Kuasai Python dengan Ikut Bootcamp Data Analyst
Python adalah salah satu bahasa pemrograman yang sudah cukup lama dirilis, namun masih menjadi favorit banyak orang hingga hari ini. Bahasa pemrograman ini dirilis sekitar tahun 1980-an oleh Guido van Rossum. Python merupakan bahasa pemrograman yang bersifat general purpose, artinya fleksibel untuk menyelesaikan banyak pekerjaan. Tentunya hal ini akan dibantu oleh berbagai library yang tersedia di Python. Sehingga tidak heran jika pecinta Python tidak hanya berasal dari satu profesi saja.
Python termasuk salah satu bahasa pemrograman yang sifatnya high level programming language, yang mana lebih mudah untuk dikuasai dibandingkan bahasa pemrograman lainnya karena bahasa ini didesain lebih mirip dengan bahasa manusia sehari-hari. Namun meskipun begitu, proses pembelajaran Python tidak semudah yang dibayangkan. Tidak semua orang mampu melakukannya secara otodidak. Dengan latar belakang tersebut, DQLab akhirnya merilis bootcamp Data Analyst untuk mempelajari Python dan SQL. Namun di artikel kali ini, kita akan fokus untuk melihat materi Python yang akan diberikan. Apa saja sih? Yuk, simak pembahasannya!
1. Fundamental Python
Materi pertama ini merupakan materi basic Python, yang bertujuan agar para peserta yang belum pernah menggunakan Python pun bisa mengikuti kelas ini dengan baik. Salah satu caranya adalah dengan menguasai hal-hal yang sifatnya fundamental. Misalnya saja dengan menguasai konsep dan struktur dasar Python, memahami cara penggunaan variabel dengan berbagai tipe data, mampu melakukan pengolahan angka dan teks dengan beberapa operator dan fungsi bawaan Python, menggunakan logika percabangan if dan switch, menggunakan perulangan while, serta mampu menggunakan struktur data dasar seperti List dan Dictionary. Dengan menguasai hal-hal tersebut, akan membuat para peserta menjadi lebih mudah untuk mengikuti materi selanjutnya.
Baca juga : Tips Coding Python Sederhana untuk Pemula
2. Python in Preparation For Data Science
Materi selanjutnya akan sangat berguna untuk melakukan analisis lanjutan yang lebih rumit seperti penggunaan Machine Learning dan Artificial Intelligence, pembuatan visualisasi dengan dashboard, dll. Karena di tahapan ini, peserta akan mulai melakukan pengolahan data dengan memanfaatkan library-library Python yang umum digunakan.
Beberapa hal yang akan dikuasai dari materi kali ini adalah mampu membaca file dari file teks dan Excel, melakukan sorting dan filtering di List, menggunakan struktur data Array dari library NumPy untuk perhitungan matematika dasar, membuat bar chart dan line chart menggunakan Matplotlib, serta menguasai struktur data Series dan Data Frame dari library Pandas untuk pengolahan data sehari-hari.
3. Data Visualization & Storytelling with Python
Ini adalah materi Python terakhir dari bootcamp Data Analyst with SQL dan Python. Di materi ini, peserta akan belajar untuk membuat visualisasi yang lebih menarik dari sebelumnya dan membuat visualisasi tersebut bisa bercerita. Adapun pokok pembelajaran yang akan dibahas, yaitu:
Merancang visualisasi yang menyampaikan informasi dengan jelas, cepat dipahami dan langsung diingat, berdasarkan prinsip-prinsip data storytelling dan penggunaan elemen visual yang tepat
Menggunakan plotly dari Python untuk menggabungkan visualisasi dalam bentuk dashboard yang interaktif
Menggunakan Google Collab untuk mencoba persiapan data yang baik untuk plotly
4. Portfolio Building
Tahapan terakhir bukanlah materi Python, namun tidak bisa diabaikan begitu saja. Portfolio data adalah salah satu senjata ampuh para praktisi data. Karena mereka bisa meyakinkan para recruiter bahwa mereka memenuhi kualifikasi yang diminta dengan menampilkan portfolio data. Di sesi ini, peserta akan mendapatkan bimbingan cara membuat portofolio yang baik berdasarkan materi-materi yang sudah diajarkan sebelumnya. Selain itu, peserta juga akan diberikan 7 hari konsultasi agar bimbingan portfolio menjadi lebih intensif.
Baca juga : Array Python : Array VS List Serupa Namun Tak Sama, Yuk, Kenali Perbedaannya
Python termasuk salah satu bahasa pemrograman yang mudah untuk dikuasai oleh pemula, namun bukan berarti semua orang bisa menguasainya dengan gampang. Adanya bootcamp Data Analyst with Python & SQL dari DQLab tentu saja akan memberikan kemudahan dalam proses belajar bagi mereka yang tidak pernah belajar Python dan SQL sama sekali. Setelah menyelesaikan materi-materi di atas, peserta akan diminta untuk membuat portfolio data. Tentunya akan dibimbing penuh secara intensif untuk bisa menghasilkan portfolio data yang menarik.
Dengan terbatasnya peserta yang akan diterima dalam kelas ini, tentu saja kamu tidak boleh melewatkan kesempatan menarik ini. Kapan lagi kamu akan mendapatkan bootcamp selengkap ini dengan hanya membayar 30 ribuan per pertemuan. Tunggu apa lagi? Yuk, buruan daftar dan jangan sampai kehabisan kuota.
Penulis: Gifa Delyani Nursyafitri