Kupas Ragam Fungsi Excel dalam Bidang Keuangan Bisnis
Bayangkan ketika Sahabat DQ sedang duduk di depan komputer, kopi di tangan, siap untuk menaklukkan dunia keuangan. Tapi tunggu dulu, kamu baru ingat kalau ada banyak angka yang harus diurus, laporan yang harus diisi, dan proyeksi yang harus dibuat. Di sinilah Excel datang sebagai penyelamat! Excel bukan sekedar alat untuk membuat tabel biasa, tapi juga alat ajaib yang bisa bikin hidupmu jauh lebih mudah.
Oleh karenanya, bagi Sahabat DQ yang baru mau terjun ke dunia keuangan bisnis, atau bahkan yang sudah expert sekalipun, beberapa fungsi Excel dibawah ini akan membuat kamu terkagum-kagum karena dapat banyak membantu pekerjaan kamu menjadi lebih efektif dan efisien!
1. Fungsi ACCRINT dan ACCRINTM: Menghitung Bunga yang Terakumulasi
Fungsi ACCRINT dan ACCRINTM merupakan fungsi sangat berguna untuk menghitung bunga yang terakumulasi pada surat utang atau obligasi. Fungsi ACCRINT digunakan untuk menghitung bunga yang terakumulasi antara dua periode pembayaran bunga, sementara ACCRINTM menghitung bunga yang terakumulasi hingga jatuh tempo.Sumber: ExtendOffice
Misalnya, jika kamu memiliki obligasi yang memberikan bunga tahunan, kamu bisa menggunakan ACCRINT untuk mengetahui berapa bunga yang sudah terakumulasi jika obligasi tersebut dipegang selama periode tertentu sebelum jatuh tempo pembayaran bunga berikutnya. Ini sangat penting untuk memahami nilai sebenarnya dari obligasi ketika kamu mempertimbangkan untuk menjual atau membeli di pasar sekunder.
2. Fungsi AMORDEGRC: Menghitung Penyusutan Aset
Penyusutan aset adalah bagian penting dari manajemen keuangan, terutama ketika menghitung nilai buku aset dari waktu ke waktu. AMORDEGRC adalah fungsi Excel yang digunakan untuk menghitung penyusutan dengan metode penyusutan berganda.Sumber: RumusHitung.com
Fungsi ini sangat berguna bagi perusahaan yang memiliki aset tetap seperti mesin atau properti. Misalnya, jika kamu membeli mesin seharga $12.000 dengan umur ekonomis 5 tahun, AMORDEGRC dapat digunakan untuk menghitung penyusutan tahunan, yang penting dalam pelaporan keuangan. Dengan metode penyusutan berganda, penyusutan lebih besar terjadi pada tahun-tahun awal, mencerminkan kenyataan bahwa aset tersebut lebih produktif atau menurun lebih cepat pada awal masa pakainya.
Baca juga : Bootcamp Data Analyst with Excel
3. Fungsi CUMIPMT: Menghitung Akumulasi Pembayaran Bunga
Jika kamu memiliki pinjaman atau hipotek, memahami akumulasi pembayaran bunga sangat penting. CUMIPMT adalah fungsi yang memungkinkan kamu menghitung total bunga yang dibayarkan selama periode tertentu dalam pinjaman.Misalnya, jika kamu ingin mengetahui berapa total bunga yang akan dibayar dalam 5 tahun pertama dari hipotek 30 tahun, CUMIPMT dapat memberikan jawabannya. Ini berguna untuk merencanakan keuangan jangka panjang dan memahami beban bunga yang akan kamu tanggung. Fungsi ini juga bermanfaat ketika kamu mempertimbangkan refinancing atau strategi pelunasan dini.
4. Fungsi DISC: Menghitung Diskonto Obligasi
Fungsi DISC digunakan untuk menghitung tingkat diskonto dari obligasi yang diterbitkan dengan harga di bawah nilai nominalnya. Tingkat diskonto penting untuk mengetahui pengembalian yang diharapkan dari investasi pada obligasi.Sumber: ExtendOffice
Misalnya, jika obligasi dengan nilai nominal $1.000 diterbitkan pada harga $950, DISC dapat digunakan untuk menghitung tingkat diskonto, yang memberi kamu gambaran tentang apakah obligasi ini merupakan investasi yang menguntungkan. Dalam manajemen portofolio, pemahaman tentang diskonto membantu dalam membuat keputusan investasi yang lebih cerdas.
