2 DAYS ONLY FLASH SALE! 
Belajar Data Science 6 Bulan hanya 130K!

1 Hari 12 Jam 54 Menit 31 Detik

Contoh Sederhana Aplikasi GROUP BY SQL

Belajar Data Science di Rumah 02-April-2023
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/64bbacc2eae7685f4bbd4197f80da099_x_Thumbnail800.jpeg

SQL sebagai bahasa pemrograman database relasional punya banyak sekali operator yang dapat dimanfaatkan dalam pengolahan data. Salah satu operator yang banyak dipakai adalah GROUP BY SQL.


GROUP BY SQL biasanya digunakan untuk menggabungkan data dengan nilai yang sama dalam daftar bidang tertentu menjadi satu data. Secara umum, GROUP BY SQL dapat dioperasikan menjadi dua cara yaitu menggabungkan data pada satu kolom dan menggabungkan data lebih dari satu kolom.


SQL Group By juga biasanya dipakai untuk fungsi agregat. Apa itu fungsi agregat dalam bahasa pemrograman SQL? Fungsi agregat adalah fungsi yang menentukan berbagai kumpulan nilai. Mulai dari jumlah, rata-rata, nilai minimum, nilai maksimum, dan lain-lain. Dalam fungsi agregat pada SQL biasanya digunakan oleh praktisi data seperti COUNT, MAX, MIN, SUM, AVERAGE dan lain-lain.


1. GROUP BY SQL

Klausa GROUP BY SQL digunakan dengan pernyataan SELECT untuk mengatur data yang identik ke dalam grup. Klausa GROUP BY ini mengikuti klausa WHERE dalam pernyataan SELECT dan mendahului klausa ORDER BY.


Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan terkait dengan GROUP BY SQL:

  • Klausa GROUP BY SQL ini digunakan dengan SELECT statement.

  • Di dalam klausa SQL query GROUP BY ditempatkan setelah klausa WHERE.

  • Di dalam klausa SQL query GROUP BY ditempatkan sebelum klausa ORDER BY jika developer menggunakannya.

  • Jika kita menggunakan kombinasi GROUP BY dengan HAVING, maka HAVING harus dituliskan setelah GROUP BY.


Baca juga : Saatnya Belajar SQL, Kenali Rekomendasi Query SQL Bagi Pemula


2. Menampilkan Rata-rata Nilai

Untuk menyelesaikannya tidak perlu menggunakan GROUP BY karena yang diminta adalah seluruh mahasiswa. Untuk mendapatkan rata-rata nilai, kita dapat menggunakan fungsi AVG(). Berikut ini query untuk kasus tersebut:

SELECT AVG(nilai) as rata_rata FROM nilai;


3. Menampilkan Nilai Terbesar dan Terkecil 

Query untuk menyelesaikan kasus mencari nilai terbesar dan terkecil sebenarnya sama saja dengan yang sebelumnya. Perbedaannya hanya pada fungsi agregat yang digunakan untuk menampilkan nilai terbesar dan terkecil yaitu MAX() dan MIN(). Berikut ini query dan hasil query-nya:


SELECT nim, nama, MAX(nilai) as terbesar, MIN(nilai) as terkecil FROM nilai GROUP BY nim;


Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data


Penjelasan di atas hanya memberikan gambaran umum tentang fungsi Group By dengan kasus yang sangat sederhana.


Sedangkan secara praktik di dunia kerja, Group By banyak digunakan dengan bentuk database yang lebih kompleks. Agar terbiasa, tentunya kalian harus sering praktik dengan bervariasi studi kasus bukan?


Untuk kalian yang bingung harus belajar dari mana, DQLab menjadi solusi yang tepat. Modul pembelajaran sangat ramah bagi pemula karena dikemas dengan bahasa yang sederhana dan terstruktur dari tingkat kesulitannya.


Yuk segera Sign Up di DQLab.id untuk menikmati pembelajaran yang mudah dan menyenangkan!

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login