumber daya air untuk keseharian:

• Efisiensi Penggunaan Air di Sektor Pertanian

  Pertanian adalah konsumen air terbesar. Melalui penggunaan data science, sistem irigasi dapat dioptimalkan untuk mengurangi penggunaan air sekaligus meningkatkan hasil pertanian. Teknologi seperti irigasi tetes yang dikendalikan oleh data kelembaban tanah dan prediksi cuaca membantu memastikan tanaman mendapatkan air yang cukup tanpa pemborosan.

• Pengelolaan Limbah Air

  Pengelolaan limbah air dapat ditingkatkan dengan analisis data yang mendalam mengenai sumber pencemaran dan efektivitas sistem pengolahan limbah. Dengan memahami pola pencemaran, langkah-langkah mitigasi yang lebih efektif dapat diimplementasikan, menjaga kualitas air dan kesehatan lingkungan.

• Pengurangan Pemborosan Air

  Masalah yang sering dihadapi oleh masyarakat sehari-hari adalah kebocoran sistem distribusi air. Dengan analisis data yang tepat masalah ini dapat diidentifikasi dan diperbaiki dengan cepat, sehingga membantu dalam mengurangi pemborosan air yang sering kali tidak disadari, serta dapat menghemat pengeluaran sehari-hari.

Baca juga : 3 Contoh Penerapan Data Science yang Sangat Berguna di Dunia Perindustrian

Data science telah membuka berbagai peluang baru dalam pengelolaan sumber daya air, membuat pengelolaan menjadi lebih efisien, responsif, dan berkelanjutan. Dengan teknologi ini, tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan air dapat diatasi dengan lebih baik, memastikan ketersediaan air yang aman dan bersih untuk masa depan.

Kamu tertarik untuk mempelajari lebih lanjut untuk berbagai skill data science yang bisa memberikan manfaat untuk kehidupan sehari-hari bagi masyarakat? Yuk, segera Sign Up ke DQLab!  Disini kamu bisa banget lho untuk belajar dengan modul berkualitas dan tools sesuai kebutuhan industri dari dasar hingga advanced meskipun kamu nggak punya background IT, lho. Dilengkapi studi kasus yang membantu para pemula belajar memecahkan masalah dari berbagai industri. 

Tidak cuma itu, DQLab juga sudah menerapkan metode pembelajaran HERO yakni Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula, dan telah terbukti mencetak talenta-talenta unggulan yang sukses berkarier di bidang data. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, segera persiapkan diri untuk menguasai coding dan teknologi AI dengan modulnya atau kamu juga bisa mengikuti Bootcamp Machine Learning and AI for Beginner dari DQLab sekarang!

Penulis: Lisya Zuliasyari