Pelatihan Employee MySQL dengan OFFSET FETCH

SQL memiliki beberapa perintah khusus dalam melakukan penarikan kesimpulan dari hasil kueri. Perintah tersebut adalah OFFSET dan FETCH SQL. OFFSET dan FETCH adalah dua perintah dalam SQL yang digunakan bersamaan dengan klausa ORDER BY untuk mengontrol pengambilan baris (row retrieval) dari hasil kueri.

Khususnya, OFFSET digunakan untuk menentukan jumlah baris yang akan dilewati sebelum mulai mengambil hasil kueri, sedangkan FETCH digunakan untuk menentukan jumlah baris yang akan diambil setelah dilewati.

OFFSET dan FETCH biasanya digunakan dalam pernyataan SQL yang berhubungan dengan pengambilan data terbatas, seperti halaman hasil kueri dalam aplikasi berbasis web atau aplikasi yang memerlukan pembagian hasil kueri ke dalam bagian-bagian tertentu.

Apabila kamu penasaran dengan bagaimana cara menggunakan fungsi OFFSET FETCH, nah pada artikel kali ini, kita akan belajar bersama seputar fungsi OFFSET FETCH SQL. Cocok banget buat kamu yang sedang menekuni bahasa pemrograman SQL. Simak artikelnya sampai habis ya sahabat DQLab.

1. Apa itu OFFSET SQL

OFFSET digunakan untuk menentukan jumlah baris yang akan dilewati sebelum memulai pengambilan hasil kueri. Hal ini berguna untuk mengabaikan sejumlah baris di awal hasil kueri. Misalnya, jika kamu ingin melewati 10 baris pertama, kamu akan menggunakan OFFSET 10.

Berikut adalah contoh penggunaan dari OFFSET SQL:

Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python

2. Apa itu FETCH SQL

FETCH digunakan untuk menentukan jumlah baris yang akan diambil setelah dilewati menggunakan OFFSET. Hal ini memungkinkan kamu untuk mengambil sejumlah baris tertentu setelah baris yang dilewati.

Ada dua jenis klausa FETCH: FIRST dan NEXT. Kamu dapat menggunakan FETCH FIRST untuk mengambil sejumlah baris pertama, atau FETCH NEXT untuk mengambil sejumlah baris berikutnya. Untuk lebih jelas, mari kita lihat contoh dari FETCH SQL

Dalam contoh di atas, kita melewati 10 baris pertama menggunakan OFFSET dan kemudian mengambil 20 baris berikutnya menggunakan FETCH NEXT. Hasil kueri ini akan mengembalikan 20 baris, dimulai dari baris ke-11 sesuai dengan urutan yang ditentukan dalam ORDER BY.

3. Pentingnya Penggunaan OFFSET FETCH SQL

Penggunaan rumus OFFSET dan FETCH dalam SQL memiliki sejumlah kegunaan penting, terutama ketika kamu perlu mengambil hasil kueri hanya sebagian dari keseluruhan data yang tersedia. Berikut adalah beberapa alasan mengapa penggunaan rumus OFFSET dan FETCH dapat penting:

• Paging Data: Salah satu penggunaan paling umum dari OFFSET dan FETCH adalah dalam aplikasi berbasis web dan perangkat lunak yang memerlukan tampilan halaman. Dengan OFFSET dan FETCH, kamu dapat dengan mudah mengatur berapa banyak data yang ditampilkan pada setiap halaman, memungkinkan navigasi yang lebih baik dan efisien untuk pengguna.

• Optimasi Kinerja: Dengan menggunakan OFFSET dan FETCH, kamu dapat menghindari mengambil seluruh hasil kueri sekaligus. Ini dapat menghemat sumber daya server dan meningkatkan kinerja aplikasi kamu, terutama jika hasil kueri berisi banyak data.

• Pemfilteran Data: OFFSET dan FETCH juga dapat digunakan untuk melakukan pembatasan data yang diambil dari hasil kueri. Misalnya, kamu dapat mengambil 10 baris data setelah melewati 5 baris pertama yang relevan, memungkinkan kamu untuk mengambil data yang sesuai dengan kriteria tertentu.

Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data

4. Contoh OFFSET FETCH SQL

Berikut adalah contoh penggunaan OFFSET dan FETCH dalam SQL untuk mengambil data dari tabel. Misalkan kita memiliki tabel "Employee" yang berisi data karyawan dan kita ingin mengambil sebagian data karyawan dengan menggunakan OFFSET dan FETCH.

Sekarang, mari kita ambil sebagian data karyawan dengan menggunakan OFFSET dan FETCH:

Hasilnya akan mengambil 2 baris data karyawan setelah melewati 1 baris pertama yang diurutkan berdasarkan kolom "EmployeeID". Hasilnya mungkin terlihat seperti ini:

Dengan memahami fungsi FETCH dan OFFSET, seorang praktisi data dapat filtering data sesuai yang dibutuhkan. Ingin belajar lebih banyak seputar SQL? Jangan ragu dan bimbang. Yuk ikuti pelatihan SQL bersama DQLab!

DQLab merupakan suatu platform belajar online yang berfokus pada pengenalan Data Science & Artificial Intelligence (AI) dengan menggunakan berbagai bahasa pemrograman populer. Selain itu DQLab merupakan platform edukasi pertama yang mengintegrasi fitur ChatGPT.

DQLab juga menggunakan metode HERO, yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Untuk bisa merasakan pengalaman belajar yang praktis & aplikatif yuk langsung saja sign up di DQLab.id dan ikuti DQLab LiveClass Bootcamp Data Analyst with SQL and Python sekarang! 

Penulis: Reyvan Maulid