JULY SPECIAL ! DISKON 96%
Belajar Data Science Bersertifikat, 12 Bulan hanya 180K!
1 Hari 12 Jam 51 Menit 31 Detik

Membuat Aplikasi dengan Python untuk Mulai Membangun Portofolio Data

Belajar Data Science di Rumah 28-Oktober-2021
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/a9c295ca51a43a2382d420b6fb3122c7_x_Thumbnail800.png

Bahasa pemrograman Python memiliki banyak library serta fungsi yang membantu dalam pengolahan data science maupun membangun website. Seperti kita ketahui hampir seluruh aktivitas beralih ke digital. Sehingga perusahaan dan instansi juga terdorong untuk membangun sistem atau aplikasi agar mampu beradaptasi dengan perubahan tersebut. Jika kita lihat sisi positifnya, peralihan ke digital ini sangat memudahkan berbagai aktivitas. Contohnya berbelanja pakaian, bahan makanan, hingga furniture sekarang kita bisa melakukannya melalui aplikasi di smartphone. Kita tinggal input data diri dan alamat tujuan kemudian tunggu hingga barang yang di pesan datang. 


Python digunakan oleh berbagai profesi baik yang memang bertugas membangun aplikasi atau yang bertanggung jawab mengolah data. Profesi tersebut antara lain yaitu Web Developer, Data Scientist, dan Data Analyst. Umumnya setiap perusahaan memberikan kriteria yang berbeda untuk para pelamar kerja, misalnya harus menguasai bahasa pemrograman Python. Tidak hanya cukup disitu, memiliki portofolio data juga cukup penting. Biasanya portofolio data berisi project yang pernah dikerjakan dan dapat menjadi nilai tambah pelamar. Nah, jika kamu ingin menjadi ahli data, kamu bisa mulai membangun portofolio data dengan membuat aplikasi dengan Python. Seperti apa contohnya? Yuk, simak dibawah ini!


1. Dashboard Analisis Data

Data Scientist dan Data Analyst termasuk profesi yang populer dan menjanjikan di masa mendatang. Pendapatan yang didapatkan untuk tingkat senior bahkan bisa mencapai angka dua digit. Untuk menjadi ahli data, kamu harus tahu terlebih dahulu peran dan tugasnya. Portofolio data yang kamu buat bisa berisikan project berupa membuat dashboard sederhana untuk analisis data. Kamu bisa menggunakan dataset yang tersedia di Kaggle atau melakukan web scraping. Dashboard adalah sebuah GUI yang menampilkan visualisasi data dengan tujuan menyajikan data yang kompleks menjadi lebih mudah dipahami sehingga bisa mendapatkan insight yang berguna. Di Python untuk memvisualisasikan data seringnya menggunakan Matplotlib. 


Baca juga : Yuk Cari Tahu Perbedaan Python R dan SQL


2. Aplikasi Berbasis NUI

Selain GUI, ada juga istilah NUI (Natural User Interface) yaitu sistem antarmuka yang memungkinkan user berinteraksi dengan sistem menggunakan natural command (bahasa tubuh) sebagai alat komandonya dan tanpa alat seperti mouse, joystick, dan lainnya. Kamu bisa membuat aplikasi berbasis NUI untuk dituliskan ke dalam portofolio datamu. Python menyediakan library yaitu Kivy. Kivy bersifat cross-platform yang mana selain Android, library ini juga bisa digunakan untuk iOS dan Raspberry pi. Kita bisa menginstall Kivy melalui pip, anaconda dan ppa repository bagi user Debian dan Ubuntu. Namun kali ini kita menggunakan pip, caranya yaitu tuliskan perintah pip install kivy di command prompt.


3. Game dengan Python

Bagi yang suka dengan game, kamu juga bisa coba membuat project game sederhana untuk portofoliomu. Python bisa diandalkan untuk pekerjaan tersebut. PyGame adalah modul Python yang digunakan untuk membuat game. Fungsi yang terdapat pada PyGame memungkinkan developer membuat game dengan fitur lengkap dan program multimedia dalam bahasa Python. PyGame dapat berjalan di hampir semua platform dan sistem operasi. Cara penggunaannya sama dengan library lain yaitu dipanggil terlebih dahulu dengan perintah import pygame di Python. Sebagian sahabat data mungkin pernah memainkan Flappy Bird di smartphone. Nah, game ini ternyata dibuat dengan Python, loh! Kamu bisa menelusuri lagi contoh-contoh game yang dibangun menggunakan Python untuk menjadi sumber inspirasimu. 


Baca juga : Mengenal Perbedaan R Python dan SQL


4. Contoh Program Sederhana dengan Python

Masih pemula dalam menggunakan Python? Tenang, kamu tetap bisa menunjukkan kemampuanmu menggunakan Python. Mulai saja dari membuat program sederhana seperti menentukan bilangan ganjil genap. Konsepnya adalah jika kita menginput sebuah angka, program akan menampilkan apakah angka tersebut berupa angka ganjil atau genap. Kodenya seperti berikut:


Maka hasilnya untuk input bilangan ganjil dan genap yaitu seperti dibawah ini:


Coba kamu tuliskan di editor Python yang terpasang di perangkatmu. Apakah hasilnya sama? 


5. Mulai Bangun Portofolio Data Sekarang, Yuk!

Tips menjadi seorang ahli data adalah tekun dalam belajar, sering berlatih mengolah data, dan jangan lupa membangun portofolio data yang menarik. Sumber data sekarang ini mudah diakses, bisa melalui komunitas data seperti Kaggle, melakukan web scraping, atau membuat dataset sendiri. Tuliskan project dan tujuan kamu membuat program atau pengolahan data tersebut. Misalnya kamu melakukan visualisasi data dalam project tersebut, maka cobalah untuk menerangkan hasil analisismu dengan sebaik mungkin sehingga insight yang diperoleh dapat digunakan untuk kepentingan tim atau perusahaan. Portofolio data dapat kamu bagikan di Medium, LinkedIn, Github, dan lainnya sesuai kebutuhan. Yuk, daftar sekarang di DQLab.id untuk mulai bangun portofolio data bareng mentor data profesional!



Penulis: Dita Kurniasari

Editor: Annissa Widya


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login