JULY SPECIAL ! DISKON 96%
Belajar Data Science Bersertifikat, 12 Bulan hanya 180K!
1 Hari 14 Jam 19 Menit 5 Detik

Keterkaitan Klausa DESC dengan SQL GROUP BY

Belajar Data Science di Rumah 22-November-2023
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/3-longtail-rabu-06-2023-11-23-100959_x_Thumbnail800.jpg

SQL memiliki satu klausa yang bisa diaplikasikan dalam melakukan pengurutan. Salah satu klausanya adalah DESC SQL. DESC merupakan fungsi yang digunakan untuk mengolah data dengan mengurutkan data secara menurun. DESC memiliki keterkaitan dengan klausa SQL GROUP BY. Hal ini disebabkan kedua klausa ini sering digunakan secara bersamaan dalam query untuk menyajikan data yang lebih terstruktur.


Klausa DESC digunakan di dalam klausa ORDER BY untuk menentukan urutan penurunan (descending order) dalam hasil query, sementara klausa GROUP BY digunakan untuk mengelompokkan baris berdasarkan nilai tertentu dalam satu atau beberapa kolom.


Sebagai contoh, ketika menggunakan GROUP BY untuk mengelompokkan data dan kemudian mengurutkannya dengan DESC, kamu dapat dengan cepat mengidentifikasi kelompok dengan nilai tertinggi atau terendah berdasarkan kriteria tertentu.


Dengan demikian, penggunaan klausa DESC bersama dengan GROUP BY dapat meningkatkan fleksibilitas dan daya analisis saat bekerja dengan data dalam database SQL. Pada artikel kali ini, kita akan mengulas tentang keterkaitan antara SQL GROUP BY dengan klausa DESC.


Seperti apa penggunaannya? Yuk kita pelajari sahabat DQLab!


1. Contoh Penggunaan Secara Bersamaan GROUP BY dan DESC

Klausa DESC dan klausa GROUP BY dalam SQL dapat bekerja bersamaan untuk menyajikan data dengan cara yang lebih terorganisir dan relevan. Sebelum kita beranjak lebih jauh, berikut adalah contoh penggunaan bersamaan klausa “GROUP BY” dan “DESC”. 

SQL


Dalam query ini, kita mengelompokkan produk berdasarkan kategori dan kemudian mengurutkan hasil secara menurun berdasarkan rata-rata harga dalam setiap kategori. Hasilnya adalah daftar kategori dengan rata-rata harga tertinggi terlebih dahulu, membantu kita fokus pada kelompok-kelompok yang paling relevan atau signifikan.


Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python


2. Mengurutkan Data dalam Hasil Kelompok

Penggunaan klausa DESC dapat digunakan bersamaan dengan SQL GROUP BY untuk mengurutkan data menurun dalam hasil kelompok, memberikan pemahaman yang lebih baik tentang distribusi nilai dalam setiap kelompok.


Dengan menggunakan klausa GROUP BY, kita dapat mengelompokkan data berdasarkan kolom tertentu, sementara klausa DESC dalam ORDER BY memungkinkan kita mengurutkan hasil kelompok berdasarkan kriteria tertentu. Berikut adalah contoh Querynya:

SQL


Dalam query ini, kita mengelompokkan data karyawan berdasarkan departemen dan menghitung jumlah karyawan dalam setiap departemen menggunakan fungsi COUNT(*). Selanjutnya, kita menggunakan ORDER BY DESC untuk mengurutkan hasil kelompok secara menurun berdasarkan jumlah karyawan. Hasilnya adalah daftar departemen dengan jumlah karyawan terbanyak terlebih dahulu.


3. Menggunakan DESC bersama dengan LIMIT setelah GROUP BY

Penggunaan klausa DESC dapat digunakan bersamaan dengan LIMIT setelah GROUP BY untuk membatasi jumlah baris hasil query yang akan ditampilkan. Hal ini berguna ketika kita hanya tertarik pada sejumlah tertentu dari hasil kelompok yang dihasilkan oleh GROUP BY. Contoh penggunaan bersamaan klausa DESC, LIMIT, dan GROUP BY:

SQL


Dalam contoh ini, kita mengelompokkan produk berdasarkan kategori dan mengurutkan hasil secara menurun berdasarkan rata-rata harga dalam setiap kategori. Namun, kita hanya mengambil lima kelompok pertama setelah diurutkan menggunakan klausa LIMIT. Ini memungkinkan kita fokus pada sejumlah kecil hasil yang paling relevan atau signifikan.


Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data


4. Mengurutkan Data dalam Kelompok Berdasarkan Kondisi

Penggunaan klausa DESC dan GROUP BY dapat digunakan bersamaan untuk mengurutkan data dalam kelompok berdasarkan kondisi tertentu. Misalnya, kita dapat menginginkan daftar kategori produk yang memiliki rata-rata harga tertinggi, tetapi hanya ingin mempertimbangkan kategori-kategori yang memiliki lebih dari 10 produk.


Dalam hal ini, query SQL-nya bisa terlihat seperti ini:

SQL


Dalam contoh ini, kita mengelompokkan produk berdasarkan kategori, menggunakan klausa GROUP BY. Kemudian, kita menggunakan klausa HAVING untuk memfilter kelompok-kelompok yang memiliki lebih dari 10 produk.


Terakhir, kita menggunakan klausa ORDER BY untuk mengurutkan hasil secara menurun berdasarkan rata-rata harga dalam setiap kategori. Dengan cara ini, kita dapat dengan mudah menganalisis kategori-kategori yang memenuhi syarat tertentu dan mengurutkannya berdasarkan kriteria tertentu pula.


Bingung belajar SQL mulai darimana? Eits, kamu gak perlu bingung harus belajar SQL dimana karena DQLab juga menyediakan modul SQL yang sangat cocok bagi pemula. DQLab merupakan platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science & Artificial Intelligence (AI) dengan menggunakan bahasa pemrograman populer, serta platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur Chat GPT. Selain itu DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. 


Selain itu, Bootcamp Data Analyst with SQL and Python juga termasuk kelas yang direkomendasikan bagi pemula yang ingin melakukan pembelajaran data untuk menjadi seorang Data Analyst. Tentunya nanti kita akan dihadapkan dengan study case yang bisa menambah portfolio data.


Untuk mendapatkan pengalaman belajar menarik, buruan sign up di DQLab. Daftar sekarang dan kejar impianmu untuk menjadi Data Analyst!


Penulis: Reyvan Maulid





Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login