Pelatihan Employee dengan Pahami 8 Fungsi Dasar Ini

SQL merupakan bahasa pemrograman yang seringkali digunakan untuk mengelola dan mengambil data dari suatu database. Dalam bisnis modern, hampir setiap perusahaan menggunakan database untuk menyimpan data mereka, seperti data pelanggan, data penjualan, dan lain-lain. Oleh karena itu, pemahaman tentang fungsi dasar SQL menjadi sangat penting bagi karyawan perusahaan yang berhubungan dengan pengolahan data. 

Pelatihan karyawan dengan fungsi SQL merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan yang ingin meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasionalnya. SQL (Structured Query Language) adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengelola database, dan merupakan salah satu alat terpenting dalam mengelola data dalam bisnis modern.

Pelatihan SQL dapat membantu karyawan untuk memahami dasar-dasar database, seperti cara membuat dan mengelola tabel, mengambil data dari database, dan memodifikasi data dalam database. Selain itu, pelatihan SQL juga dapat membantu karyawan dalam hal pengolahan data, di mana mereka dapat menggunakan SQL untuk melakukan analisis data dan membuat laporan yang relevan dengan tujuan bisnis. 

Dengan menggunakan fungsi SQL, karyawan dapat memperoleh wawasan yang lebih baik tentang kebutuhan pelanggan, kinerja produk, dan tren pasar, yang semuanya dapat membantu perusahaan untuk membuat keputusan yang lebih baik.

Dalam melakukan pelatihan SQL setidaknya ada beberapa formula dasar yang perlu dikuasai employee agar memudahkan dalam kinerjanya sehari-hari. Berikut ini adalah serangkaian rumus yang bisa dipelajari oleh employee pemula dalam menguasai bahasa pemrograman SQL. Simak informasi selengkapnya melalui artikel berikut ini!

1. SELECT

Fungsi SELECT digunakan untuk mengambil data dari satu atau beberapa tabel dalam database. SELECT dapat digunakan untuk mengambil semua data dalam tabel atau hanya data tertentu berdasarkan kriteria tertentu. Contoh penggunaan SELECT:

Baca juga : Saatnya Belajar SQL, Kenali Rekomendasi Query SQL Bagi Pemula 

2. WHERE

Fungsi WHERE digunakan untuk memfilter data berdasarkan kriteria tertentu. WHERE dapat digunakan bersama dengan SELECT untuk mengambil data tertentu dari tabel. Contoh penggunaan WHERE:

3. ORDER BY

Fungsi ORDER BY digunakan untuk mengurutkan data dalam tabel berdasarkan kolom tertentu. ORDER BY dapat digunakan bersama dengan SELECT dan WHERE. Contoh penggunaan ORDER BY:

4. JOIN

Fungsi JOIN digunakan untuk menggabungkan data dari dua atau lebih tabel dalam database. JOIN dapat digunakan untuk mengambil data yang terkait dari tabel yang berbeda. Contoh penggunaan JOIN:

5. GROUP BY

Fungsi GROUP BY digunakan untuk mengelompokkan data berdasarkan nilai tertentu dalam kolom. GROUP BY dapat digunakan bersama dengan fungsi agregat, seperti COUNT atau AVG, untuk menghitung jumlah atau rata-rata nilai dalam setiap kelompok. Contoh penggunaan GROUP BY:

Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data 

6. INSERT INTO

Fungsi INSERT INTO digunakan untuk menambahkan data baru ke dalam tabel. INSERT INTO digunakan bersama dengan VALUES untuk menentukan nilai yang akan dimasukkan ke dalam setiap kolom. Contoh penggunaan INSERT INTO:

7. UPDATE

Fungsi UPDATE digunakan untuk memperbarui data yang sudah ada dalam tabel. UPDATE digunakan bersama dengan SET untuk menentukan nilai baru yang akan digunakan dalam pembaruan. Contoh penggunaan UPDATE:

8. DELETE

Fungsi DELETE digunakan untuk menghapus data dari tabel. DELETE digunakan bersama dengan WHERE untuk menentukan data yang akan dihapus. Contoh penggunaan DELETE:

Nah itulah tadi beragam jenis operasi yang biasanya dipakai dalam bahasa pemrograman SQL. Fungsi-fungsi diatas tentunya juga bermanfaat dalam melakukan penarikan kesimpulan dari data yang kita miliki.

DQLab merupakan suatu platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science & Artificial Intelligence (AI) dengan menggunakan berbagai bahasa pemrograman populer. Selain itu DQLab merupakan platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur ChatGPT.

DQLab juga menggunakan metode HERO, yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Untuk bisa merasakan pengalaman belajar yang praktis & aplikatif yuk langsung saja sign up di DQLab.id

Penulis: Reyvan Maulid