JULY SPECIAL ! DISKON 96%
Belajar Data Science Bersertifikat, 12 Bulan hanya 180K!
1 Hari 16 Jam 13 Menit 29 Detik

Jelajahi 5 Mode Operasi Python Bekerja untuk Pemrograman

Belajar Data Science di Rumah 10-September-2023
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/2-longtail-jumat-01-2023-09-09-094419_x_Thumbnail800.jpg

Halo, teman-teman! Apakah kalian tahu bahwa Python, bahasa pemrograman yang sering digunakan oleh para pemrogram, memiliki berbagai mode operasi yang memungkinkan kita melakukan berbagai macam tugas?


Mode operasi ini adalah cara Python bekerja dan berinteraksi dengan kode yang kita tulis. Mode operasi dipilih atas kebutuhan dari pengguna terkait menjalankan perintah dari yang diminta pada bahasa pemrograman Python. Mode yang kamu pilih tergantung pada tugas yang ingin dilakukan.


Nah, dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa mode operasi yang dapat diterapkan di Python. Jangan khawatir, kita akan membahasnya dengan bahasa yang mudah dimengerti, seperti cerita tentang petualangan di dunia pemrograman!


1. Mode Operasi Interaktif

Mode operasi ini mirip dengan berbicara dengan komputer. Kita bisa menulis perintah Python dan langsung melihat hasilnya. Misalnya, jika kita mengetikkan `2 + 2`, Python akan langsung menjawab `4`. Ini sangat berguna untuk percobaan cepat dan eksplorasi ide-ide pemrograman.


Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python



2. Mode Operasi Script

Python

Ini adalah mode operasi yang sering kita gunakan saat membuat program Python yang lebih besar. Kita menulis kode dalam sebuah file Python dan kemudian menjalankannya. Misalnya, jika kita ingin membuat program untuk menghitung jumlah buah di keranjang, kita akan menulis kode dalam file Python dan menjalankannya untuk melihat hasilnya.


3. Mode Operasi Fungsi

Dalam mode operasi ini, kita mendefinisikan fungsi-fungsi kecil yang dapat digunakan berulang kali dalam program kita. Misalnya, jika kita ingin membuat fungsi untuk menghitung luas segitiga, kita dapat mendefinisikan fungsi tersebut dan memanggilnya berkali-kali dengan berbagai data.


4. Mode Operasi Modul

Modul adalah kumpulan fungsi-fungsi yang telah dibuat oleh orang lain dan dapat kita gunakan dalam program kita. Misalnya, jika kita ingin menggunakan fungsi matematika seperti akar kuadrat, kita dapat mengimpor modul matematika dan menggunakan fungsi-fungsi yang ada di dalamnya.


5. Mode Operasi Class (Kelas)

Mode operasi ini memungkinkan kita untuk membuat struktur data baru yang disebut "kelas." Kita dapat mendefinisikan kelas dengan berbagai atribut dan metode, dan kemudian membuat objek berdasarkan kelas tersebut. Misalnya, jika kita ingin membuat objek "mobil" dengan atribut seperti warna dan kecepatan, kita dapat menggunakan kelas untuk membuat objek-objek mobil tersebut.


Baca juga : Mengenal Perbedaan R Python dan SQL


Sekarang, teman-teman sudah mengenal beberapa mode operasi yang dapat diterapkan di Python. Jangan ragu untuk menjelajahi dan mencoba setiap mode operasi ini saat belajar pemrograman dengan Python.


Dunia pemrograman penuh dengan petualangan dan kesempatan untuk menciptakan hal-hal yang menakjubkan. Ayo, mulailah belajar Python dan jadilah pemrogram handal di masa depan!


DQLab adalah platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur ChatGPT yang memudahkan beginner untuk mengakses informasi mengenai data science secara lebih mendalam.


DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Jadi sangat cocok untuk kamu yang belum mengenal data science sama sekali. Untuk bisa merasakan pengalaman belajar yang praktis dan aplikatif, yuk sign up sekarang di DQLab.id atau ikuti Bootcamp Data Analyst with SQL and Python berikut untuk informasi lebih lengkapnya!

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login