Kisah Fauzan NON IT yang Berhasil Berkarir lewat Tetris Program DQLab

Memiliki background sebagai non IT rupanya tidak mematahkan semangat pemilik nama lengkap Fauzan Tri Nugroho untuk maju mengembangkan diri mempelajari kompetensi data science. Berlatar belakang jurusan Teknik Elektro di Universitas Tidar, Fauzan mengaku memang ingin beralih profesi sejak bekerja di tempat sebelumnya.

Fauzan sendiri merupakan member DQLab yang tergabung sejak November 2021 silam. Dirinya mengaku semua ini berawal dari keikutsertaannya pada bootcamp yang diselenggarakan DQLab. Sejak saat itulah Fauzan menjadi member premium dqlab. 

Sadar bahwa keputusannya dalam alih profesi bukan hal yang mudah, Fauzan pun berusaha semaksimal mungkin dalam menjalani prosesnya. Tak sia-sia, kerja kerasnya inilah yang akhirnya membawa Fauzan kini sebagai Software Quality Assurance (SQA) di salah satu perusahaan ternamana, PT Astra International Tbk. Ia berhasil meraih kesempatan berkarir melalui beasiswa DQLab, Tetris Program. 

Kali ini, Fauzan akan cerita nih, Sahabat DQ, tentang pengalamannya mengikuti Tetris Program. Ikutin terus ya!

1. Awal Mula Fauzan Jatuh Cinta pada Data Science

Sebelum akhirnya memutuskan untuk banting setir ke dunia Data Science, Fauzan mengaku tidak mengetahui jika profesi data sedang menjadi profesi yang sangat digemari di era digital saat ini. Ia pun bersyukur bisa mengikuti bootcamp yang diselenggarakan DQLab, lantaran ia bisa mengenal dan memahami Data Science. Tidak hanya itu, berkat bootcamp itulah Fauzan meneruskan perjalanannya dengan ikut serta sebagai peserta beasiswa Tetris Program Batch 1.

œAwalnya saya memang suka ngoding, kemudian saya sempat kulik juga terkait pemrograman. Saya suka explore bagaimana mencari dan mengolah data, sehingga sedikit basic-nya saya sudah cukup tahu, jawab Fauzan saat ditanya awal mulanya tertarik dengan Data Science.

Baca juga: Dari NON IT Menjadi Business Intelligence, Ini Kisah Inspitatif Saraswati

2. Memanfaatkan Semua Peluang yang Ada

Menurut Fauzan, pengalaman belajar selama di Tetris Program Batch 1 sangat menyenangkan dan selalu membuatnya excited. Fauzan juga mengatakan, materi pembelajaran yang terstruktur dan intensif, serta jadwal belajar yang jelas, membuat dirinya rajin untuk terus belajar dan mengulik materi-materi yang diberikan. Ditambah lagi banyak teman seperjuangan yang tentunya diantara mereka sudah banyak memiliki pengalaman, membuat Fauzan semakin terpacu untuk bisa seperti teman-teman yang lain.

œSetiap DQLab menggelar event saya tidak pernah absen untuk tidak ikut. Semua peluang yang ada saya coba dan saya pelajari, karena menurut saya rugi, course nya sudah menyediakan event yang memenuhi kebutuhan member namun kita tidak ikut. Nah untuk program tetris sendiri karena benefitnya adalah mendapatkan kesempatan intern, saya jadi ke trigger untuk coba, ucap Fauzan.

3. Pernah Jenuh Belajar

Sebagai manusia biasa, tentu jenuh adalah hal yang lumrah terjadi pada saat proses belajar. Meski begitu, Fauzan mengaku tetap memaksa dirinya untuk terus belajar dan berusaha jangan sampai absen mengikuti kelas intensif Tetris. Biasanya, ketika ia mulai merasa jenuh, refreshing sederhana yang dilakukan adalah kembali memfokuskan diri dengan mengulang materi sampai dini hari, kemudian pada siang hari Fauzan memanfaatkan waktunya untuk beristirahat.

Jadi, kalau ada Sahabat DQ yang sempat merasa jenuh dan bosan saat belajar, jangan membuat kalian berhenti belajar ya! Istirahat dan mencari aktivitas menyenangkan, lalu kembali belajar deh!

Baca juga: Ini 4 Alasan NON-IT Harus Belajar Data Science, Berani Coba?

4. Keseruan Belajar di Tetris Program

Program belajar intensif selama 1 bulan yang diberikan Tetris Program, bagi Fauzan adalah program belajar yang mengasyikkan. Salah satunya yakni sesi mentoring dengan praktisi data profesional. Menurut Fauzan, hal ini sangat menunjang proses belajar para peserta. Apalagi saat merasa bingung, Fauzan dan teman-teman yang lain bisa berbincang dan bertukar pikiran dengan para mentor atau instruktur. 

Berbekal kompetensi SQL dan R dari module dqlab yang telah dipelajari, Fauzan mengaku cukup mudah beradaptasi dengan kompetensi yang tersedia di Tetris Program Batch 1. Dari sekian materi, salah satu yang sangat ia senangi adalah Pentaho, karena merupakan tools pertama yang ia kenali berkat mengikuti Tetris.

œKerasa banget belajarnya, intensif, fresh dan sangat terstruktur terutama untuk peserta yang tidak memiliki background data, begitu katanya.

Sahabat DQ ingin juga bisa berkarir seperti Fauzan? Bisa! Siapa yang sudah ikut Tetris Program Batch ke 2?  Sahabat DQ bisa mendapatkan kesempatan belajar Data Science secara intensif selama 1 bulan. Cocok buat kamu yang sudah memiliki dasar pemahaman tentang data dan ingin mencari pengalaman lebih, khususnya buat kamu yang ingin bekerja secara full time seperti Fauzan atau kesempatan internship.

Buat kamu yang belum memiliki dasar, kamu juga bisa mulai belajar Data Science bersama DQLab. Kamu akan ditemani fitur Live Code Editor yang akan mengarahkanmu dalam memahami materi pembelajaran. Yuk, mulai sekarang!

Penulis: Sandi Sabar Rahman

Editor: Annissa Widya Davita