PROMO SPESIAL 12.12
Belajar Data Science Bersertifikat, 6 Bulan hanya 120K!
1 Hari 3 Jam 8 Menit 9 Detik

Kenali 2 Jenis Analisis Data Kuantitatif yang Ada, Yuk!

Belajar Data Science di Rumah 11-Oktober-2021
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/d81f64f3334fe24fbb46eb19edd2c810_x_Thumbnail800.png

Analisis data kuantitatif merupakan salah satu jenis analisis yang sering digunakan dalam penelitian. Ketika peneliti memutuskan untuk menggunakan penelitian kuantitatif, maka peneliti tidak perlu mengetahui fenomena secara mendalam, sehingga data yang dibutuhkan hanya berbentuk angka. Data lainnya bisa dikelompokkan menjadi beberapa kategori, kemudian setiap kategori bisa dikodekan dengan angka tertentu.


Analisis Data kuantitatif terbagi menjadi dua kelompok besar, yaitu analisis deskriptif dan analisis inferensial. Sebagai praktisi data, tentu kita harus mengetahui apa saja perbedaan dari kedua jenis metode analisis kuantitatif tersebut karena pemilihan metode yang digunakan untuk analisis akan sangat berpengaruh terhadap insight yang dihasilkan. Simak artikel ini untuk mengetahui tentang analisis deskriptif dan analisis inferensial lebih jauh, yuk!


1. Statistik Deskriptif

Seperti namanya, analisis statistik deskriptif lebih bertujuan untuk mendeskripsikan data, sehingga peneliti akan memiliki gambaran dari data yang akan digunakan dalam penelitian. Analisis statistika deskriptif umumnya akan menjadi metode pertama yang akan dijalankan. Analisis ini tidak mampu untuk memberikan kesimpulan secara umum untuk populasi berdasarkan sampel yang dimiliki, sehingga biasanya akan dilanjutkan dengan analisis statistika inferensial. Namun di beberapa penelitian, penggunaan metode statistika deskriptif saja sudah cukup untuk menjawab permasalahan yang ada.


Baca juga : Data Analisis : 2 Jenis Metode yang Penting Untuk Kamu Tahu dalam Analisis Data


2. Metode Statistika Deskriptif

Ada beberapa perhitungan statistika yang akan masuk ke dalam analisis statistika deskriptif, misalnya:

  • Mean, yang digunakan untuk melihat rata-rata dari data

  • Median, mencari nilai tengah dari data yang telah diurutkan dari yang terendah ke yang tertinggi.

  • Variansi dan standar deviasi, digunakan untuk melihat penyebaran data, semakin besar variansi, maka data akan semakin jauh dari rata-rata.

  • Skewness, digunakan untuk melihat seberapa simetris dari serangkaian angka. Dari hasil ini, kita akan dapat menentukan apakah datanya berdistribusi normal atau tidak.

Selain metode di atas, masih ada juga beberapa metode lainnya.


3. Statistika Inferensial

Analisis statistika inferensial umumnya menjadi analisis lanjutan setelah analisis deskriptif dilakukan. Dalam analisis ini, peneliti dapat mengestimasikan atau memprediksi nilai untuk suatu populasi hanya berdasarkan sampelnya saja. Sehingga hal inilah yang kemudian membuat statistika inferensial digunakan dalam pengujian hipotesis. Statistika inferensial ini bisa digunakan untuk memprediksi perbedaan antar kelompok, hubungan antar variabel, dan masih banyak lagi.

Descriptive vs. Inferential Statistics: What's the Difference? - Statology

4. Metode Statistika Inferensial

Beberapa metode yang umum digunakan dalam statistika inferensial adalah:

  • Korelasi, digunakan untuk melihat hubungan antara dua variabel. Nilai korelasi ini berada di antara -1 hingga 1. Nilai -1 menunjukkan variabel yang diuji berkorelasi negatif, sementara 1 menunjukkan variabel yang diuji berkorelasi positif.

  • Regresi, digunakan untuk melihat sebab-akibat dari antar variabel, apakah variabel yang satu mempengaruhi variabel lainnya.

  • Uji T, digunakan untuk melihat apakah ada perbedaan antara kelompok satu dengan kelompok lain dengan cara membandingkan rata-rata.

Selain metode di atas, masih banyak lagi metode lain yang termasuk ke dalam statistika inferensial.


Baca juga : Langkah-Langkah Menggunakan Teknik Analisis Data Kualitatif


5. Kenali Metode Analisis Data Lain dengan DQLab, Yuk!

Selain statistika deskriptif dan statistika inferensial, kamu juga harus menguasai metode lainnya karena metode tersebut tidak bisa digunakan untuk semua data. Kamu bisa mempelajari metode analisis data lainnya di DQLab, loh! Ada banyak modul yang disediakan disini, mulai dari yang bersifat free modul, premium modul, dan platinum modul. Jika kamu masih ragu, kamu bisa mulai mencoba free modul terlebih dahulu agar kamu mengetahui culture belajar di DQLab. Ada dua modul yang termasuk ke dalam free modul, yaitu œIntroduction to Data Science with R dan œIntroduction to Data Science with Python. Yuk, tunggu apa lagi? Buruan sign up dan nikmati modul yang ada!



Penulis : Gifa Delyani Nursyafitri


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login