Mahir SQL dengan Modul Fundamental SQL: SELECT Statement
SQL menempati urutan ke 3 bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan oleh developers di dunia. Hasil ini berdasarkan survei yang dilakukan stackoverflow dengan sekitar 83 ribu responden. Responden berasal dari latar belakang profesi yang beragam, mulai dari developer back end, front end, termasuk profesi yang berhubungan data, yakni database administrator, data analyst maupun data engineer. Jika ingin bekerja di bidang data, SQL adalah salah satu bahasa pemrograman yang wajib kamu kuasai.
SQL termasuk salah bahasa pemrograman, dan masing-masing bahasa pemrograman memiliki fungsi yang berbeda. SQL sendiri adalah bahasa query yang dirancang untuk pengambilan informasi tertentu dari database.
Bisa dipastikan mayoritas perusahaan menyimpan data di database. Sehingga diperlukan SQL untuk mengelola data dalam database. Tidak mengherankan, dalam setiap rekrutmen profesi data selalu mensyaratkan kemampuan SQL.
Pada artikel ini, akan dibahas bagian dari modul Fundamental SQL: INNER JOIN. Namun sebelum ke inti artikel, kita akan membahas sedikit tentang RDBMS, tabel dan primary key.
1. RDBMS
RDBMS adalah kependekan dari Relational Database Management System. RDBMS adalah program yang mendukung sistem basis data yang entitas utamanya terdiri dari tabel-tabel yang mempunyai relasi dari satu tabel ke tabel yang lain. Sudah menjadi hal yang umum jika database terdiri dari banyak tabel.
Selanjutnya tabel-tabel ini tentunya terdiri dari banyak kolom atau fields. Sehingga kita perlu mengelola relasi antar tabel, agar data-datanya bisa terintegrasi dengan mudah. Untuk menggabung 1 tabel dengan tabel lainnya, kita bisa memanfaatkan fitur join SQL.
2. Tabel Data
Pada artikel INNER JOIN, kita akan menggunakan 2 buah tabel, yaitu Customers dan Orders. Tabel Customers terdiri dari kolom:
CustomerID
CustomerName
ContactName
Address
City
PostalCode
Country
Sedangkan untuk kolom orders terdiri dari:
OrderID
CustomerID
EmployeeID
OrderDate
ShipperID
Baca juga : Saatnya Belajar SQL, Kenali Rekomendasi Query SQL Bagi Pemula
3. Foreign Key
Untuk menggabungkan 1 tabel dengan tabel lainnya, kita membutuhkan sebuah kolom œkunci yang bisa menghubungkan tabel tersebut. Dalam SQL kolom kunci ini disebut dengan foreign key. Dengan adanya foreign key ini dapat terlihat adanya hubungan antara satu tabel dengan tabel yang lain. Foreign key mengidentifikasi satu atau lebih kolom pada satu tabel (dalam kata lain bisa disebut dengan tabel referensi) mengarah dari satu atau lebih tabel lainnya . Dengan adanya constraint foreign key pada satu kolom maka data pada kolom tabel referensi harus terdapat pada tabel induk.
Join dengan Inner Join
Inner Join merupakan perintah untuk menampilkan semua data yang mempunyai nilai sama. Jika digambarkan dalam diagram, bisa dilihat sebagai berikut:
Jika kita melihat gambar tabel Customers dan Orders, dapat dilihat foreign key-nya adalah kolom CustomersID. Untuk menggabungkan kedua tabel tadi kita bisa menggunakan kolom CustomersID. Perlu diingat bahwa inner join hanya menggabungkan data yang memiliki CustomersID. Query dasar dari inner join sebagai berikut:
Jika diimplementasikan ke dalam kasus di atas bisa menggunakan berikut:
```
SELECT Customers.CustomerID, Customers.ContactName, Orders.CustomerID, Orders.OrderDate
FROM Customers
INNER JOIN Orders
ON Customers.CustomerID = Orders.CustomerID;
```
Berikut hasil query inner join di atas.
Baca juga : 4 Query Dasar SQL yang Wajib Diketahui Pemula Tanpa Gelar IT
4. Sudah Siap Menguasai SQL?
Masih banyak variasi query join selain inner join, maupun query-query lain yang sangat berguna menunjang pengerjaan database. Sudah siap menguasai SQL? Yuk selesaikan modul Fundamental SQL: INNER JOIN dan modul lainnya.
Ragu karena tidak memiliki background IT? Jangan khawatir, kamu tetap bisa menguasai SQL dan Ilmu Data Science untuk siap berkarir di revolusi industri 4.0. Bangun proyek dan portofolio datamu bersama DQLab. Sign up atau isi form dibawah ini sekarang untuk #MulaiBelajarData di DQLab!