Keuntungan Buat Portofolio Data Science Digital
Belakangan ini, profesi di bidang data science mulai diminati dan semakin kompetitif. Untuk mendapatkan posisi ini, tentunya kamu memerlukan segudang persiapan. Salah satunya adalah dengan menyiapkan portofolio data science sebagai tiket masuk ke ranah industri data.
Portofolio data science tidak hanya sekedar merupakan kumpulan proyek-proyek yang pernah kamu selesaikan, tetapi juga sebuah wadah yang memamerkan kemampuan teknis, pemahaman analitis, dan kreativitas dalam menghadapi tantangan data. Dengan memiliki portofolio yang kuat, kamu dapat menunjukkan kepada calon perekrut bahwa kamu memiliki kemampuan praktis yang relevan dan dapat memberikan nilai tambah yang signifikan bagi perusahaan mereka.
Ada dua jenis portofolio data science yang bisa dipilih yaitu portofolio data science digital dan cetak. Portofolio data science secara digital justru lebih praktis dan efisien dalam menunjang proses rekrutmen. Berbeda dengan portofolio cetak yang terbatas dalam hal interaksi dan aktualitas, portofolio digital dapat diakses oleh perekrut secara online dari mana saja dan kapan saja.
Ini memungkinkan recruiter untuk melihat proyek-proyek yang kamu kerjakan secara langsung, melihat kode-kode yang kamu gunakan, hasil visualisasi yang dihasilkan, serta mengevaluasi kemampuan teknis dengan lebih mendalam. Berikut adalah keuntungan portofolio data science digital untuk melamar pekerjaan di industri data. Simak informasinya lebih lanjut yuk sahabat DQLab!
1. Sebagai Ajang untuk Unjuk Kemampuan dan Pengalaman
Portofolio digital dinilai lebih leluasa untuk menunjukkan kemampuan teknis dibandingkan dengan portofolio data science cetak ataupun dokumen CV. CV seringkali terbatas pada poin-poin singkat dan deskripsi pekerjaan yang umum. Sementara portofolio digital memberikan ruang untuk menyajikan proyek-proyek yang spesifik dan detail, beserta visualisasi, kode, dan hasil analisis secara langsung.
Hal ini memungkinkan para calon perekrut atau klien untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang bagaimana seorang data scientist atau data analyst menghadapi tantangan dan memecahkan masalah menggunakan keterampilan data science kamu secara praktis.
Baca juga : Data Science Adalah: Yuk Kenali Lebih Jauh Tentang Data Science!
2. Lebih Mudah Mengekspresikan Kreativitas dan Inovasi
Pelamar yang akan menggunakan portofolio data science sebagai salah satu dokumen untuk melamar kerja juga lebih mudah mengekspresikan ide-ide dan proyek-proyek yang mereka telah selesaikan secara konkret. Hal ini membuka ruang untuk mendalaminya lebih lanjut dalam wawancara atau diskusi lebih lanjut dengan calon atasan atau tim rekrutmen.
Dengan begitu, mereka dapat dengan jelas menjelaskan pendekatan yang mereka gunakan dalam menganalisis data, mengatasi tantangan teknis, serta menghasilkan solusi yang memberikan nilai tambah bagi perusahaan. Dengan demikian, portofolio data science tidak hanya menjadi alat untuk memamerkan keterampilan, tetapi juga sebagai sarana untuk komunikasi yang efektif dan mendalam tentang kontribusi potensial yang dapat mereka berikan dalam peran baru mereka.
3. Membuka Pintu untuk Berkolaborasi dan Memperbanyak Peluang Karir
Portofolio data science secara digital juga memberikan pelamar kesempatan untuk menjalin relasi dengan para profesional di industri yang sama. Melalui portofolio yang terstruktur dan sistematis, kamu dapat menarik perhatian perusahaan-perusahaan terkemuka dan individu-individu yang berpotensi menjadi mentor atau kolaborator kamu di masa depan.
Lebih dari itu, portofolio yang kuat dapat membuka pintu bagi proyek-proyek freelance, konsultasi, atau bahkan kesempatan untuk menjadi pembicara atau penulis di konferensi-konferensi dan publikasi-publikasi terkemuka di bidang data science.
Baca juga : 3 Contoh Penerapan Data Science yang Sangat Berguna di Dunia Perindustrian
4. Sebagai Bukti Kredibilitas dari Pelamar
Portofolio data science juga dinilai sebagai bukti kredibilitas yang kuat dalam industri yang terus berkembang ini. Dengan menampilkan proyek-proyek yang berhasil diselesaikan, tidak hanya menunjukkan pemahaman mendalam tentang konsep-konsep data science, tetapi juga kemampuan praktis dalam menerapkan pengetahuan tersebut dalam konteks nyata. Hal ini sangat berharga bagi perusahaan atau klien potensial yang mencari profesional yang dapat memberikan solusi berbasis data yang efektif dan dapat diandalkan.
Dengan demikian, menyiapkan portofolio data science bukan hanya sekadar persiapan, tetapi merupakan langkah strategis untuk meraih kesuksesan dalam karir di bidang data science. Ini adalah tiket masukmu untuk mendapatkan perhatian dari perusahaan-perusahaan yang sedang mencari profesional data science yang mampu berkontribusi secara nyata dalam menghadapi tantangan dan peluang di era digital ini.
Kalau kamu ingin mengejar karir sebagai praktisi data, kalian perlu mempersiapkan diri nih! Semua materi bisa kalian pelajari di DQLab.
Modul ajarnya lengkap dan bervariasi. Bahkan diintegrasikan dengan ChatGPT. Manfaatnya apa?
Membantu kalian menjelaskan lebih detail code yang sedang dipelajari
Membantu menemukan coding yang salah atau tidak sesuai
Memberikan solusi atas problem yang dihadapi pada code
Membantu kalian belajar kapanpun dan dimanapun
Selain itu, DQLab juga menggunakan live code editor dan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Tunggu apa lagi, segera Sign Up dan siapkan diri untuk berkarir di industri impian kalian!
Penulis: Reyvan Maulid