PAYDAY SUPER SALE!! DISKON 98%
Belajar Data Science Bersertifikat, 6 BULAN hanya Rp 100K!
0 Hari 8 Jam 9 Menit 44 Detik

Mari Berkenalan dengan Macro & VBA Pada Excel

Belajar Data Science di Rumah 30-April-2025
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/e2d82750-8d8e-40fa-94c3-5ac00a311f14-2023-08-11-235226_x_Thumbnail800.jpeg

Excel adalah aplikasi spreadsheet yang dikembangkan oleh Microsoft. Tools yang satu ini tersedia di berbagai platform seperti Windows, Mac OS, dan Android. Kita dapat melakukan perhitungan, membuat grafik, membuat tabel pivot dan banyak tugas lainnya menggunakan excel. VBA dan Makro adalah dua istilah yang terkait dengan excel. Makro adalah cara merepresentasikan banyak instruksi. Fitur ini membantu memperluas kemampuan excel dan menghemat waktu. VBA adalah bahasa pemrograman yang banyak digunakan untuk membuat macro. Singkatnya, users excel dapat mengotomatiskan tugas dengan membuat macro yang ditulis menggunakan VBA.


Perbedaan utama antara VBA dan Macro adalah VBA adalah bahasa pemrograman untuk membuat Macro sedangkan Macro adalah kode pemrograman yang berjalan di lingkungan Excel untuk melakukan tugas rutin otomatis. Sebelum kamu mulai menulis code menggunakan excel, ada baiknya kamu mengenal VBA dan Macro lebih dalam. Yuk perdalam pemahaman kamu mengenai kedua fitur Excel tersebut melalui artikel ini!


1. Pengertian VBA

VBA adalah singkatan dari Visual Basic for Applications, yaitu fitur di Excel yang memungkinkan kita merekam dan mengotomatisasi tugas-tugas rutin. Dengan kata lain, VBA digunakan untuk membuat Macro. Pengguna Excel dapat merekam macro menggunakan Perekam Makro, yang merupakan alat sederhana dan mudah digunakan untuk menjalankan tugas-tugas langsung.


Namun, perekam makro tidak cocok untuk menangani tugas-tugas yang kompleks. Untuk itu, VBA memberikan fleksibilitas lebih, memungkinkan pengguna memperluas fungsionalitas standar Excel dan membuat program otomatisasi tingkat lanjut sesuai kebutuhan.


Baca Juga: Bootcamp Data Analyst with Excel


2. Pengertian Macro

Macro adalah kumpulan perintah yang berjalan di environment Excel. Macro dapat menjalankan perintah hanya dengan satu klik. Macro membantu mengotomatiskan tugas-tugas rutin. Dengan kata lain, Macro adalah program komputer yang menyediakan instruksi otomatis ke komputer. Oleh karena itu, users excel dapat menjalankan tugas yang sama berulang kali. Selain itu, dapat direkam dan diputar ulang dari titik masuk tertentu. Oleh karena itu, sangat mungkin untuk mengulangi makro beberapa kali sesuai kebutuhan dengan memutar ulang makro.


3. Macro Security Warnings

Bagi pengguna VBA dan macro, pasti sudah tidak asing dengan macro security warnings saat membuka dokumen Microsoft Office. Hal ini merupakan sebuah tindakan preventif untuk mencegah hal yang tidak diinginkan, misalnya virus. Faktanya, sebagian besar macro tidak hanya tidak berbahaya tetapi juga merupakan penghemat waktu yang luar biasa. Dan macro lebih mudah dibuat dan digunakan daripada yang kita duga. Oleh karena itu, fitur yang satu ini sangat berharga dan memerlukan ‘penjagaan’ ekstra.


Baca Juga: Belajar Fungsi Tanggal & Waktu di Excel


4. Ringkasan Perbedaan Macro dan VBA

VBA adalah bahasa pemrograman untuk mengembangkan tugas otomatis untuk excel dan program Microsoft Office lainnya seperti Word dan PowerPoint, sedangkan macro adalah kumpulan perintah yang digunakan untuk menggantikan serangkaian tindakan keyboard dan mouse yang berulang dalam aplikasi seperti excel.


FAQ
1. Apa itu Macro dan VBA di Excel, dan kenapa kamu perlu mengenalnya?

Macro adalah serangkaian perintah otomatis yang bisa kamu rekam di Excel untuk mempercepat pekerjaan berulang. VBA (Visual Basic for Applications) adalah bahasa pemrograman di balik Macro, yang memungkinkan kamu membuat skrip yang lebih kompleks dan fleksibel.


2. Apakah kamu harus jago coding dulu untuk mulai menggunakan VBA?

Tidak perlu. Kamu bisa mulai dengan merekam Macro tanpa menulis satu baris kode pun. Namun, jika kamu ingin memodifikasi atau membuat fungsi yang lebih canggih, belajar dasar-dasar VBA akan sangat membantu.


3. Apa saja contoh tugas yang bisa kamu otomatisasi dengan Macro dan VBA?

Mulai dari memformat laporan, menggabungkan data dari banyak sheet, hingga mengirim email otomatis. Dengan Macro dan VBA, pekerjaan rutin kamu bisa selesai dalam hitungan detik!


Kalau kamu mau makin mahir dan dapetin pengalaman hands-on langsung, yuk gabung di Bootcamp Data Analyst with Excel dari DQLab! Di bootcamp ini, kamu bakal belajar cara maksimalin Excel untuk analisis data, termasuk analisis biaya, bareng mentor berpengalaman. Daftar sekarang di DQLab Bootcamp Data Analyst with Excel dan mulai perjalanan jadi data analyst andal!


Penulis: Reyvan Maulid

Postingan Terkait

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Daftar Gratis & Mulai Belajar

Mulai perjalanan karier datamu bersama DQLab

Daftar dengan Google

Sudah punya akun? Kamu bisa Sign in disini