✨ PROMO SPESIAL 10.10
Belajar Data 6 BULAN Bersertifikat hanya 100K!
0 Hari 3 Jam 43 Menit 52 Detik

Fungsi Join SQL, Cara Mudah Gabungkan Tabel

Belajar Data Science di Rumah 05-Desember-2023
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/3-longtail-senin-06-2023-12-05-132019_x_Thumbnail800.jpg

SQL atau Structured Query Language merupakan suatu bahasa pemrograman yang sering digunakan untuk proses pengaksesan database terutama sistem basis data relasional. SQL ini bisa digunakan untuk berbagai keperluan, seperti membuat database, mengedit database, memanipulasi database, dan lainnya. Fungsi dalam SQL pun beragam, salah satunya adalah fungsi SQL Join Table. Fungsi join ini memiliki kegunaan untuk menggabungkan tabel dengan beberapa ketentuan tertentu.


Bahasa SQL merupakan bahasa query yang umum digunakan oleh para programmer yang secara umum bertanggung jawab menangani database perusahaan. SQL ini memiliki beberapa operasi join maupun operasi lainnya. Masing-masing fungsi maupun operasi dalam SQL dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan. Pada artikel kali ini kita akan mengenali apa saja jenis operasi SQL join yang dapat digunakan. Yuk, simak bersama-sama!


1. Left Join

Left join merupakan salah satu jenis operasi join dalam SQL yang berguna untuk menampilkan data pada tabel sebelah kiri. Tabel disebelah kanan akan menampilkan beberapa baris yang memenuhi kondisi join pula. Apabila terdapat data yang kosong atau tidak berelasi maka akan menampilkan tulisan NULL.


Left join memiliki variasi lain seperti Left Join Without Intersection. Pada jenis ini join hanya akan mengambil data dari tabel sebelah kiri yang dikenai kondisi join tanpa data dari tabel sebelah kanan yang memenuhi kondisi join.


SQL


Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python


2. Right Join

Right join ini akan menampilkan semua data yang ada pada tabel sebelah kanan. Tabel disebelah kiri akan menampilkan beberapa baris yang memenuhi kondisi join pula. Apabila terdapat data yang kosong atau tidak berelasi maka akan menampilkan tulisan NULL.


Sama seperti left join, right join juga memiliki variasi lain seperti Right Join Without Intersection. Pada jenis ini join hanya akan mengambil data dari tabel sebelah kanan yang dikenai kondisi join tanpa data dari tabel sebelah kiri yang memenuhi kondisi join.

SQL


3. Inner Join

Inner join merupakan perintah dalam SQL yang berfungsi untuk menampilkan data dari kedua tabel atau lebih. Inner join berfungsi untuk mengambil semua baris dari beberapa tabel yang ingin digabungkan  dengan syarat table-table tersebut memiliki key kolom yang sama.


Pada inner join ini, nantinya data yang dapat ditampilkan hanya data yang memiliki pasangan saja. Jika tabel satu tidak memiliki kesamaan dengan tabel lainnya maka tidak akan ditampilkan.

SQL


4. Contoh Penggunaan

Penggunaan operator join ini perlu diperhatikan agar hasil atau output yang muncul sesuai dengan keinginan atau maksud dari pengguna. Fungsi join in tentu akan sangat membantu dalam proses pengolahan data sehingga pengguna tidak perlu menggabungkan data dengan cara manual.


Untuk lebih memahami cara penggunaan fungsi join, berikut contoh penerapan syntax INNER JOIN untuk menggabungkan tabel.

SQL



Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data


Fungsi-fungsi maupun operator dalam bahasa pemrograman perlu dipahami oleh pengguna untuk memudahkan pengguna dalam mengatasi big data. Kamu bisa belajar dasar-dasar SQL di DQLab.


DQLab menyajikan materi secara teori maupun praktek. Selain itu di DQLab pun menyediakan berbagai modul dan ebook dengan materi yang beragam sesuai kebutuhan.


Cara bergabungnya sangat mudah. Langsung saja sign up di DQLab.id/signup dan nikmati belajar data science DQLab dan ikuti Bootcamp Data Analyst with SQL and Python


Penulis : Latifah Uswatun Khasanah

Editor : Annissa Widya Davita


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login