Diskon 95% | Belajar Data Science + Bangun Portfolio
6 Bulan BERSERTIFIKAT Cuma Rp149,000!

0 Hari 0 Jam 25 Menit 51 Detik

Machine Learning Python: Mengenal Library Untuk Membangun Model Machine Learning

Belajar Data Science di Rumah 15-Mei-2021
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/c9d269001e22c57fac4502033c0e9b55_x_Thumbnail800.jpeg

Machine Learning merupakan bagian ilmu dari data science. Python menyediakan banyak library yang mendukung pengembangan machine learning. Machine learning memudahkan pekerjaan manusia yang dulunya dikerjakan secara manual digantikan oleh mesin agar lebih efisien, efektif, dan akurat. Penerapan machine learning dalam dunia industri bermanfaat untuk evaluasi karyawan dan laju bisnis yang lebih baik. Oleh sebab itu, kini banyak perusahaan dan instansi yang membangun dan mengimplementasikan machine learning.


Python adalah bahasa pemrograman yang sering digunakan untuk machine learning. Python lebih fleksibel ketika digunakan untuk mengolah berbagai tipe data dan membangun program. Library dan fungsi yang diberikan pun beragam dan dapat digunakan sesuai kebutuhan. Misal untuk mengolah data angka bisa menggunakan library numpy. Artikel kali ini kita akan membahas library yang dapat digunakan untuk membangun model machine learning. Yuk, simak pembahasannya dibawah ini!

1. Scikit-Learn

Scikit-Learn dikembangkan oleh David Cournapeau pada tahun 2007 dimana bersifat open source dan digunakan untuk membangun machine learning. Scikit-Learn menyediakan berbagai algoritma pembelajaran untuk regresi, pengelompokkan, dan klasifikasi. Library ini sangat baik dalam mendukung berbagai tipe machine learning seperti unsupervised learning dan supervised learning serta sempurna digunakan untuk analisis data dan data mining. Scikit-Learn dapat digunakan bersama dengan Numpy dan Scipy.

Baca juga : Belajar Data Science: Kenali Dasar Bahasa Pemrograman Python yang Cocok bagi Pemula


2. Theano

Theano adalah library yang disediakan Python untuk melakukan operasi matematika ke array multidimensi. Dengan Theano kita dapat membuat dan mengembangkan model deep learning atau wrapper library. Theano berjalan dengan menggunakan GPU (Graphic Processing Unit) yang mampu meningkatkan produktivitas menjadi lebih tinggi. Selain itu Theano memiliki kelebihan untuk mengelola jenis komputasi yang dibutuhkan untuk algoritma nerural network yang besar.


3. Keras

Keras merupakan library Python yang dirilis di bawah lisensi MIT yang digunakan untuk membangun machine learning atau kecerdasan buatan. Keras dikembangkan untuk membuat pembelajaran machine learning yang mendalam dengan secepat dan semudah mungkin. Library ini dapat digunakan bersama dengan TensorFlow dan Theano. Keras lebih fokus kepada pembuatan prototipe neural network, kemudahan penggunaannya, modularitas, dan ekstensibilitas yang mudah dengan Python.

Baca juga : Python : Kenali 3 Buku yang Akan Mempercepat Kamu Dalam Belajar Python


4. Yuk, BELAJAR DATA SCIENCE GRATIS DI DQLAB SELAMA 1 BULAN! 

Gunakan Kode Voucher "DQTRIAL", dan simak informasi di bawah ini mendapatkan 30 Hari FREE TRIAL:

  1. Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup

  2. Buka academy.dqlab.id dan pilih menu redeem voucher

  3. Redeem voucher "DQTRIAL" dan check menu my profile untuk melihat masa subscription yang sudah terakumulasi.

  4. Selamat, akun kamu sudah terupgrade, dan kamu bisa mulai Belajar Data Science GRATIS 1 bulan.


Penulis : Dita Kurniasari

Editor : Annissa Widya


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login