5. Fungsi EFFECT: Menghitung Suku Bunga Efektif Tahunan
Suku bunga yang tampak rendah mungkin tidak seefektif kelihatannya jika diperhitungkan secara tahunan. EFFECT adalah fungsi yang menghitung suku bunga efektif tahunan berdasarkan suku bunga nominal dan frekuensi perhitungan bunga.Sumber: ExtendOffice
Sebagai contoh, jika bank menawarkan bunga 15% per tahun dengan perhitungan bunga bulanan, EFFECT dapat digunakan untuk mengetahui suku bunga efektif tahunan yang sebenarnya lebih tinggi dari 15%. Ini penting untuk membandingkan produk keuangan seperti pinjaman atau deposito dari berbagai penyedia jasa keuangan, agar kamu mendapatkan penawaran terbaik.
6. Fungsi FV: Menghitung Nilai Masa Depan Investasi
Fungsi FV (Future Value) digunakan untuk menghitung nilai masa depan dari investasi berdasarkan pembayaran berkala dan tingkat suku bunga tertentu. Misalnya, jika kamu berinvestasi $10,000 setiap bulan dalam rekening dengan suku bunga tahunan 5%, FV dapat digunakan untuk menghitung total nilai investasi tersebut setelah 10 tahun.Ini sangat berguna dalam perencanaan keuangan jangka panjang, seperti merencanakan pensiun atau menabung untuk pendidikan anak.
Sumber: Corporate Finance Institute
7. Fungsi ISPMT: Menghitung Bunga yang Dibayar pada Periode Tertentu
ISPMT adalah fungsi yang membantu menghitung bunga yang dibayar pada periode tertentu dalam sebuah pinjaman dengan suku bunga tetap. Sebagai contoh, jika kamu memiliki pinjaman dengan suku bunga tetap 10% dan ingin tahu berapa bunga yang akan dibayarkan pada tahun ke-3, ISPMT memberikan perhitungan yang cepat. Fungsi ini sangat berguna untuk memahami detail pembayaran dan merencanakan keuangan pribadi atau bisnis dengan lebih baik.Baca juga : Rumus Excel yang Paling Sering Digunakan dalam Dunia Kerja
8. Fungsi INTRATE: Menghitung Suku Bunga Investasi
Fungsi INTRATE digunakan untuk menghitung suku bunga dari investasi berbasis jangka waktu tertentu. Misalnya, jika kamu memiliki obligasi yang dibeli dengan harga diskonto dan kamu ingin mengetahui suku bunga yang setara, INTRATE akan memberikan hasilnya. Ini sangat berguna dalam mengevaluasi berbagai opsi investasi untuk menentukan mana yang menawarkan pengembalian terbaik.Tertarik untuk menguasai ragam fungsi Excel secara handal dalam dunia kerja yang kompetitif ini? Kini saatnya meningkatkan skill untuk mengolah dan menganalisis data menggunakan berbagai formula Excel bersama DQLab! Dimana, DQLab sebagai platform pembelajaran data science unggulan di Indonesia suah menyediakan berbagai modul interaktif yang bisa dipelajari secara mandiri dengan waktu yang fleksibel. Mau belajar tapi nggak yakin dengan kualitas pembelajaran online?
Tenang! Semua modul yang disajikan dalam platform DQLab sudah teruji dan berhasil mencetak ratusan talenta unggulan yang sukses berkarier di bidang data, karena kurikulumnya dirancang oleh para ahli sesuai dengan kebutuhan industri.
Selain itu, DQLab juga menggunakan metode pembelajaran HERO, yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based yang dirancang ramah untuk pemula dengan para mentor pengajar profesional. Gimana menarik kan? Segera Sign Up yuk! Ikuti Bootcamp Data Analyst with Excel untuk mengasah skill dan mempersiapkan karir mu sekarang!
Penulis: Lisya Zuliasyari