Penggunaan Rumus DESC pada Pelatihan MySQL
SQL merupakan salah satu bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk mengakses data penting yang ada dalam database. Sebagai seorang pemula, penting bagi kamu dalam memahami dan mengetahui fungsi yang ada dalam SQL untuk menganalisis data secara efisien. Tidak heran jika SQL merupakan salah satu keterampilan dasar dalam pekerjaan yang berkaitan dengan SQL dan sistem manajemen database.
Dalam prosesnya, ada banyak formula SQL yang bisa dipakai dan memungkinkan penggunanya melakukan analisis data dengan cara mengurutkan data dari yang paling kecil hingga paling besar. Salah satu formula yang dapat kamu terapkan adalah DESC pada SQL.
Fungsi DESC (Descending) adalah suatu klausa yang digunakan dalam ORDER BY SQL. Adapun fungsi dari klausa DESC ini adalah mengurutkan hasil query dari urutan menurun (dari nilai tertinggi ke nilai terendah). Dengan memakai DESC, database admin dapat menampilkan serentetan informasi yang relevan dan penting. Misalnya mereka ingin menampilkan data dari entri yang terbaru dulu sampai yang terlama.
Fungsi DESC dapat memudahkan kamu untuk bekerja dalam dataset yang besar sehingga lebih leluasa dalam mengurutkan data menurun dan mempermudah dalam proses analisis. So, jika kamu adalah seseorang yang baru pertama kali belajar SQL, fungsi ini bisa kamu pelajari.
Apa saja contoh penggunaannya? Simak yuk sahabat DQLab!
1. Sintaks Dasar Klausa DESC
Secara umum, sintaks yang melibatkan DESC memiliki bentuk persamaan sebagai berikut:
Di sini, "ORDER BY column1 DESC" menginstruksikan SQL untuk mengurutkan hasil query berdasarkan nilai dalam "column1" secara menurun (descending order). "DESC" adalah bagian dari klausa "ORDER BY" dan tidak memiliki makna atau fungsi di luar konteks ini.
Baca juga : Bootcamp Data Analyst with SQL and Python
2. Mengurutkan Data Menurun pada Satu Kolom
Kita juga bisa mengurutkan data secara langsung dengan melibatkan klausa DESC dengan satu kolom, seperti yang terlihat pada contoh berikut:.
Dalam query ini, kita mengambil data dari tabel produk dan mengurutkannya berdasarkan kolom harga secara menurun. Hasilnya akan menampilkan daftar produk, dimulai dari produk dengan harga tertinggi dan berlanjut ke harga terendah.
Penggunaan klausa DESC dalam konteks ini memungkinkan kita menyajikan data secara terbalik, mempermudah identifikasi produk dengan harga paling mahal atau terendah terlebih dahulu. Dengan kata lain, kita dapat dengan cepat mengeksplorasi atau menganalisis data berdasarkan urutan tertentu, memberikan pandangan yang lebih terfokus pada aspek yang relevan dari dataset.
3. Mengurutkan Data Menurun dengan Multiple Columns
Kita juga bisa mengurutkan data secara langsung dengan melibatkan klausa DESC dengan multiple columns. Hal ini memungkinkan kita untuk menentukan urutan yang lebih kompleks berdasarkan lebih dari satu kolom. Sebagai contoh:
Dalam contoh ini, kita mengambil data produk dan mengurutkannya berdasarkan kategori secara menaik (ASC) dan harga secara menurun (DESC). Hasilnya akan menampilkan produk dalam setiap kategori dengan harga tertinggi terlebih dahulu, dan jika ada produk dengan harga yang sama, mereka akan diurutkan berdasarkan abjad.
Penggunaan "DESC" dengan multiple columns memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam mengkustomisasi urutan data sesuai kebutuhan analisis atau presentasi data. Ini sangat berguna ketika kita ingin menekankan beberapa aspek data yang penting dalam satu waktu.
Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data
4. Mengurutkan Data Menurun dengan Fungsi Agregat
Selanjutnya, kita juga bisa menggunakan klausa DESC dengan mengurutkan data bersama dengan fungsi agregat seperti AVG untuk mendapatkan hasil yang lebih terperinci atau untuk menyoroti tren yang mungkin tidak terlihat dalam urutan default. Sebagai contoh:
Dalam contoh ini, kita mengelompokkan produk berdasarkan kategori dan kemudian mengurutkan hasil berdasarkan rata-rata harga secara menurun. Ini memungkinkan kita melihat kategori dengan rata-rata harga tertinggi terlebih dahulu, memberikan wawasan yang lebih baik tentang distribusi harga di antara kategori-kategori tersebut.
Penggunaan "DESC" dengan fungsi agregat juga dapat membantu dalam situasi di mana kita ingin menemukan kelompok yang memiliki nilai agregat tertinggi atau terendah. Dengan menggabungkan klausa "GROUP BY" dan "ORDER BY DESC," kita dapat dengan mudah mengidentifikasi kelompok-kelompok yang memiliki rata-rata, jumlah, atau nilai maksimum/minimum tertinggi atau terendah.
Setelah kamu mengerti tentang penggunaan klausa DESC pada SQL, kini jadi lebih tahu bahwa pengurutan data tentu menjadi lebih efisien dan kamu bisa melakukannya langsung pada dataset berskala besar. Apakah kamu seorang pemula yang ingin belajar bahasa pemrograman SQL, tapi bingung mulai belajar darimana? DQLab adalah jawabannya.
Modul ajarnya lengkap dan bervariasi. Dilengkapi studi kasus yang membantu kalian belajar memecahkan masalah dari berbagai industri. Bahkan diintegrasikan dengan ChatGPT. Manfaatnya apa?
Membantu kalian menjelaskan lebih detail code yang sedang dipelajari
Membantu menemukan code yang salah atau tidak sesuai
Memberikan solusi atas problem yang dihadapi pada code
Membantu kalian belajar kapanpun dan dimanapun
Selain itu, DQLab juga menggunakan metode HERO yaitu Hands-On, Experiential Learning & Outcome-based, yang dirancang ramah untuk pemula. Tunggu apa lagi, segera Sign Up dan asah kemampuan kalian dalam menggunakan SQL!
Penulis: Reyvan Maulid