PROMO KILAT 5.5 CUMA 2 HARI!!
Belajar Data Science 3 Bulan hanya 100K!

0 Hari 23 Jam 19 Menit 54 Detik

Kenali Lebih Dalam Data Sekunder dan Primer dalam Penelitian

Belajar Data Science di Rumah 17-Desember-2021
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/c26f24f76b687ec68cf6f12a3e0c9e83_x_Thumbnail800.png

Sumber data adalah lokasi atau tempat sebuah kumpulan data diperoleh. Dalam penelitian, sumber data perlu dipertimbangkan karena akan berpengaruh pada hasil penelitian. Sumber data penelitian dibagi menjadi dua, yaitu sumber data primer dan sekunder. Sumber data primer diperoleh langsung oleh peneliti, sedangkan sumber data sekunder diperoleh dari orang lain atau dalam kata lain, peneliti tidak mengumpulkan data yang akan digunakan secara langsung. Sumber data sekunder digunakan apabila data primer sangat sulit diperoleh, misalnya preferensi transgender. Tidak semua transgender mau diwawancara sehingga peneliti menggunakan data dari penelitian sebelumnya yang masih relevan dengan masalah yang akan diselesaikan pada penelitian.

Ada banyak hal yang membedakan antara sumber data primer dan sekunder. Namun demikian, kedua sumber data tersebut penting dalam sebuah penelitian. Bahkan tidak jarang dalam satu penelitian menggunakan dua sumber sekaligus. Setelah memutuskan topik yang akan diteliti, kita harus memahami data apa yang tersedia untuk mendukung penelitian sehingga kita bisa memutuskan apakah akan menggunakan sumber data primer atau sekunder. Untuk membantu mengidentifikasi sumber data yang akan digunakan, pada artikel kali ini DQLab akan membahas beberapa hal mengenai sumber data primer dan sekunder yang bisa kita gunakan sebagai acuan untuk mengidentifikasi sumber data yang akan kita gunakan. Jadi tunggu apa lagi? Yuk simak artikel ini sampai akhir!


1. Kegunaan Sumber Data Primer dan Sekunder

Sumber data primer dan sekunder adalah dua jenis sumber data yang akan kita gunakan saat melakukan penelitian. Kedua sumber data ini penting dan bisa saling melengkapi. Jika kedua sumber ini bisa sama-sama digunakan dalam suatu penelitian, maka bagaimana proporsi yang tepat? Well tidak ada jawaban pasti terkait pertanyaan tersebut. Kita bebas menentukan proporsi sumber data primer dan sekunder yang akan kita gunakan sesuai kebutuhan. Jika memang data primer lebih banyak dibutuhkan daripada data sekunder, maka kita bisa menggunakan sumber data primer lebih banyak dari pada data sekunder, begitu pula sebaliknya. Sumber data primer dan sekunder banyak digunakan untuk penelitian akademik, mulai dari level sarjana, pasca sarjana, hingga professional.


Baca juga : Teknik Pengumpulan Data Sekunder, Apa Saja Sumber Data yang Bisa Digunakan?


2. Perbedaan Inti Sumber Data Primer dan Sekunder

Sumber data primer merupakan sumber data dimana data diambil dari tangan pertama. Peneliti harus mengumpulkan data primer secara langsung dari responden atau objek yang akan diteliti. Ada beberapa cara untuk mengumpulkan data dari sumber primer, seperti wawancara, FGD, kuesioner, dan lain sebagainya. Untuk mengambil data dari sumber primer, peneliti membutuhkan waktu yang relatif lama, serta biaya dan tenaga yang tidak sedikit. Namun, informasi yang diperoleh dari sumber data primer merupakan informasi yang akurat untuk satu penelitian karena datanya diambil khusus untuk penelitian tersebut.


Sumber data sekunder merupakan sumber data dimana peneliti tidak perlu mengambil data secara langsung. Data sekunder telah diambil oleh orang lain untuk tujuan tertentu, kemudian digunakan oleh peneliti untuk mendukung penelitiannya. Pengumpulan data dari sumber sekunder lebih mudah karena biasanya sudah tersedia baik dalam bentuk buku, koran, jurnal, dan lain sebagainya. Walaupun lebih mudah digunakan, namun data dari sumber sekunder masih perlu di cross check kebenarannya karena bisa saja mengandung informasi yang tidak relevan dengan penelitian.


3. Keuntungan Menggunakan Kedua Sumber Sekaligus

Sumber data primer dan sekunder saling melengkapi dan sangat berguna untuk memberikan insight lebih dalam mengenai suatu objek penelitian. Sumber data primer dapat digunakan untuk mengevaluasi sumber data sekunder. Selain itu, sumber data sekunder dapat memberi informasi mengenai trend terkini dalam penelitian dan analisis serta memberi gambaran umum atau ringkasan pada waktu tertentu.


4. Contoh Sumber Data Primer dan Sekunder

Data primer dapat berasal dari interview, forum group discussion, kuesioner, eksperimen, bahkan observasi yang dilakukan langsung oleh peneliti. Data-data ini harus langsung diambil dari objek yang akan diteliti agar dapat disebut dengan data primer. Sedangkan data sekunder dapat diambil dari beberapa publikasi baik cetak maupun elektronik, seperti koran, buku, jurnal, bahkan laporan milik suatu instansi.


Baca juga : Metode Pengumpulan Data Sekunder, Bisa Menggunakan Apa Saja Sih?


5. Belajar Metode Pengolahan Data dan Toolsnya

Saat ini data yang digunakan merupakan data berukuran besar yang perlu tools khusus untuk mengolahnya. Beberapa tools yang biasa digunakan untuk mengolah data berukuran besar adalah R dan Python. Kedua tools ini digunakan karena memiliki berbagai fitur powerful untuk berbagai jenis tujuan penelitian. Yuk pelajari bahasa pemrograman R dan Python bersama DQLab!  Cukup sign in melalui dqlab.id atau klik button di bawah ini untuk bergabung bersama DQLab dan nikmati berbagai fasilitas belajar seru dan menyenangkan plus materi belajar yang relevan dengan berbagai bidang industri. Nikmati juga modul gratis dari DQLab sebagai langkah awal mengenal R dan Python. Selamat belajar!


Penulis: Galuh Nurvinda K

Editor: Annissa Widya Davita

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login