Kenali Kompetensi yang Perlu Dimiliki Data Scientist

Data scientist merupakan profesi terseksi di abad ini. Hal ini dikarenakan semakin berkembangnya dunia digital yang mana data menjadi salah satu komponen yang sangat penting guna menentukan langkah-langkah yang harus diambil untuk kemajuan suatu bisnis atau perusahaan. Data scientist adalah seseorang yang secara umum bertugas untuk menganalisis atau mengolah data sehingga mendapatkan suatu kesimpulan. Namun untuk menjadi seorang data scientist yang ahli kita perlu memahami materi-materi data science.

Data science adalah suatu disiplin ilmu yang mempelajari tentang data. Data science adalah salah satu cabangilmu dari matematika. Data science terdiri dari gabungan beberapa bidang ilmu lainnya seperti matematika, statistika, teknologi informasi, pemrograman, manajemen bisnis, sistem informasi, dan masih banyak lainnya. Hal-hal diatas merupakan beberapa kompetensi yang perlu dimiliki oleh data scientist. Yuk, simak lebih lanjut apa saja di artikel ini!

1. Memahami Ilmu Dasar Matematika dan Statistika

Matematika merupakan ilmu dasar yang perlu dipahami oleh data scientist demi memudahkan proses pengolahan data. Statistika, pemahaman logika yang tinggi, aljabar linier, kalkulus, dan beberapa cabang ilmu matematika lainnya secara langsung maupun tidak langsung digunakan dalam proses analisis data. Selain itu data scientist juga perlu memahami analisis statistik sehingga dapat mengidentifikasi masalah dan dapat mengetahui kapan serta dimana suatu tindakan harus dilakukan.

Baca juga : Belajar Data Science Secara Otodidak? Berikut langkah-langkahnya!

2. Memahami Data Mining

Data mining atau penambangan data merupakan sebuah proses menemukan informasi atau pengetahuan dari kumpulan data yang tersimpan dalam gudang data. Proses data mining menggunakan beberapa teknik data mining, salah satunya adalah machine learning. Pada machine learning sendiri terdapat beberapa algoritma di dalamnya yang dapat digunakan untuk membantu proses analisis data, seperti Naive Bayes Classifier, K-Nearest Neighbour, K-Means, Decision Tree, Regresi Logistik, dan lain-lain.

3. Memahami Bahasa Pemrograman dan Tools Analisis

Setelah memahami ilmu-ilmu dasar dari matematika atau statistika dan memahami teknik-teknik data mining, kompetensi selanjutnya yang perlu dimiliki data scientist adalah bahasa pemrograman. Kemampuan ini akan sangat membantu mulai dari proses pre-processing data sampai proses analisis data selesai. Algoritma-algoritma yang akan kita gunakan pun dapat dituangkan dalam bahasa pemrograman untuk mengefisienkan pekerjaan. Selain kemampuan bahasa pemrograman, data scientist juga perlu memahami tools analisis data seperti R, Python, SQL, Hadoop, SAS dan lain-lain.

Baca juga : Mulai Belajar Data Science GRATIS bersama DQLab selama 1 Bulan Sekarang!