Buat Akun DQLab & Akses Kelas Data Science Python, R, SQL, Excel GRATIS

Mengenal Command DDL, DML, DCL, dan TCL dalam MySQL

Belajar Data Science di Rumah 17-Februari-2023
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/4e31d79b88fc01c72b3c1c2caa5642bc_x_Thumbnail800.jpeg

MySQL merupakan salah satu DBMS (Database Management System) yang banyak digunakan oleh pemula untuk mengakses data di dalam database. Pada dasarnya, untuk menjalankan MySQL, bahasa yang digunakan tetap menggunakan bahasa SQL. Tidak hanya untuk MySQL, untuk DBMS lainnya pun akan tetap menggunakan bahasa SQL. Sehingga itulah kenapa SQL masih menjadi salah satu bahasa pemrograman favorit meskipun telah ada sejak tahun 1986.


MySQL yang pertama kali diluncurkan pada tahun 1995, terbagi menjadi dua jenis lisensi, yaitu Free Software (bersifat gratis) dan Shareware (software berpemilik dengan penggunaan yang terbatas. Untuk menggunakan MySQL, kita akan membutuhkan beberapa command yang tergabung ke beberapa kelompok seperti DDL, DML, DCL, dan TCL. Dalam artikel ini, kita akan membahas perintah-perintah apa saja sih yang termasuk ke masing-masing kelompok. Yuk, simak pembahasannya!


1.DDL (Data Definition Language)

SQL

Command DDL (Data Definition Language) merupakan command yang berisi perintah-perintah untuk mendefinisikan skema di database, seperti untuk membuat, memodifikasi, serta menghapus struktur database. Perintah ini biasanya akan banyak digunakan saat awal pembuatan database, dan jarang digunakan oleh pengguna umum yang seharusnya mengakses database melalui aplikasi. Beberapa perintah yang termasuk ke dalam DDL adalah:

  • CREATE: Digunakan untuk membuat database atau objeknya (seperti tabel, indeks, function, views, store procedure, dan trigger).

  • DROP: Dapat digunakan untuk menghapus objek dari database.

  • ALTER: Perintah ini digunakan untuk mengubah struktur database.

  • TRUNCATE: Ini digunakan untuk menghapus semua record dari tabel, termasuk semua space yang dialokasikan untuk semua record yang dihapus.

  • COMMENT: Perintah ini digunakan untuk menambahkan komentar ke kamus data.

  • RENAME: Perintah ini digunakan untuk mengganti nama objek yang ada di database.


Baca juga : Saatnya Belajar SQL, Kenali Rekomendasi Query SQL Bagi Pemula


2.DML (Data Manipulation Language)

SQL

Command DML (Data Manipulation Language) merupakan command yang berhubungan dengan proses manipulasi data yang ada di database, yang umumnya mencakup hampir sebagian besar statement SQL. Beberapa perintah yang termasuk ke dalam kategori DML adalah:

  • INSERT : Perintah ini dapat digunakan untuk memasukkan data ke dalam tabel.

  • UPDATE: Digunakan untuk memperbarui data yang ada dalam tabel.

  • DELETE : Ini bermanfaat untuk menghapus record dari tabel database.

  • LOCK: Tabel kontrol konkurensi.

  • CALL: Untuk memanggil subprogram PL/SQL atau JAVA.

  • EXPLAIN PLAN: Perintah ini digunakan untuk menjelaskan jalur akses ke data.


 3.DCL (Data Control Language)

SQL

Command selanjutnya adalah DCL yang merupakan singkatan dari Data Control Language. Pada dasarnya, pernyataan DCL dikelompokkan dengan pernyataan DML. Sehingga perintah yang ada di command ini berguna untuk mengontrol hak akses database (privilege) dan memanipulasi user database. Perintah yang termasuk ke dalam kelompok DCL adalah GANT dan REVOKE.

  • GRANT: Perintah ini berguna untuk memberi pengguna hak akses ke database.

  • REVOKE: Berguna untuk menarik hak akses pengguna yang diberikan dengan menggunakan perintah GRANT. Sederhananya, REVOKE adalah kebalikan dari GRANT.


4.TCL (Transaction Control Language)

SQL

Command TCL merupakan singkatan dari Transaction Control Language, yang berguna untuk mengurus berbagai transaksi dalam database. Setiap transaksi dimulai dengan tugas yang spesifik dan berakhir ketika semua tugas dalam grup berhasil diselesaikan. Jika salah satu tugas gagal, maka transaksi juga akan gagal. Karena hal itulah, hasil dari sebuah transaksi hanya memiliki dua kemungkinan, yaitu sukses atau gagal. Beberapa perintah yang termasuk ke dalam kelompok TCL adalah:

  • BEGIN: Digunakan untuk membuka Transaksi.

  • COMMIT: Bermanfaat untuk melakukan Transaksi.

  • ROLLBACK: Perintah ini berguna untuk mengembalikan transaksi jika terjadi kesalahan.

  • SAVEPOINT: Digunakan untuk menetapkan titik simpan dalam suatu transaksi.

  • SET TRANSACTION: Menentukan karakteristik untuk transaksi.


Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data


Tertarik untuk belajar SQL lebih lanjut? Kamu gak perlu bingung harus belajar SQL dimana karena DQLab juga menyediakan modul SQL yang sangat cocok bagi pemula karena membahas hal-hal yang bersifat fundamental. Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan live code editor yang telah disediakan sehingga kamu tidak repot mengurus proses instalasi software dan bisa fokus pada materi. Agar bisa mengaksesnya, kamu cukup berlangganan untuk menjadi member premium di DQLab


Yuk, tunggu apa lagi? Sekarang giliran mu!

Penulis: Gifa Delyani Nursyafitri


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login